5 Pemain Kunci PSM yang Layak Dipertahankan, Ananda Raehan hingga si Kembar Sayuri
Lima pemain kunci PSM Makassar musim ini yang layak dipertahankan, ada si kembar Sayuri, Ananda Raehan, hingga Yuran Fernandes
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar memastikan meraih gelar juara Liga 1 2022/2023.
Kepastian gelar tersebut didapatkan setelah Bernardo Tavares berhasil mengukuhkan 72 poin hingga pekan 32.
Poin tersebut tak bisa lagi dikejar oleh Persib Bandung maupun Persija Jakarta.
Artinya, PSM telah menuntaskan penantian 23 tahun untuk bisa menjadi kampiun.
PSM terakhir kali juara kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia pada musim 1999-2000 saat masih bertajuk Divisi Utama Liga Indonesia.
Akan jadi PR besar bagi PSM untuk mempertahankan gelar juara Liga 1 sebagai status juara bertahan.
Untuk mempertahankan gelar juara, nampaknya PSM perlu mengikat para pemain kunci musim ini agar permainan Juku Eja tetap solid dan konsisten.
Baca juga: Perjuangan PSM Musim Lalu Susah Payah Lolos Degradasi Dibayar Lunas, Kini Sabet Gelar Juara Liga 1
Skuad PSM Makassar musim ini memang layak dihadiahi gelar juara.
Lantas siapa sajakah pemain kunci PSM Makassar musim ini yang masih layak dipertahankan?
Berikut lima pemain yang layak dipertahankan PSM, yang berhasil Tribunnews.com rangkum:
Ananda Raehan
Pemain muda PSM Makassar ini memiliki banyak kesempatan merumput.
Gelandang berusia 19 tahun tersebut jadi pemain kunci lini tengah PSM.
Selain bermain untuk menghentikan gerakan lawan di tengah lapangan, Ananda Raehan juga sering membantu striker membuka opsi umpan saat menyerang.
Ananda Raehan di usianya yang masih muda bergerak lincak dari tengah ke depan.
Atau dari tengah ke sisi kanan untuk mengamankan pertahanan.
Ananda Raehan kerap dipasang Bernardo Tavares untuk menjaga sayap kanan dan berkali-kali sukses menghentikan upaya lawan mengancam gawang Juku Eja.
Hingga pekan 32, Ananda Raehan sudah diberi kesempatan 29 tampil dan sukses menyumbangkan dua gol.
Layak dinantikan, apakah Ananda Raehan masih tetap jadi andalan PSM musim depan?
Penampilan impresif pemain jebolan PSM Youth ini membuat harga pasaran Ananda menukik naik.
Saat didatangkan dari PSM usia muda, nilai pasaran Ananda Raehan ditaksir Rp 869 juta, dikutip dari Transfermarkt.
Setelah kerap dipercaya Bernardo Tavares dan menunjukkan konsistensi penampilan apik, nilai pasaran pemain asli Makassar kini mencapai Rp 1,74 miliar.
Namun patut dipertanyakan, mengapa Ananda Raehan belum juga dilirik oleh pelatih Timnas Indonesia hingga saat ini.
Baca juga: Fakta-Fakta PSM Makassar Juara Liga 1 2022: Penantian 23 Tahun, Juku Eja Toreh Rekor Impresif
Ramadhan Sananta
Tak heran jika nama Ramadhan Sananta menjadi pemain kunci PSM yang layak dipertahankan untuk kompetisi Liga 1 musim depan.
Ramadhan Sananta tercatat menjadi pemain PSM yang paling banyak mencetak gol.
Hingga pekan 32, Ramadhan Sananta telah mencetak 11 gol.
Ia juga menjadi pemain lokal satu-satunya yang meramaikan papan top skor Liga 1 2022/2023.
Selain Spaso yang berstatus naturalisasi.
Penampilan Ramadhan Sananta yang gacor bahkan kerap membuat Shin Tae-yong memilih pemain berusia 20 tahun ini untuk bertugas membela Timnas Indonesia.
Nampaknya pulang dari membela Timnas Indonesia membuat Ramadhan Sananta makin percaya diri.
Ada 8 gol yang ia ciptakan setelah pulang dari Piala AFF 2022 lalu.
Harga pasaran Ramadhan Sananta telah menyentuh lebih dari Rp 4,3 Miliar per Maret 2023.
Hingga saat ini, ada dua klub yang sudah mengincar striker lokal PSM ini. Yakni ada Persija Jakarta dan Persis Solo.
Si Kembar Sayuri
Si Kembar Sayuri, Yance dan Yacob tentu jadi kunci pertahanan PSM sepanjang kompetisi Liga 1 musim ini.
Duo Wing-back asal Papua ini kerap membuka pertahanan lawan yang rapat dengan sangat baik.
Beberapa kesempatan, kedua pemain ini menunjukkan skill individu di rumput hijau.
Yance mengkoleksi penampilan lebih banyak ketimbang sang adik.
Wing-back kiri Juku Eja telah tampil 29 pertandingan dengan koleksi empat gol dan empat asisst.
Sedangkan Yakob walupun baru tampil 20 pertandingan, lebih produktif.
Bek Timnas Indonesia Piala AFF berhasil mencetak enam gol dan tujuh asisst.
Terakhir, Shin Tae-yong akhirnya memanggil Yacob dan Yance secara bersamaan untuk melakoni FIFA Matcday kontra Burundi pada akhir Maret 2023 lalu.
Ini adalah debut bagi Yance Sayuri membela Timnas.
Kedua pemain ini akan jadi incaran banyak klub musim depan.
Namun nilai pasaran keduanya-pun ikut naik sejalan dengan penampilan apiknya musim ini.
Dilansir melalui Transfermarkt.com, Yakob memilliki harga pasar lebih dari Rp 3,91 Miliar pada Maret 2023.
Sedangkan nilai pasar Yance ditafsir lebih dari Rp 3,48 Miliar dalam kurun waktu yang bersamaan.
Yuran Fernandes
Satu-satunya pemain asing yang bisa dinilai layak dipertahankan Juku Eja untuk musim depan, Yuran Fernandes.
Yuran merupakan pemain bek dan kadang diproyeksikan mengisi gelandang bertahan.
Pemain dengan tinggi badan 1,98 sukses jadi benteng tebal PSM Makassar musim ini.
Selain cocok jadi tembok besar, Yuran Fernandes juga menjadi pemain belakang yang gemar cetak gol.
Dari 28 penampilannya bersama PSM, pemain asal Sal-Rei ini telah mencetak lima gol.
Nilai pasaran Yuran bahkan meningkat tajam.
Dikutip dari Transfermarkt, nilai pasaran Yuran Fernandes per Maret 2023 mencapai Rp 5,65 miliar.
Menarik dinantikan, apakah PSM bakal memperpanjang kontrak kelima pemain kunci di atas?
Pasalnya, PSM agak tertutup dengan kerja sama kontrak semua pemain.
Juku Eja tak menunjukkan secara detail, sampai kapan kontrak skuad mereka.
Namun jika dilihat dari kontrak kerja Bernardo Tavares yang diperpanjang hingga 2026, kemungkinan besar skuad PSM tak banyak melakukan perubahan.
Terlebih dengan posisi juara bertahan, skuad PSM yang didominasi pemain muda berkesempatan untuk pentas di kompetisi Asia 2023/2024 mendatang. (*)
(Tribunnews.com/ Siti N)