TRIBUNNEWS.COM- Timnas Brasil berhasil menang 1-0 atas Peru berkat gol Marquinhos dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Conmebol yang digelar di Stadion Nasional Lima pada Rabu (13/9/2023).

Gol Marquinhos tercipta pada saat-saat akhir pertandingan membawa timnas Brasil mengalahkan Peru.

Marquinhos berhasil menanduk bola umpan sepak pojok dari Neymar yang sebelum pertandingan ramai diberitakan disantet dukun Peru.

Gol telat dari Marquinhos membuat Brasil meraih kemenangan 1-0 atas Peru.

Brasil mempertahankan awal kemenangan untuk kampanye kualifikasi Piala Dunia 2026 di Lima pada hari Rabu.

Pelatih sementara Fernando Diniz menggunakan susunan pemain yang sama saat membantu Brazil mengalahkan Bolivia 5-1 di kandang sendiri saat Brasil memulai kampanye kualifikasi Piala Dunia mereka dengan kemenangan di Bellem Sabtu lalu.

Meski tidak kekurangan serangan, Brasil harus menunggu hingga menit ke-90 untuk mendapatkan gol pertama.

Gol Marquinhos itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan tersebut.

Bek Marquinhos melompat lebih tinggi dari semua orang dan menyundul tendangan sudut melengkung Neymar untuk mencetak gol kemenangan bagi Juara Dunia lima kali itu di akhir pertandingan.

Brasil mungkin menganggap diri mereka kurang beruntung karena tidak mampu mencetak gol lebih awal, karena dua gol di babak pertama dianulir karena dalam posisi offside.

Raphinha membawa Juara Dunia lima kali itu unggul pada menit ke-17, namun VAR menganulirnya karena Rodrygo terjebak off-side saat melakukan persiapan.

Tepat sebelum setengah jam, gol sundulan dari Richarlison dinyatakan offside setelah pemeriksaan panjang selama tujuh menit oleh wasit.

Sebuah serangan balik cepat dari sayap kanan membuat Raphinha menemukan Bruno Guimares yang tidak terkawal di dekat kotak penalti ketika Bruno Guimares memberikan umpan silang melengkung ke Richarlison, yang menyundulnya.

Namun, pemain nomor sembilan Brasil itu dinyatakan offside setelah pemeriksaan VAR yang cukup lama.

Babak kedua Brasil melakukan sejumlah perubahan, dengan Gabriel Jesus, Vanderson, Joelinton, dan Gabriel Martinelli masing-masing masuk menggantikan Richarlison, Danilo, Guimaraes, dan Raphinha.

Setelah mencetak assist pada menit-menit akhir, pemain bintang Neymar juga diganti di menit-menit terakhir pertandingan saat Raphael Veiga masuk menggantikannya.

Sebelum pertandingan, Neymar diberitakan mendapat perlawanan dari para dukun Peru.

Mengenakan jubah warna-warni, sekelompok dukun Peru mengikat boneka seperti Neymar di luar Stadion Nasional di kota Lima, Peru.

Para dukun Peru katanya, berusaha untuk "menetralisir" Neymar saat Peru menantang Brasil dalam pekan ke-2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL di stadion tersebut, Rabu (13/9) pagi ini.

Kelompok dukun Peru termasuk tabib tradisional itu berdatangan dari hutan, pegunungan, dan pesisir.

Mereka berkumpul dan menggelar ritual yang disebut "Tayta Inti".

Intinya, itu adalah kegiatan supranatural untuk membantu Peru mengatasi juara Piala Dunia lima kali tersebut.

“Kami telah menetralisir Neymar dengan mengikat kakinya. Kami mengikatnya sehingga dia tidak dalam kondisi baik, dan tidak dapat berlari dan bermain dengan baik,” kata dukun Felix Rondan dikutip dari AFP.

Para dukun meniup cangkang keong saat mereka melakukan ritual di luar stadion nasional, di mana mereka mendirikan altar warna-warni dengan pedang, jimat, bendera, dan foto pemain dari kedua tim.

Sebelumnya, mereka meminum ayuahasca -- ramuan halusinogen ampuh yang dikatakan dapat membuka pintu ke dunia roh.

Dukun Walter Alarcon mengatakan ritual itu bertujuan untuk mengaburkan pikiran Neymar sehingga dia tidak bisa mencapai apa yang dia cari, yaitu gol.

Neymar memang tidak mencetak gol, tapi ternyata tendangan pojoknya menjadi asis manis bagi Marquinhos.

Brasil menaklukkan Peru 1-0, dan citra dukun Peru pun dipertanyakan, karena masih ada peran besar Neymar dalam proses terciptanya gol Brasil.