Rumitnya Transfer Mehdi Taremi ke AC Milan, Masalahnya Bukan di FC Porto
Kepindahan Mehdi Taremi ke AC Milan saat ini sedang mengalami kendala. Inilah penjelasan dari pakar transfer asal Italia, Fabrizio Romano.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kepindahan Mehdi Taremi ke AC Milan saat ini sedang mengalami kendala.
Pakar transfer asal Italia, Fabrizio Romano, melaporkan bahwa masalah transfer ini bukan antara AC Milan dengan FC Porto, melainkan antara Rossoneri dengan sang pemain.
AC Milan dikabarkan telah sepakat dengan FC Porto soal harga jual Mehdi Taremi, yaitu 15 juta euro.
Namun, Rossoneri justru mengalami kendala dengan sang pemain soal gaji dan detail lainnya.
Baca juga: AC Milan Tak Gentar Menyapa Grup Neraka Liga Champions, Ini 9 Skenario Undian Rossoneri
Awalnya, klub asal Italia tersebut telah menyepakati kontrak berdurasi tiga tahun senilai 1,5 juta euro ditambah bonus gaji per musim dengan Taremi.
Namun, di sinilah masalah muncul karena ada beberapa beberapa komplikasi terkait jumlah tersebut.
"Yang saya tahu masalahnya bukan antara Milan dan Porto. Masalahnya adalah antara Milan dan pihak sang pemain," kata Fabrizio Romano via Sempre Milan.
"Mereka harus menyelesaikan beberapa masalah di pihak pemain, tapi tidak dengan Porto."
"Porto memberi lampu hijau pada kesepakatan itu. Saya melihat beberapa laporan mengatakan ada masalah antara Milan dan Porto, tetapi tidak."
"Porto siap mengiyakan Taremi ke Milan, 15 juta euro, jadi semuanya sudah siap," jelasnya.
Masalah soal gaji dan detail-detail lain akan coba segera diselesaikan oleh AC Milan dan Mehdi Taremi.
Kedua pihak terus melakukan kontak dan Rossoneri terus mengupayakan transfer ini supata terwujud.
"Mereka perlu mengklarifikasi sesuatu dari pihak pemain, inilah masalahnya," sambung Fabrizio,
"Mari kita lihat apakah mereka dapat menyelesaikannya. Milan sedang mengusahakannya, jadi kontak sedang berlangsung.
"Saya hanya ingin memberi tahu Anda kenyataannya dan kenyataannya adalah ada diskusi yang sedang berlangsung untuk memahami apa yang harus mereka lakukan dengan Mehdi," tuturnya.
Sementara itu, jasa Mehdi Taremi dibutuhkan oleh Stefano Pioli sebagai alternatif Olivier Giroud di lini depan.
Saat ini Olivier Giroud telah berusia 37 tahun sehingga dibutuhkan sosok baru untuk dijadikan rotasi di posisi penyerang.
Taremi dianggap sebagai sosok yang pas setelah pada musim lalu tampil gemilang bersama FC Porto.
Di mana penyerang berusia 31 tahun itu menorehkan 31 gol dan 14 assist dari 51 pertandingan di semua kompetisi.
Ia merupakan top-skorer Liga Portugal musim lalu dengan catatan 22 gol.
Oleh sebab itu, Mehdi Taremi akan menjadi opsi rotasi yang sepadan untuk Olivier Giroud yang sudah tak muda lagi.
Meski begitu, Giroud tetap tampil tajam setelah membukukan tiga gol dalam dua pertandingan di Liga Italia.
(Tribunnews.com/Deni)