Berardi Mimpi Buruk Tim Elite Serie A: Inter Milan Korban Terbaru seusai Juve, AC Milan Paling Kerap
Penyerang Sassuolo Domenico Berardi benar-benar menjadi momok bagi tim-tim besar di Liga Italia, terbaru Inter Milan menjadi korbannya.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Sassuolo Domenico Berardi benar-benar menjadi momok bagi tim-tim besar di Liga Italia, terbaru Inter Milan menjadi korbannya.
Berardi menjadi mimpi buruk bagi Inter Milan pada giornata ke-6 Liga Italia, Kamis (28/9/2023).
Gol yang ia cetak di menit 63' membuat Inter Milan menelan kekalahan untuk pertama kalinya di musim ini.
Sassuolo berhasil menang comeback dengan skor 2-1 setelah tertinggal terlebih dulu di menit 45' melalui Denzel Dumfries.
Berardi tak hanya mencetak gol, pemain 29 tahun ini juga membuat assist untuk gol pertama Sassuolo yang dicetak Nedim Bajrami di menit 54'.
Baca juga: Rekap Hasil Liga Italia: Inter Milan Tak Lagi Sempurna, AC Milan dan Napoli Pesta Pora
Proses gol yang dicetak Berardi bisa dibilang cukup berkelas.
Tendangan dari kakinya itu meluncur cukup keras, melengkung, bersarang di pojok gawang dan membuat Yan Sommer terperana tak berdaya.
Itu merupakan gol kedelapan bagi Berardi yang dicetak ke gawang Inter Milan dalam 16 pertandingan, paling banyak dibandingkan pemain manapun saat ini di Serie A.
Adapun total assistnya, seperti dikutip dari Football Italia, dalam proses gol ke gawang Nerrazurri sudah ia buat tiga kali.
Pekan lalu, Berardi juga mencetak gol gawang tim elit Serie A lainnya, yakni Juventus.
Kala itu Berardi mencetak gol kedua dalam kemenangan 4-2 Sassuolo atas La Vecchia Signora.
Berardi kini sudah mencetak dua gol dan tiga assist saat bertemu Juventus.
Namun, korban favoritnya sebenarnya adalah saudara tua Inter Milan, yakni AC Milan.
Total 11 kali Berardi membobol gawang Rossoneri dan 18 kali pertemuan di Serie A.
Baca juga: Berardi Dapat Ancaman Pembunuhan setelah Tampil Moncer Bantu Sassuolo Pecundangi AC Milan
Entah mengapa ketika berjumpa AC Milan, Berardi cukup tajam. Catatan assistnya juga cukup banyak, tujuh kali ia buat.
Itu termasuk empat gol saat kemenangan kandang 4-3 pada Januari 2014 dan hat-trick saat hasil 3-2 pada tahun 2015.
Dari total 19 gol yang dicetaknya melawan Milan dan Inter di Serie A, tujuh terjadi di Stadio Giuseppe Meazza atau San Siro.
Tak hanya tiga tim itu saja, pemain kelahiran Cariati, Italia ini juga membobol tim-tim besar Serie A lainnya, mulai Lazio, AS Roma hingga Napoli.
Ke gawang Lazio, Berardi sembilan kali mencetak gol dan empat assist. Sedangkan AS Roma, empat kali gawang tim Serigala ibukota merasakan keperkasaannya.
AS Roma juga telah menjadi korban umpan brilian Berardi sebanyak enam kali. Adapun Napoli, tiga kali Berardi membuat gol dan juga assist.
Kemenangan terbaru yang diraih Sassuolo membuat tim asuhan Alessio Dionisi itu kini menempati peringkat delapan klasemen dengan raihan 9 poin.
Di laga berikutnya, Sassuolo akan menjamu Monza pada Senin (2/10/2023) pukul 23.45 WIB. Patut dinanti kiprah Berardi dan juga Sassuolo.
Rekor Berardi melawan tim elite Serie A:
- 11 gol, 7 assist vs Milan
- 9 gol, 4 assist vs.Lazio
- 7 gol, 3 assist vs Inter
- 4 gol, 6 assist vs Roma
- 3 gol, 3 assist vs Napoli
- 2 gol, 3 assist vs Juventus
(Tribunnews.com/Tio)