Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Timnas Indonesia U-22 dijadwalkan mulai bertanding perdana di SEA Games Kamboja pada 29 April 2023 menghadapi Filipina.

Itu berarti ada waktu 10 hari lagi untuk pelatih Indra Sjafri menyiapkan para pemainnya.

Di sisa waktu ini, Indra terus berkoordinasi dengan asistennya agar kondisi fisik pemain benar-benar fit sehingga pada laga perdana nanti pemain bisa tampil maksimal.

“Saya berusaha (menjaga peak performance-red) saya juga diskusi dengan coach Alex yg tanggung jawab fisik,” kata Indra Sjafri usai menghadapi Lebanon, Minggu (16/4/2023).

“Kita lagi siapkan periodisasi persiapan, gimana puncaknya di SEA Games. Ini perlu bantuan dari asisten-asisten saya, kebetulan sangat bekerja dengan baik semua untuk menentukan periodisasi persiapan. Kalau salah hitung ya bisa-bisa peak performa setelah selesai SEA Games,” terangnya.

Sebelum memasuki masa periodesasi persiapan menuju SEA Games 2023, Indra Sjafri bakal lebih dulu menentukan 20 pemain.

Rencananya 20 pemain akan ditentukan usai internal game yang diadakan pada Rabu (19/4/2023).

Lebih lanjut, Indra mengatakan meski waktu persiapan singkat, dirinya meyakini para pemainnya juga tak akan kesulitan dengan chemistry antarpemain.

Pasalnya, pemain-pemain yang ia pilih mayoritas pemain yang pernah bersama baik di Timnas U-20 2021 dan Timnas U-20 2023 ini.

“Chemistry, kalau kualitas pemain bagus, chemistry akan cepat. Makanya kalau menurut saya, 19-29 April nanti, itu saya pikir cukup untuk nanti dengan syarat semua pemain sudah harus masuk dan gabung. Pemain Persija sudah di TC. Kita menunggu lusa, Sananta, Raihan dan 22 akan datang Arhan dan Marselino,” kata Indra.

“Jadi saya tidak terlalu khawatir dengan chemistry karena pada umumnya pemain-pemain ini kan ada dua generasi yang gabung. Saya sangat yakin dan optimis untuk bisa membangun tim ini dan chemistry tim,” ujarnya.