TRIBUNNEWS.COM - Bek Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu mendapatkan komentar rasis setelah laga kontra Borneo FC di pekan 11 Liga 1 2023/2024.

Diketahui, Kandaimu melakukan kesalahan hingga berbuah own goal alias gol bunuh diri di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (3/9/2023) sore.

Pertandingan sempat imbang karena gol bunuh diri tersebut.

Beruntung Persebaya berhasil memetik kemenangan setelah Ze Valente mencetak gol kedua Bajul Ijo di menit 72.

Kemenangan Persebaya ini tak luput dari aksi kurang menyenangkan oknum suporter.

Yohanes Kandaimu pun menjadi korban rasisme di kolom komentar.

Kandaimu sendiri yang langsung berhadapan dengan oknum suporter tersebut.

Baca juga: Tanggapan Uston Nawawi setelah Persebaya Kalahkan Borneo FC, Sebut Tugas Caretaker Berakhir

Momen pertemuan Kandaimu dengan pelaku rasis diunggah akun fansbase Persebaya, @greencyber.27.

Kandaimu memberi pelajaran dan memperingatkan satu kalimat dari pelaku membuat warga Papua marah.

"Gara-gara pembicaraan kamu ini, yang ada orang-orang Papua mau kau (oknum suporter) bunuh, kau tembak. Itu dengarkan itu. Kita ini Merdeka, Kau tahu!!" tegas mantan bek Persita Tangerang ini.

Pelaku yang menggunakan jaket warna hitam tersebut hanya bisa tertunduk dan memohon maaf pada Kandaimu.

"Saya minta maaf," ucap oknum suporter tersebut.

Kandaimu masih dengan tegas menyebut permintaan maaf sangat mudah diucapkan.

"Ha? Gampang (minta maaf)?" tangkas Kandaimu.

Baca juga: Hasil Persebaya vs Borneo FC Liga 1: Bruno Moreira & Ze Valente Cetak Gol, Bajol Ijo Menang Tipis

Hingga artikel ini ditayangkan, deretan pemain Persebaya hingga legiun asing yang berkompetisi di Liga 1 ikut mendukung Kandaimu.

Namun belum ada kepastian, apakah Persebaya Surabaya akan menindaklanjuti aksi rasisme ini ke pihak kepolisian.

Sebelumnya komentar bernada rasis tersebut juga membuat kapten Persebaya, Reva Adi murka.

Reva Adi bahkan menegaskan oknum suporter yang berperilaku rasis layak dibuang dari Bonek.

Reva Adi tak segan menandai akun Instagram @r_verde12 yang menyebut Kandaimu seperti binatang.

Reva menyebut para pemain Persebaya tak pernah melarang ataupun tersinggung soal kritikan. Namun bukan rasisme.

"Pendukung macam opo kon c*k (kamu) @r_verde12

Kalian boleh kritik pemain, saya tidak akan pernah melarang dan pemain tidak boleh tersinggung jika dikritik

Tapi rasis jangan biarkan ada di lingkungan Bonek Bonita

Kau layak dibuang dari lingkungan Bonek Bonita

Satu nyali WANI!!!," tulis Reva Adi sekaligus menangkap layar komentar oknum suporter rasis tersebut.

Ulasan Persebaya vs Borneo FC

Persebaya yang tampil di hadapan pendukung setianya Bonek langsung membangun serangan sejak peluit dibunyikan oleh wasit Heru Cahyono.

Namun permainan Persebaya masih belum membuahkan serangan berarti hingga menit 10.

Menit ke-11 Persebaya mendapat peluang ketika Bruno moreira dilanggar didekat kotak penalti.

Ze Valente yang menjadi eksekusi langsung melepaskan tendangan plessing, namun sayang tendangannya membentur pagar hidup.

Pesut Etam membalas serangan lewat kaki Stefano Lilipaly di sisi kanan pertahanan Bajol Ijo.

Ia berdiri bebas seusai menerima umpan dari Terens Puhiri, beruntung tendangan Lilipaly melebar jauh dari gawang.

Menit ke-14 Bajol Ijo melepaskan tendangan shot on target pertama lewat Wildan Ramdhani seusai memanfaatkan umpan manis dari Ze Valente.

Wildan mengontrol bola dengan dada dan melepaskan tendangan, sayang tendangannya masih lemah.

Menit ke-21, Persebaya membobol gawang Borneo lewat kaki Bruno Moreira.

Gol ini berawal dari penetrasi Catur Pamungkas kedalam kotak penalti dan melepaskan umpan cut back.

Bruno yang berdiri bebas langsung menyambar bola liar. Bajol Ijo unggul 1-0.

Borneo FC mencoba menyamakan kedudukan, menit ke-20 Lilipaly melepaskan tendangan bebas mengarah ketiang jauh.

Untungnya Kadek Raditya menghalau bola keluar lapangan, gawang Andhika Ramadhani aman dari ancaman.

Mendekati akhir babak pertama, Persebaya terus mengancam gawang Borneo.

Song Ui-Young dan Ze Valente silih berganti melepaskan tendangan tendangan keras, namun gigihnya Nadei=o mampu menghalau serangan.

Masuk extra time, gawang Persebaya kebobolan lewat gol bunuh diri Yohanis Kandaimu.

Anis gagal mengantisipasi bola crossing dari Puhiri di sisi kanan, ia salah mengantisipasi bola yang masuk ke gawang.

Hingga peluit babak pertama dibunyikan, Bajol Ijo tertahan dengan skor 1-1.

Namun pada babak kedua, tim berjuluk Bajol Ijo berhasil kembali unggul pada menit 73.

Ze Valente menjadi penentu kemenangan Persebaya di depan sang tamu.

(Tribunnews.com/Siti N/ Ipunk)