Bocah Iran Fan Ronaldo Ini Menangis Ingin Jumpa Idolanya, Akhirnya Lega Setelah Bertemu Ronaldo
Seorang bocah Iran yang merupakan fans berat Cristiano Ronaldo menangis saat ingin jumpa Ronaldo.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Seorang bocah Iran yang merupakan fans berat Cristiano Ronaldo menangis saat ingin jumpa Ronaldo.
Keinginannya anak laki-laki Iran itu tidak bisa terwujud karena petugas keamanan melarangnya untuk bisa bertemu dengan idolanya, Cristiano Ronaldo.
Pada hari ini, Ronaldo mengunjungi Iran dan orang-orang menggilai Ronaldo.
Para penggemar Ronaldo di Iran melakukan segala cara untuk bisa melihat Ronaldo.
Dari berlari mengikuti bus yang ditumpangi Ronaldo, hingga menaiki bukit pasir hanya untuk melihat Ronaldo.
Si bocah itu akhirnya kini bisa bergembira setelah bertemu Ronaldo. Dia akhirnya bertemu idolanya.
Ronaldo datang memeluk bocah tersebut, berfoto bersama, dan memberikan tanda tangan pada kaus Al Nassr yang dipakai bocah tersebut.
Si bocah tersebut memeragakan selebrasi Siu di depan Ronaldo yang menanggapinya dengan tertawa lalu memeluknya.
"Sepak bola bukan sekedar permainan, jauh lebih besar dari itu. Bintang Saudi Al Nassr, Ronaldo mewujudkan hal itu. Permainan Indah, Itu bahkan lebih indah, The Greatest mewujudkan keinginan seorang anak laki-laki," tulis akun Instagram Al Nassr.
Banyak juga fan yang terlihat menangis bahagia meski sekadar bertemu Ronaldo.
Ronaldo dan timnya bertandang ke Iran, tempat Al Nassr vs Persepolis di Liga Champions Asia.
Pemandangan yang luar biasa ketika para penggemar Iran menyambutnya.
Bahkan ada seorang fans yang terlihat menangis saat melihat Ronaldo..
Banyak pula penggemar yang rela menunggu lama bahkan mendaki bukit demi melihat CR7.
Beberapa dari mereka melakukan selebrasi siu ala Ronaldo bersama-sama saat berada di jalan.
Bus yang membawa Ronaldo sempat terhenti karena banyaknya suporter yang memadati jalan.
Ronaldo pun terlihat dijaga sangat ketat.
Tak hanya itu, ia juga disambut hangat dan diberi hadiah karpet oleh pemerintah setempat Iran.
Ronaldo Jadi Magnet Daya Tarik di Teheran, Diikuti Ribuan Fans, Iran Demam Ronaldo
Cristiano Ronaldo sedang bertandang ke Teheran Iran bersama tim Al Nassr jelang pertandingan Liga Champions Asia.
Namuan kedatangan Ronaldo di Iran menjadi daya tarik bagi ribuan penggemarnya di sana.
Iran sedang demam Ronaldo gara-gara kunjungan ini, mereka para penggemar Ronaldo mengikuti CR7 dari bandara hingga hotel tempat menginap Al Nassr.
Para penggemar merasa senang dengan kedatangan Ronaldo di Iran.
Warga Iran menyambut Ronaldo dengan meriah di Teheran, Kerumunan penggemar sepak bola Iran memberikan sambutan gembira kepada Ronaldo pada Senin (18/9).
Ketika Ronaldo dan tim Al Nassr tiba di Teheran untuk pertandingan kandang dan tandang pertama sejak kedua negara melanjutkan hubungan diplomatik.
Fans meneriakkan nama Ronaldo, pemain terbaik dunia lima kali asal Portugal itu saat ia tiba bersama skuad Al Nassr lainnya.
Ronaldo datang ke Iran untuk menghadapi klub terkemuka Iran, Persepolis di Liga Champions Asia pada hari Selasa.
Pertandingan ini akan menjadi yang pertama sejak Teheran dan Riyadh mencapai kesepakatan yang ditengahi Tiongkok yang diumumkan pada bulan Maret.
Tim dari kedua negara hanya memainkan pertandingan di tempat netral sejak 2016 ketika Arab Saudi yang mayoritas penduduknya Sunni dan Iran yang mayoritas penduduknya Syiah memutuskan hubungan.
