TRIBUNNEWS.COM - Berikut update klasemen Liga 1 2023 pasca-berakhirnya 3 pertandingan pekan 13, pada Sabtu (23/9/2023) malam ini.

Update klasemen Liga 1 2023 diwarnai memanasnya persaingan posisi 4 besar.

Pada peringkat 4 klasemen Liga 1 2023 masih ditempati oleh PSIS Semarang dengan koleksi 21 poin.

Baca juga: Hasil Bhayangkara FC vs Persib: Ciro Alves Cetak Gol di Injury Time, Maung Bandung Menang Dramatis

Menariknya, jumlah poin PSIS itu mampu dikejar oleh Persib Bandung dan Persebaya Surabaya setelah kompak meraih kemenangan.

Persib Bandung baru saja menang dramatis di kandang Bhayangkara FC dengan skor 1-2.

Adapun Persebaya Surabaya memenangkan Derby Jawa Timur (Jatim) dari tamunya Arema FC dengan skor 3-1.

Tambahan 3 poin yang didapatkan Persib dan Persebaya membuat keduanya menyamai poin PSIS.

Meskipun 3 tim kompak mengumpulkan 21 poin, PSIS tetap berhak berada di atas Persib dan Persebaya karena unggul selisih gol.

PSIS kini memiliki selisih gol 5, hasil dari 18 memasukkan dan 13 kebobolan.

Berikutnya posisi lima ada Persib dengan selisih gol 3, hasil 21 memasukkan dan 18 kebobolan.

Sementara Persebaya harus puas di urutan 6 karena punya 0 selisih gol, hasil 16 memasukkan dan 16 kebobolan.

Hasil Liga 1 2023 Malam Ini

Sabtu, 23 September 2023

Persebaya Surabaya 3-1 Arema FC

Persikabo 1973 2-3 Persik Kediri

Bhayangkara FC 1-2 Persib Bandung

Update Klasemen Liga 1 2023

Sorotan Kemenangan Persebaya atas Arema FC

Berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Persebaya Surabaya mengalahkan Arema FC berkat gol Bruno Moreira, Dusan Stefanovic dan Ze Valente.

Adapun gol hiburan Arema FC ke gawang Persebaya Surabaya dicetak Dedik Setiawan.

Dengan kemenangan Persebaya atas Arema FC maka terciptalah 5 sorotan yang menarik untuk diulas.

1. Coreng Rekor Sang Ayah

Ze Valente turut menyumbang 1 gol dalam kemenangan 3-1 yang diraih Persebaya Surabaya atas Arema FC.

Gol Ze Valente nyatanya merusakan rekor apik yang telah dibuat ayahnya.

Yap, ayahnya Fernando Valente sekarang bertugas menukangi Arema FC sejak pekan 9.

Ayah Ze Valente itu mempunyai rekor apik di 3 pertandingan awalnya.

Menurut statistik Transfermarkt, Fernando Valente mengakhiri 3 laga awal bersama dengan hasil 2 menang dan 1 imbang.

Namun tren apik Fernando Valente harus terhenti di pertandingan keempatnya.

Fernando Valente harus kehilangan tren apiknya karena Arema FC kalah dari rivalnya Persebaya.

Mirisnya, kekalahan perdana Fernando Valente terjadi di tangan putranya sendiri.

Bahkan putranya itu turut menyumbang 1 dari 3 gol yang tercipta ke gawang Arema FC.

Ini sekaligus gol kedua Ze Valente selama tampil 9 kali membela Persebaya di Liga 1 2023.

Meskipun demikian, Fernando Valente tetap terlihat legawa dengan hasil tandang timnya.

Ia juga langsung memeluk putranya Ze Valente setelah laga usai.

2. Puasa Gol

Selain momen ayah dan putranya, Paulo Victor kemungkinan jadi satu-satunya pemain Persebaya yang kurang bahagia.

Hal ini dikarenakan Paulo Victor gagal mengakhiri puasa golnya.

Paulo Victor sebenarnya tampil sejak awal laga hingga menit 69.

Namun striker asal Brasil gagal mencetak gol dari beberapa peluang yang dimiliknya.

Dengan demikian, Paulo Victor telah puasa gol sejak pekan keempat lalu.

Apesnya, Paulo Victor baru membukukan 1 gol di musim ini.

3. Kemenangan Perdana

Adapun sorotan berikutnya membahas Josep Gombau yang sukses mengamankan kemenangan perdananya sebagai pelatih Persebaya.

Josep Gambou sebelumnya mengawali debut dengan hasil kekalahan 3-0 di kandang Madura United.

Dan 1 pekan kemudian, Josep Gambou berhasil mempersembahkan kemenangannya di Derby Jatim.

4. Makin Mendominasi

Atas kemenangan ini, Persebaya memperpanjang catatan dominasi atas Arema FC. 

Tercatat Bajul Ijo tak terkalahkan melawan Singo Edan sejak tahun 2019 silam.

Total 6 pertandingan berakhir dengan 5 kemenangan dan 1 hasil imbang. 

5. Tembus 5 Besar

3 poin yang didapatkan Persebaya membawanya ke posisi 5 besar klasemen Liga 1 2023.

Persebaya sekarang mengantongi 21 poin dari 13 pertandingan.

Jumlah poin Persebaya sebenarnya sama dengan milik PSIS Semarang yang berada di posisi 4.

Sebab Persebaya di bawah PSIS karena kalah jumlah selisih gol.

Tim kebanggaan Bonek itu hanya memiliki 0 selisih gol, hasil 16 memasukkan dan 16 kebobolan.

Adapun PSIS unggul 5 selisih gol berkat 18 kali memasukkan dan 13 kebobolan.

(Tribunnews.com/Ipunk)