APPI Minta PSSI Pikir Ulang soal Regulasi Pemain Asing Liga 2, Khawatirkan Nasib Pemain Lokal
Jelang kompetisi bergulir, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia justru mulai melayangkan nota peninjauan kembali soal regulasi pemain asing
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Dwi Setiawan
![APPI Minta PSSI Pikir Ulang soal Regulasi Pemain Asing Liga 2, Khawatirkan Nasib Pemain Lokal](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kontestan-liga-2-2023-persijap-jepara-merahasiakan-sosok-pemain-baru-asal-jepang.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - PSSI dan LIB telah menetapkan regulasi kompetisi Liga 2 yang akan digelar pada September 2023 mendatang.
Dalam keputusan bersama, ditetapkan regulasi adanya kuota pemain asing di kasta kedua Liga Indonesia tersebut.
"1-1, jadi satu Asia dan satu non Asia," ucap Direktur Utama LIB, Ferry Paulus.
Setelah aturan tersebut diedarkan, deretan tim sudah mulai memperkenalkan legiun asing mereka.
Namun jelang kompetisi bergulir, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia justru mulai melayangkan nota peninjauan kembali soal regulasi pemain asing.
Surat tersebut secara resmi dibagikan pada Selasa (18/7/2023).
Surat korespondensi tersebut ditujukan kepada PSSI khususnya bagi Ketua Umum, Erick Thohir.
Baca juga: Update Liga 2 2023: Eks Timnas U23 Indonesia OTW Gresik United, Persela Citarasa Persija & Persib
Surat bernomor 241/APPI-Adm?VII/2023 tersebut disebutkan tentang permintaan APPI pada PSSI untuk meninjau rencana diterapkannya peraturan dua pemain asing di Liga 2.
Menurut APPI, keputusan soal regulasi asing ini dirasa akan menambah banyak pemain sepak bola Indonesia kehilangan pekerjaan.
Khususnya bagi mereka yang sebelumnya berkarier di Liga 2.
"Hal ini dikarenakan adanya dampak yang secara langsung dirasakan oleh para pesepakbola Indonesia, dimana sebelumnya telah dilakukan penambahan kuota asing pada Liga 1 2023/2024.
Dengan demikian jika rencana penggunaan pemain asing pada Liga 2 dijalankan, maka akan menambah banyaknya pesepakbola Indonesia yang kehilangan pekerjaannya, terutama mereka yang sebelumnya bermain di Liga 2
Hal ini akan memicu timbulnya masalah lain di kemudian hari dan juga mengeliminir makna sepak bola yang telah dianggap sebagai suatu kehidupan."
Lebih lanjut, APPI membuka pintu untuk melakukan dialog dengan PSSI dalam pengambilan keputusan ataupun mencari opsi lainnya yang dapat dijadikan solusi terbaik bagi semua pihak.
Hingga kini PSSI belum memberikan jawaban apapun terkait surat yang telah dikirim APPI pada Selasa (18/7/2023) lalu.
Sebelum APPI meminta PSSI memikir ulang soal regulasi pemain asing, sederet klub sudah meng-hire pemain asing.
Di antaranya, Takuto Miki (Persipa Pati), FC Bekasi (Ezechiel Ndouassel), hingga Luiz Junior Caetano dirumorkan telah sepakat bergabung dengan Persiba.
Baca juga: Daftar Tim & Format Liga 2 2023/2024, Mulai September, Boleh 2 Pemain Asing, Pemain U21 Wajib Main
Format Liga 2 2023/2024
Format dan sistem Liga 2 musim ini akan berlangsung dalam tiga putaran utama.
Putaran pertama dimainkan oleh 28 tim/klub yang terbagi atas 4 grup wilayah yang akan diinfokan oleh LIB pada kesempatan berikutnya.
Tujuh klub di masing-masing grup akan memainkan dengan sistem doble round robin, home dan away (kandang dan tandang) dengan jumlah total 168 pertandingan.
Setelah putaran pertama selesai, tim yang finis di peringkat 4 besar akan melaju ke babak 16 besar yang menjadi putaran kedua.
Sementara tiga tim terbawah masuk grup degradasi ke Liga 3 yang nantinya dihuni 12 tim.
Pada putaran kedua ini, semua tim akan memainkan laga tandang dan kandang, baik yang berada di babak 16 besar maupun 12 kecil (Degradasi Liga 3).
Kedua babak di atas masing-masing akan dibagi menjadi dua grup.
Baca juga: Persipa Pati Tak Ingin Target Muluk-muluk di Liga 2 2023/2023
Babak 16 besar akan berisikan 8 tim di setiap grup, sementara 12 kecil akan diisi 6 tim.
Setelah semua pertandingan putaran kedua selesai akan dilanjutkan ke putaran ketiga.
Dua tim teratas yang berada di babak 16 besar berhak tampil di babak final four atau semifinal.
Sedangkan tiga tim terbawah di masing-masing grup 12 kecil akan degradasi ke Liga 3.
Di tahap ini, semua pertandingan akan berlangsung dengan sistem single match, mulai dari semifinal, perebutan tempat ketiga, dan grand final.
Tiga dari tim semifinalis berhak promosi ke Liga 1.
Sebaliknya, tiga tim terbawah dari Liga 1 2023/2024 akan turun ke Liga 2.
Tim yang akan degradasi ke Liga 3 nantinya berjumlah 6 tim.
(Tribunnews.com/ Siti N/ Sina)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.