Di Teheran, kegembiraan memenuhi udara ketika para penggemar menantikan untuk melihat sekilas Ronaldo yang berusia 38 tahun ketika ia meninggalkan bandara Imam Khomeini di Iran bersama rekan satu timnya.
“Perasaan yang sangat bagus, dan kami semua menikmatinya,” kata manajer Al Nassr Luis Castro dalam konferensi persnya dikutip dari AFP.
“Kami melihat serangkaian adegan dan banyak penggemar Iran bahkan memegang kaus tim Al Nassr, yang merupakan peristiwa yang menyenangkan bagi kami.”
Kerumunan besar penggemar yang bersorak-sorai berbaris di jalan ketika Ronaldo tiba di sebuah hotel di Teheran dengan menggunakan bus tim.
Yang lain meneriakkan “Ronaldo, Ronaldo, Ronaldo!” bahkan membanjiri lobi hotel.
Poster mantan bintang Manchester United, Real Madrid dan Juventus dengan tulisan "Selamat Datang" dalam bahasa Arab, Inggris dan Farsi bermunculan di jalan-jalan utama ibu kota Iran.
Jelang pertandingan, manajer Persepolis Yahya Golmohammadi mengungkapkan kebahagiaannya bisa menjamu “tim hebat” Al Nassr.
Namun dia mengatakan timnya mampu menghadapi tantangan menghadapi klub Saudi tersebut.
“Saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang indah dan akan menghadirkan banyak kegembiraan,” kata Navid Borhanifar, 28 tahun, seorang penggemar Ronaldo.
Pertandingan Dilarang Ditonton Penggemar
Sayangnya bagi para penggemar di Iran, tidak ada seorang pun yang diizinkan menghadiri pertandingan yang akan diadakan di stadion raksasa Azadi, yang dapat menampung hingga 90.000 orang.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah memutuskan bahwa pertandingan tersebut dimainkan secara tertutup.
Itu dilakukan sebagai hukuman atas postingan online kontroversial tahun 2021 yang dilakukan Persepolis sebelum pertandingan melawan tim India.
Kedua manajer dari kedua tim menyesali ketidakhadiran para penggemar yang sangat gembira menyambut kedatangan Ronaldo.
“Stadion yang kosong tidak memberikan cita rasa sepak bola yang sebenarnya,” kata Castro.
“Kami sedih pertandingan hebat ini tanpa penonton,” kata Golmohammadi.
Dikawal Seperti Pengamanan Presiden
Ronaldo dan rekan satu timnya ditempatkan di bawah perlindungan "unit elit", yang khusus mengamankan kunjungan presiden, menurut situs olahraga Varzesh 3.
Unit tersebut akan bertugas “mencegah kontak apa pun antara penggemar dan pemain tim Saudi,” tambahnya.
Kedatangan Ronaldo juga memicu perdebatan mengenai pembatasan internet di Iran.
Iran telah memberlakukan pembatasan ketat – termasuk pada WhatsApp dan Instagram – sejak protes massal tahun lalu yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini dalam tahanan.
Amini, seorang warga Kurdi Iran berusia 22 tahun, telah ditangkap karena diduga melanggar aturan berpakaian republik Islam untuk perempuan.
Pekan lalu, General Manager Persepolis Reza Darvish mengusulkan agar tim Saudi diberikan kartu SIM dengan akses internet tanpa filter.
“Saya telah berbicara dengan CEO Irancell (penyedia lokal dan sponsor Persepolis) dan meminta kartu SIM untuk … pemain dan mereka yang menemani mereka dengan internet tanpa batas,” katanya.
Ronaldo sendiri memiliki lebih dari 604 juta pengikut Instagram.
Liga Champions Asia 2023-2024 resmi dimulai pekan ini dengan sorotan ke Arab Saudi yang bersama Ronaldo telah memikat sejumlah bintang termasuk Karim Benzema, Neymar, dan Sadio Mane.
Persepolis adalah salah satu klub paling sukses di Iran dan kawasan ini dan mencapai final Liga Champions Asia pada tahun 2018 dan 2020, sementara Al Nassr memenangkan turnamen tersebut pada tahun 1995.
Pertandingan lain antara kedua negara akan berlangsung dalam beberapa minggu mendatang.
Al Ittihad dari Saudi dijadwalkan bermain melawan Sepahan Iran pada 2 Oktober, dan klub Saudi Al Hilal akan bertemu Nassaji Mazandaran dari Iran pada 3 Oktober. (Sumber: AFP)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.