Jelang Newcastle vs PSG, Stadion St James Park Bakal Menjadi "Neraka" bagi Pemain PSG, Ini Alasannya
Bek pemenang Piala Dunia, Frank Leboeuf, mengungkapkan bahwa St James' Park 'akan menjadi neraka' bagi PSG tengah pekan ini.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Bek pemenang Piala Dunia, Frank Leboeuf, mengungkapkan bahwa St James' Park 'akan menjadi neraka' bagi PSG tengah pekan ini.
Menurutnya, para pemain Newcastle harus memanfaatkan energi dari para penonton untuk mengalahkan PSG, juara Ligue 1 Prancis tersebut.
"Mereka akan menemukan atmosfer yang luar biasa di St James' Park - saya mengalaminya dan itu tidak pernah mudah. Akan ada 52 ribu orang dalam balutan warna hitam dan putih yang mendukung Newcastle," ujar mantan bek Prancis yang lima tahun berkiprah di Chelsea ini.
"Newcastle dalam kondisi terbaiknya ketika mereka bermain seperti tim-tim Inggris tempo dulu: bola-bola panjang, menekan, dan semangat juang. Dengan 52 ribu Geordies yang mendukung mereka, PSG harus tetap fokus atau mereka akan dihancurkan," kata Leboeff dikutip dari CasinosEnLigne.
"Jika Luis Enrique dan PSG dapat mengatasi 15 menit pertama, maka mereka dapat membalikkan momentum.
Jika Newcastle memulai dengan baik dan mencetak gol di awal pertandingan, saya dapat melihat PSG akan kalah.
Namun, saya pikir itulah satu-satunya cara Newcastle bisa menang," ujarnya.
Lumpuhkan Kylian Mbappe
Bagaimana cara menghentikan Kylian Mbappe?
Pertanyaan dengan kata kunci Bagaimana cara menghentikan Kylian Mbappe itu memunculkan 4,82 juta hasil pencarian di mesin pencari Google.
Namun hanya segelintir pelatih yang berhasil melakukannya, menghentikan Kylian Mbappe seperti yang diinginkan.
Pelatih Newcastle, Eddie Howe saat ini pun pasti sedang berpikir keras bagaimana menghentikan Mbappe saat timnya menjamu Paris Saint Germain dalam pekan ke-2 penyisihan grup F Liga Champions di Stadion St James Park, Newcastle upon Tyne, Kamis (5/10) dini hari.
Laga antara Newcastle vs PSG akan disiarkan secara langsung di streaming Vidio pada Kamis (5/10) Pukul 02.00 WIB.
Anak asuh Eddie Howe menandai kembalinya mereka ke kompetisi elite Eropa ini dengan hasil imbang tanpa gol saat bertandang ke markas AC Milan di matchday pertama.
Sedangkan Les Parisiens mengalahkan Borussia Dortmund 2-0 lewat gol Mbappe, dan Achraf Hakimi
Tidaklah berlebihan untuk mengatakan bahwa St James' Park mungkin belum pernah menyaksikan seorang pemain sangat berbakat seperti halnya Mbappe.
Dia punya penyelesaian akhir yang mematikan; perubahan kecepatan yang sangat cepat; dan mentalitas elite yang dapat mempengaruhi pertandingan dalam sekejap.
Sulit untuk menyimpulkan apa yang membuat sang kapten Perancis ini begitu spesial. Mantan pelatih Lille, Bordeaux dan Guingamp, Jocelyn Gourvennec, hanya membutuhkan delapan kata untuk mendeskripsikannya.
"Dia luar biasa karena dia bisa melakukan segalanya," kata Gourvennec kepada ChronicleLive.
Mbappe telah menjadi aktor utama PSG yang tak terbantahkan, setelah kepergian Lionel Messi dan Neymar.
Dan topskor klub sepanjang masa ini menikmati tanggung jawab tersebut, dengan mencetak delapan gol dalam tujuh laga musim ini.
Namun ini merupakan sebuah tantangan yang akan dinikmati Newcastle, bukannya ditakuti.
The Magpies selama ini dikenal dengan benteng pertahanan yang tangguh.
Sempat limbung setelah kalah tiga kali beruntun periode akhir Agustus-awal September, The Magpies kemudian kembali ke jalan yang benar dengan mengemas clean sheet di lima laga terakhir.
Dan, perlu diingat juga, tim papan bawah Ligue 1, Clermont, bahkan mampu menghentikan Mbappe untuk mencetak gol pada laga terakhir.
