TRIBUNNEWS.COM- Manchester City tak pernah meraih trofi Eropa selama lebih dari 53 tahun. Itu masa silam.

Kini, mereka sedang di puncak kejayaan. Dibuktikan dengan dua trofi tertinggi di Eropa yang sudah dalam genggaman Manchester City.

Mengangkat Piala Super UEFA di Stadion Georgios Karaiskakis, Yunani (17/8), tidak membutuhkan upaya luar biasa dari Manchester City.

Mereka hanya bertarung 90 menit, ditambah adu penalti. Berbeda dengan perjuangan panjang, maraton melelahkan yang diperlukan untuk memenangkan Liga Champions, dan menyelesaikan Treble pada bulan Juni.

Tapi pasukan Pep Guardiola harus melalui drama adu penalti lagi di laga ini. Sebelas hari lalu, mereka kehilangan trofi Community Shield setelah kalah tos-tosan melawan Arsenal.

Untungnya, dalam adu penalti kemarin, dewi fortuna berpihak ke The Citizens. Semua dari lima algojo The Citizens sukses melaksanakan tugasnya.

Sedang di Sevilla, tendangan algojo kelima, Nemanja Gudelj melayang tinggi di atas mistar, memastikan kemenangan City 5-4.

Gelandang muda City, Cole Palmer kembali menjadi sosok pembeda di laga ini. Pemain berusia 21 tahun ini sebelumnya mencuri perhatian dengan mencetak gol ke gawang Arsenal di ajang Community Shield lalu.

Kemarin, Guardiola kembali menurunkan Palmer sebagai starter. Sebagai penyerang sayap kanan dalam formasi 4-3-3 bertandem bareng Erling Haaland, dan Jack Grealish.

City memang mendominasi penguasaan bola sampai 74 persen, dan memberondong pertahanan Sevilla dengan 23 tendangan, tujuh di antaranya akurat.

Namun, justru mereka lebih sering terancam oleh serangan balik Sevilla. Untungnya, kiper Ederson melakukan empat kali penyelamatan gemilang.

Toh, gawang Ederson akhirnya jebol juga menit ke-25.
Bermula dari Lucas Ocampos yang menyodorkan umpan kepada Marcos Acuna, diteruskan dengan umpan silang ke kotak penalti. Youssef En-Nesyri melompat tinggi di antara duo bek City, Nathan Ake, dan Josko Gvardiol. Sundulannya tak bisa ditahan oleh Kiper Ederson.

Tertinggal, City menaikkan tekanan. Tapi sejumlah peluang terbuang percuma. Sang monster, Erling Haaland tampak tak berkutik dikawal bek Sevilla, Loic Balde.

Untungnya ada Palmer. Di menit ke-63, Rodri melepaskan umpan silang ke tiang jauh. Palmer bergerak cepat menyongsong bola, dan sempat berteriak kepada Haaland agar tak memotong bola.

Dengan jitu, dia menanduk bola jauh melewati kiper Yassine Bounou. Hasil imbang 1-1 bertahan sampai 90 menit. Laga langsung dilanjutkan ke adu penalti, yang dimenangkan City.

Palmer, yang mencetak gol penyama, pun panen pujian. Kapten City, Kyle Walker menyebut sang winger muda berada di tempat yang tepat untuk terus berkembang, dan belajar dari pemain dan pelatih kelas dunia.

"Dia luar biasa. Kyle bisa langsung belajar di sini ke para pemain hebat, dan manajer terbaik di dunia. Dia hanya perlu terus maju, fokus, dan rendah hati. Terus mencetak gol," kata Walker.

Jack Grealish juga ditanya tentang pengaruh Palmer. "Itulah yang harus Anda lakukan sebagai anak muda. Saya berada di posisi itu di Aston Villa. Anda harus tampil ketika diberi kesempatan dan dia melakukannya. Dia anak yang baik.Saya sangat bahagia untuknya," katanya.

Saat ditanya apakah penampilan kemarin adalah performa terbaiknya, Palmer langsung menyanggah. Belum, ini masih awal musim. Ini salah satu pertandingan pertama musim ini. Saya harus memulai dari sini," ujarnya di TNT Sports.

Itulah Piala Super pertama Manchester City- dan trofi keempat mereka dalam waktu kurang dari tiga bulan.

Bagi Guardiola, itu adalah kesuksesan keempat di ajang ini (sebelumnya dua kali bersama Barcelona, dan sekali bersama Bayern).

Tapi jangan pikirkan Sevilla: pemenang serial Liga Europa ini kini telah kalah enam kali berturut-turut selama 17 tahun terakhir. (Tribunnews/den)

Direct Points
- City raih trofi keempat
- Palmer cetak gol lagi
- Klaim itu baru awal, masih banyak lagi gol di depan

Man City 1(5)-1(4) Sevilla
Ini Baru Awal

Cole Palmer vs Sevilla

85 menit main
1 Gol
72 Sentuhan
41 Umpan Akurat
83,7 persen Akurasi umpan
6 menang duel
4 Dribel Sukses
3 Tembakan Tepat Sasaran
2 Umpan Kunci
2 Umpan silang Akurat
1 Tekel
1 Peluang emas

Adu Penalti
Man City Sevilla
E. Haaland 1 - 0
1 - 1 L. Ocampos
J. Álvarez 2 - 1
2 - 2 Rafa Mir
M. Kovačić 3 - 2
3 - 3 I. Rakitić
J. Grealish 4 - 3
4 - 4 G. Montiel
K. Walker 5 - 4
5 - 4 N. Gudelj X

4 - Trofi Ke-4 Manchester City tahun 2023 setelah Liga Champions, Liga Primer, Piala Liga Inggris, dan sekarang Piala Super UEFA

4 - Trofi Piala Super UEFA ke-4 Pep Guardiola. Sebelumnya bersama Barcelona (2009, 2011, dan Bayern Muenchen (2013), dan sekarang bersama City (2023).