Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jabar Ridwan Kamil turut kecewa atas batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20. 

Apalagi Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan venue pertandingan dan tempat latihan seperti Stadion Jalak Harupat.

"Termasuk kami di Jawa Barat yang sudah menyiapkan beberapa stadion untuk venue pertandingan dan tempat latihan," kata dia dilihat dalam unggahan akun twitternya, Kamis (30/3/2023).

Meski berat, keputusan FIFA tersebut harus diterima lapang dada dan dilihat secara objektif.

Momen ini ujar RK, bisa menjadi pembelajaran di masa datang.

Baca juga: Ridwan Kamil Jadi Cawapres Paling Potensial dari Hasil Survei Indikator Politik Indonesia

"Bagaimanapun tetap harus kita terima dengan lapang dada, dan menjadi hikmah pembelajaran dan momen introspeksi kita untuk menjadi lebih baik di masa depan," ujar RK lagi.

Baginya, tak perlu terlalu jauh juga untuk saling menyalahkan.

Ridwan Kamil meminta agar masyarakat terus mendukung dan mendoakan kemajuan timnas Indonesia.

"Kami selalu mendoakan & mendukung penuh kemajuan timnas Indonesia & kemajuan iklim sepak bola umumnya melalui PSSI yg dipimpin skrg oleh Pak Erick Thohir," ungkap Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil pun sempat menyinggung aturan 6 aturan terkait urusan absolut yang merupakan kewenangan pemerintah pusat, di mana sikap pemerintah daerah tidak boleh berbeda. 

Meliputi kebijakan politik luar negeri, pertahanan, keamanan, yustisi, moneter atau fiskal serta kebijakan agama.

"Dengan semua ini, Insya Allah ke depan kita pasti menjadi Bangsa yang lebih baik. Aamiin," harap dia.