Sayang, di laga ini Newcastle kehilangan bek cerdas, Sven Botman yang cedera. Namun, mereka masih bisa mengandalkan Kieran Trippier yang cepat, dan diandalkan di sektor kanan pertahanan.
Mengingat Mbappe akan beroperasi di sayap kiri, kedua pemain ini akan saling berduel. Seru.
Akan menjadi bahaya jika tim terlalu fokus untuk menghentikan Mbappe. Pasalnya, sang juara Ligue 1 juga memiliki dua penyerang berbahaya lainnya yakni Ousmane Dembele, dan Randal Kolo Muani.
Meskipun begitu, menurut asisten pelatih Inggris, Steve Holland, Mbappe merupakan salah satu dari 'segelintir pemain di planet ini yang harus kamu perhatikan secara khusus'.
Philippe Clement pasti akan setuju. Dia telah mencoba untuk menjinakkan Mbappe sebagai pelatih Club Brugge dan AS Monaco.
Diawali dengan dicukurnya Brugge 5-0 dengan Mbappe bikin hattrick di Liga Champions pada 2019.
Pelatih asal Belgia itu kemudian berhasil meredam Mbappe dalam beberapa kesempatan selanjutnya, apakah itu hasil imbang 1-1 Club Brugge pada 2021, kemenangan 3-0 Monaco satu setengah tahun yang lalu, atau hasil imbang 1-1 dengan Monaco musim lalu.
"Hal yang paling penting adalah untuk selalu menjaga ruang dengan baik saat menghadapi dia," kata Clement kepada ChronicleLive.
"Dia adalah seseorang yang mencari ruang di belakang pertahanan sehingga Anda harus bereaksi dengan sangat cepat dan para pemain bertahan Anda harus siap di zona mereka dan memiliki komunikasi yang baik di antara mereka," ujarnya.
"Bagian kedua yang sangat penting adalah memiliki tekanan yang baik setiap kali menguasai bola sehingga mereka tidak dapat memberikan bola-bola mudah di belakang lini pertahanan untuk menggunakan kecepatannya," kata Clement.
Artinya, para pemain Newcastle harus selalu siap untuk tampil selama 90 menit lebih - dan hal tersebut tidak hanya berlaku untuk para bek tengah, dan lini belakang secara keseluruhan.
Newcastle mungkin harus melakukan double-up di beberapa area dan siapapun yang bermain di sayap kanan, apakah itu Miguel Almiron atau Jacob Murphy, harus rajin untuk membantu Trippier.
Jadi dapatkah Newcastle melakukannya? Gourvennec, percaya bahwa segala sesuatunya mungkin terjadi saat Newcastle berada di St James', khususnya saat ini merupakan pertandingan kandang pertama the Magpies di Liga Champion dalam lebih dari dua dekade.
"Di stadion dengan para penggemar, itu luar biasa. Mereka akan mendorong tim. Mereka akan bermain dengan 12 pemain, bukan 11 pemain karena St James' sangat spesial. Mereka memiliki peluang. Dan itu akan sulit bagi Paris Saint-Germain," katanya memprediksi. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Newcastle siap redam Mbappe
- Tugas khusus diberikan kepada Trippier
- Newcastle clean sheet di 5 laga terakhir
Newcastle vs PSG
Lumpuhkan Mbappe
Kieran Trippier
33 tahun
178 cm
Bek kanan
Newcastle
7 main
610 menit
- gol
4 assists
1,9 menang duel udara
1 man of the match
Nilai 7.61
Kylian Mbappe
24 tahun
178 cm
Penyerang sayap kanan
Prancis
Paris St Germain
5(1) main
431 menit
7 gol
2 man of the match
Nilai 7.78
Liga Champions
Penyisihan Grup F
Pekan ke-2
Stadion St Magpies, Newcastle
Kamis (5/10) dini hari
M-M-M-S-M
Newcastle United 4-3-3
Pope; Trippier, Schar, Lascelles, Burn; Longstaff, Tonali, Guimaraes; Almiron, Isak, Gordon
S-M-M-K-M
Paris Saint-Germain 4-3-3
Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Skriniar, Hernandez; Vitinha, Ugarte, Zaire-Emery; Dembele, Kolo Muani, Mbappe
Kans menang
Newcastle Seri PSG
38,5 persen 23,3% 37,2%
* Soccerway.com
Top Players
Newcastle
Top Ratings
Kieran Trippier 7.61
Top Goals
Alexander Isak 4
Top Assists
Kieran Trippier 4
Paris Saint Germain
Top Ratings
Kylian Mbappe 7.78
Top Goals
Kylian Mbappe 7
Top Assists
Randal Kolo Muani 2