TRIBUNNEWS.COM - Efek domino sepertinya akan dirasakan Manchester United setelah Marcus Rashford mengalami cedera otot.

Seperti diketahui Manchester United baru saja mengonfirmasi bahwa Rashford akan melewatkan beberapa laga kedepannya.

Belum diketahui Rashford akan kembali beraksi bersama Manchester United pada sisa laga musim ini.

"Marcus Rashford tidak akan tersedia untuk pertandingan perempat final UEFA Europa League hari Kamis melawan Sevilla karena cedera otot," bunyi pernyataan di laman klub, Rabu (12/4/2023).

"Penyerang itu ditarik pada menit ke-80 dalam kemenangan 2-0 Liga Premier hari Sabtu atas Everton di Old Trafford dan segera menuju ruang ganti ruang untuk perawatan," tambahnya.

Baca juga: Harga Mahal Cederanya Rashford, Manchester United Rawan Jadi Pecundang di Tangan Raja Liga Eropa

Cederanya Rashford tentu menjadi pukulan telak bagi Erik Ten Hag selaku pelatih Manchester United.

Apalagi absennya Rashford karena cedera terjadi pada situasi genting Manchester United.

Manchester United saat ini tengah berjuang untuk meraih prestasi terbaik di tiga kompetisi berbeda.

Di Liga Inggris, Manchester United tengah bersaing ketat untuk mengamankan tiket Liga Champions musim depan.

Manchester United saat ini masih berada pada posisi keempat dengan koleksi 56 poin, sama dengan Newcastle United.

Dengan menyisakan 9 laga sisa, posisi Manchester United belum sepenuhnya aman.

Apalagi jarak antara Manchester United dengan Spurs yang mengisi pos kelima hanya berjarak tiga poin saja.

Beralih ke Liga Eropa, Manchester United akan menghadapi ujian berat melawan Sevilla yang berstatus raja kompetisi tersebut.

Kehadiran Rashford tentu dibutuhkan Manchester United untuk menyingkirkan raja Liga Eropa itu sekaligus lolos ke partai semifinal.

Di Piala FA, Rashford juga dibutuhkan Manchester United untuk mengalahkan Brighton dalam perebutan tiket final.

Berkaca dari situasi tersebut, cederanya Rashford pada momen krusial seakan menjadi musibah bagi Manchester United.

Dan salah satu efek terpenting yang akan dirasakan Manchester United ancaman seret gol.

Tak bisa dipungkiri bahwa Rashford memang tampil luar biasa bersama Manchester United musim ini, terutama pasca Piala Dunia 2022.

Gol demi gol berhasil diciptakan Rashford untuk membantu Manchester United meraih kesuksesan besar pada akhir musim ini.

Keberhasilan Manchester United buka puasa gelar dengan memenangkan Piala Carabao pun tak lepas dari kontribusi Rashford sebagai mesin gol utama.

Dilansir Transfemarkt, Rashford sejauh ini telah mencetak total 28 gol dan 10 assist dari 47 penampilan bersama tim Setan Merah.

Kontribusi Rashford dalam 38 gol yang dicetak Setan Merah pada musim ini benar-benar menunjukkan peran vitalnya sebagai juru gedor Manchester United.

Artinya kehilangan Rashford rawan membuat Manchester United seret gol dalam menghadapi laga-laga krusial menuju akhir musim ini.

Erik Ten Hag seakan diuji kepiawaiannya untuk membuat lini serang Manchester United tetap tajam meskipun tidak diperkuat Rashford.

Layak dinanti seperti apa strategi yang akan dilakukan Ten Hag untuk tetap mempertajam lini depan Manchester United tanpa kehadiran Rashford.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)