Jabat Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir Jadi Ketua Komite Wasit: Gigit Pelaku Pungli
Betapa pun integritas Erick Thohir tak perlu dipertanyakan, penunjukan diri sendiri menjadi ketua komite wasit terlihat kontraproduktif
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Setelah Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir Jadi Ketua Komite Wasit: Mau Gigit Pelaku Suap
TRIBUNNEWS.COM - Erick Thohir kini punya jabatan baru setelah ketua umum PSSI dan menteri BUMN.
Jabatan terbaru Erick Thohir tersebut adalah ketua Komite Wasit PSSI.
BolaNas mengulas, petinggi PSSI tampak hobi merangkap jabatan, terlihat dari pengumuman teranyar Erick Thohir.
Baca juga: Polemik Renovasi JIS, Erick Thohir: Standar Internasional dan Standar FIFA Berbeda
Sebelumnya, Shin Tae-yong juga dipaksa merangkap pelatih tiga level timnas Indonesia, yaitu U-20, U-23, dan senior.
Kali ini, Erick Thohir dan Zainudin Amali mengambil sejumlah jabatan di PSSI dan PT LIB.
Zainudin Amali sempat dikhawatirkan menyambi pekerjaan sebagai menteri pemuda dan olahraga dengan wakil ketua umum PSSI.
Pada akhirnya Amali melepas jabatan menpora, untuk berfokus menjadi wakil ketua umum PSSI, walau akhirnya juga mengambil posisi lain.
Amali kemudian didapuk sebagai komisaris utama PT LIB, operator Liga 1 dan Liga 2, belum menghitung komisaris di sebuah bank milik negara.
Jika Amali meninggalkan posisi di kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo, tidak demikian dengan Erick Thohir.
Erick tetap menduduki kursi menteri BUMN meskipun terpilih menjadi ketua umum PSSI sejak Februari lalu.
Tak cukup dengan dua jabatan berat itu, Erick bakal memimpin satu komite yang seharusnya melapor pada ketum PSSI, yaitu komite wasit.
"Komite wasitnya itu dipimpin saya sendiri, supaya tidak ada intervensi" ujar Erick dikutip dari Kompas.com.
"Jika ada yang aneh-aneh bisa dihukum seumur hidup langsung, sebab memang komitmennya seperti itu," tegasnya.