Sadio Mane Tonjok Rekan Setim, Kekalahan Bayern Munchen di Liga Champions Berbuntut Panjang
Kekalahan Bayern Munchen atas Manchester City dengan skor 3-0 ternyata berbuntut panjang. Sadio Mane memukul leroy Sane.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Bayern Munchen atas Manchester City dengan skor 3-0 ternyata berbuntut panjang, Rabu (12/4/2023).
Diketahui bahwa dua penyerang Bayern Munchen, Sadio Mane dan Leroy Sane terlibat pertengkaran.
Situasi di Die Roten memanas sebab Sadio Mane tak suka dengan cara Leroy Sane berbicara dengannya ketika pertandingan melawan Manchester City sedang berlangsung.
Baca juga: Bayern Muenchen Kutuk Pelecehan Rasial yang Menghujani Dayot Upamecano Seusai Digilas Man City
Percakapan mereka di atas lapangan kemudian berlanjut sampai ke ruang ganti.
Mantan penyerang Liverpool itu terlibat adu argumen dengan Sane.
Namun tindakan tak terduga kemudian dilakukan oleh Mane.
Dilansir BILD, Mane bahkan sampai memukul wajah Sane.
Alhasil, kawan-kawan lainnya segera melerai pertengkaran kedua pemain tersebut.
Guna mendinginkan suasana, mantan penyerang Manchester City itu dibawa keluar dari ruang ganti.
Dan berdasarkan laporan dari BILD, pukulan itu meninggalkan bekas luka di wajah Leroy Sane.
Sayangnya, belum diketahui perkataan apa yang dilontarkan oleh Sane sehingga Sadio Mane bisa semarah itu.
Lalu, berdasarkan beberapa laporan yang beredar, Die Roten enggan untuk mengomentari insiden tersebut.
Namun, dikutip dari Metro, ini bukan pertama kalinya pria Senegal itu menunjukkan kemarahannya.
Pemain berusia 31 tahun itu pernah bersitegang dengan mantan pelatih Bayern Munchen, Julian Nagelsmann, di depan anggota skuad lainnya--sebuah insiden yang berkontribusi pada pemecatannya beberapa waktu kemudian.
Di sisi lain, Mane sejauh ini masih kesulitan untuk memberikan performa terbaiknya untuk tim asal Jerman tersebut.
Alasan utamanya karena ia sering berkutat dengan cedera.
Alhasil, Mane baru bisa mencetak 11 gol dan lima assist dari 32 penampilan di semua kompetisi.
Sementara itu, usai menelan kekalahan telak di Stadion Etihad, Thomas Tuchel mengaku bangga dengan permainan timnya dan ia menegaskan timnya tak akan menyerah.
"Saya melihat begitu banyak hal baik sehingga saya menolak untuk fokus pada hasil hari ini," kata Thomas Tuchel.
"Saya sangat bangga dengan cara kami bermain. Kami berani. Saya sangat menyukai tim ini."
"Ini akan menjadi tugas besar untuk membalikkan hasil ini, tetapi kami tidak menyerah."
"Jelas semua orang kecewa karena ini tidak terasa seperti 3-0. Tapi pertandingan kandang di Jerman adalah pertandingan kandang di Jerman."
"Ini belum berakhir sampai kami berada di kamar mandi. Kami tidak akan menyerah," tuturnya.
(Tribunnews.com/Deni)