Chelsea vs Brighton: Ini yang Membuat Frank Lampard Was-was Jelang Lawan Brighton di Stamford Bridge
Frank Lampard menatap kedatangan pasukan Brighton ke Stamford Bridge dalam pekan ke-31 Liga Primer malam ini (15/4) dengan perasaan was-was.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Pelatih sementara Chelsea, Frank Lampard menatap kedatangan pasukan Brighton ke Stamford Bridge dalam pekan ke-31 Liga Primer malam ini (15/4) dengan perasaan was-was.
Tim berjuluk "si burung camar" inilah di antaranya yang menyebabkan Frank Lampard terpental dari kursi kepelatihannya di Everton (31 Januari 2022-23 Januari 2023).
Dalam duel pekan ke-19 musim 2022/23 pada 3 Januari 2023 itu, The Toffees yang dilatih Frank Lampard terpuruk dengan skor 1-4 di tangan Brighton.
Itulah kekalahan kandang terbesar mereka musim ini. Kekalahan itu diikuti dengan rangkaian tiga kekalahan berikutnya, yang membuat Everton memecat Frank Lampard pada 23 Januari.
Pekan lalu, tepatnya pada 6 April, Lampard kembali ke Chelsea sebagai manajer sementara menggantikan Graham Potter.
Misinya mengangkat kembali marwah The Blues yang hancur lebur musim ini.
Misi yang belum tertunaikan sejauh ini. Debut Lampard di Liga Primer dikotori kekalahan 1-0 dari Wolverhampton. Debutnya di Liga Champions dinodai pula kekalahan 2-0 dari Real Madrid.
Malam ini, Lampard dipaksa menggali lagi memori pahitnya melawan Brighton yang di sisi lain sedang bersinar cemerlang.
Catatan The Blues memang sangat suram. Mereka tak pernah menang dalam lima laga terakhir.
Lebih perih lagi, mereka gagal mencetak gol dalam empat laga terakhir, atau dalam 360 menit. Mereka tak bisa menjebol gawang Aston Villa, Liverpool, dan Wolverhampton Wanderers di Liga Inggris, serta Real Madrid di Liga Champions dalam empat laga terakhir.
Rangkaian hasil buruk ini membuat mereka terus melorot ke peringkat sebelas klasemen sementara dengan 39 poin dari 30 laga.
Di sisi lain, Brighton dalam performa relatif konsisten. Pasukan asuhan Roberto de Zerbi ini sempat melakoni rangkaian tujuh laga tanpa kekalahan, sebelum dikalahkan Tottenham Hotspur 2-1 di laga terakhir.
Duduk di peringkat tujuh dengan mengantongi 46 poin dari 28 laga, mereka masih punya peluang mendapatkan tiket ke ke Liga Europa yang kini dipegang Tottenham Hotspur di urutan lima dengan 53 poin.
Pasalnya, Brighton masih punya dua laga di tangan sehingga mereka bisa merapatkan jarak. Peringkat enam sementara itu dipegang Aston Villa dengan 47 poin dari 30 laga.
Chelsea sebenarnya punya modal historis bagus dalam pertemuan dengan Brighton. Mereka belum pernah kalah di Stamford Bridge dari tim "burung camar" ini, dengan hanya sekali kegolan dalam tujuh kali duel kandang (lima menang, dua seri).
Total, Chelsea hanya sekali kalah kontra Brighton dari 15 laga di Liga (10 menang, dan empat seri). Satu-satunya kekalahan itu diderita di laga terakhir saat mereka dipermak pasukan ze Derby 4-1 pada Oktober 2022.
Hasil buruk di laga terakhir itu menggambarkan gawatnya kondisi Chelsea musim ini. Kehadiran Lampard sepertinya belum memberikan pengaruh berarti. Tak heran karenanya, Brighton kembali diunggulkan dalam duel kali ini.
Mantan Striker Celtic, Chris Sutton jadi salah satu pundit yang memprediksi Brighton akan menambah kesengsaraan Chelsea akhir pekan ini.
"Saya berada di Madrid dengan Radio BBC 5 secara langsung untuk meliput Chelsea, yang belum mencetak gol dalam empat pertandingan terakhir mereka".
"Kekeringan mereka sekarang telah berlangsung lebih dari enam jam secara total. Saya tidak benar-benar tahu sistem apa yang akan dicoba Frank Lampard kali ini," katanya kepada BBC Sport.
"Lampard menggunakan empat bek dalam kekalahan akhir pekan lalu dari Wolves di pertandingan pertamanya sebagai pelatih. Dan dia menggunakan tiga bek di Liga Champions. Bagaimanapun cara dia bermain, itu tidak berhasil karena mereka belum mencetak gol," ujar Sutton.
"Semua orang memandang penunjukan Lampard hanya jangka pendek, sampai akhir musim. Tapi, saya yakin dia menyimpan harapan untuk untuk mendapatkannya secara permanen.
Sayangnya, ini menjadi awal yang paling buruk," katanya.
"Dia membutuhkan beberapa hasil besar saat ini jika ingin cepat membalikkan keadaan. Namun, ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi Chelsea untuk mendapatkan apa pun," kata Sutton memprediksi.
Dia melihat, Brighton sebenarnya tak pantas kalah dari Tottenham lantaran mereka bermain lebih rapi, dan terorganisir.
"Mereka tim yang brilian untuk ditonton. Mereka pantas mendapatkan lebih dari Spurs, tapi saya merasa mereka akan mendapatkan hadiahnya minggu ini," ujarnya menegaskan. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Chelsea di bawah Lampard telan 2 kekalahan beruntun
- Diprediksi bakal kesulitan lagi kontra Brighton
- Oktober lalu, The Blues digulung 4-1 di Stadion AMEX
Chelsea vs Brighton
Kenangan Pahit
Raheem Sterling
4- Sterling mencetak 4 gol dalam 6 laga terakhir kontra Brighton di Liga Primer
Alexis McAllister
8- McAllister jadi topskor Brighton musim ini dengan cetak 8 gol,
Liga Primer Inggris
Pekan ke-31
Stadion Stamford Bridge, London
Sabtu (15/4) malam
K-K-S-K-S
Chelsea
Kepa; James, W. Fofana, Silva, Chilwell; Kovacic, Fernandez, Mount; Sterling, Havertz, Felix
K-M-S-M-M
Brighton & Hove Albion
Steele; Veltman, Webster, Dunk, Estupinan; Caicedo, Gross; March, Mac Allister, Mitoma; Ferguson
Head to Head
Main 13
Chelsea menang 6
Brighton menang 2
Seri 5
4 Duel Terakhir
29/10/22 Brighton 4 - 1 Chelsea
19/01/22 Brighton 1 - 1 Chelsea
30/12/21 Chelsea 1 - 1 Brighton
21/04/21 Chelsea 0 - 0 Brighton
1-
* Chelsea tak pernah kalah di kandang kontra Brighton, hanya kebobolan 1 gol dari 7 laga di Stamford Bridge (5 menang, 2 seri).
1-
* Brighton hanya pernah 1 kali di 15 laga kontra Chelsea (4 seri kalah 10). Kemenangan didapat di laga terakhir 4-1 Oktober 2022
Top Goals
Chelsea
Kai Havertz 7
Raheem Sterling 4
Mason Mount 3
Brighton
Alexis Mac Allister 8
Leandro Trossard 7
Sally March 7