TRIBUNNEWS.COM - Kursi pelatih Chelsea tengah memanas setelah manajemen The Blues memecat Graham Potter, tepat dua hari yang lalu.

Pemecatan Graham Potter didasarkan atas jebloknya performa Chelsea dalam mengarungi berbagai kompetisi musim ini termasuk Liga Inggris.

Todd Boehly selaku pemilik Chelsea pun diwanti-wanti agar tak salah pilih lagi dalam menunjuk nahkoda The Blues.

Sejauh ini ada dua nama kandidat terkuat yang akan mengisi jabatan pelatih anyar Chelsea.

Baca juga: Luis Enrique Tertarik Latih Chelsea, Ajukan Tiga Syarat Penting ke Bos The Blues

Sosok Luis Enrique dan Julian Nagelsmann dirumorkan menjadi dua nama teratas yang dibidik manajemen Chelsea.

Ada pula nama Frank Lampard yang tiba-tiba mencuat dimana ia muncul sebagai kandidat pelatih sementara Chelsea hingga akhir musim ini.

Jurnalis ternama asal Italia, Fabrizio Romano memberikan informasi terbaru bahwa Enrique telah terbang ke London untuk menemui pihak Chelsea.

Eks pelatih Barcelona itu pergi dengan perwakilannya untuk membahas peluang melatih The Blues.

"Luis Enrique telah tiba di London (hari ini) bersama perwakilannya untuk berdiskusi dengan Chelsea," tulis Fabrizio Romano melalui akun twitter pribadinya.

"Kami dapat mengonfirmasi hal itu, Enrique sepenuhnya tertarik dengan pekerjaan melatih Chelsea," tambahnya.

Peluang Enrique untuk menahkodai Chelsea memang terbuka lebar apalagi statusnya masih menganggur.

Enrique diketahui masih menganggur setelah memutuskan mengundurkan diri dari jabatan pelatih Timnas Spanyol.

Kegagalan Spanyol meraih prestasi dalam gelaran Piala Dunia 2022 membuat Enrique secara jantan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih.

Tak lama setelah mengundurkan diri, kini Chelsea datang untuk menawari Enrique menjadi pelatih baru The Blues.

Jika semuanya berjalan lancar, ada kemungkinan besar bagi Enrique untuk bisa diresmikan sebagai pelatih anyar Chelsea.

Disisi lain, pendekatan Chelsea terhadap Julian Nagelsmann nyatanya juga masih berlangsung.

Setelah dipecat Bayern Munchen, Nagelsmann memang menjadi incaran utama tim top Eropa termasuk Chelsea.

Kualitas kepelatihan yang dimiliki Nagelsmann sebagai seorang pelatih muda menjadi daya tarik tersendiri bagi Chelsea.

"Chelsea juga masih melanjutkan pembicaraan dengan Nagelsmann yang juga masuk kandidat favorit," jelas Fabrizio Romano.

Antara Enrique dan Nagelsmann, memang tak mudah untuk memilih salah satu nama tersebut guna mengisi jabatan pelatih Chelsea.

Hal ini mengingat keduanya sama-sama punya CV yang mentereng sebagai seorang pelatih.

Enrique tercatat pernah menjadi bagian sejarah gemilang saat mengantarkan Barcelona meraih treble winners tahun 2015 silam.

Sementara itu, Nagelsmann menjadi salah satu pelatih muda yang potensial di mata sepak bola Eropa.

Keberhasilan Nagelsmann mengangkat performa RB Leipzig hingga dipercaya melatih Bayern Munchen menjadi buktinya.

Di atas kertas, Enrique memang lebih unggul dari segi pengalaman dibandingkan Nagelsmann.

Hanya saja Nagelsmann juga punya kualitas yang tak kalah bagus terutama dalam hal mengorbitkan pemain muda.

Melihat pesona yang sama-sama dimiliki Enrique dan Nagelsmann, kini keputusan berada di tangan Todd Boehly selaku pemilik Chelsea.

Layak dinanti siapa yang akan dipilih Todd Boehly untuk mengisi jabatan sebagai pelatih anyar Chelsea nantinya.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)