TRIBUNNEWS.COM - Pekan 8 Liga Inggris menyuguhkan laga big match antara Arsenal vs Man City di Emirates Stadium, Minggu (8/10/2023) malam.

Misi Arsenal melawan kemustahilan melawan Man City yang menang berturut-turut dalam 12 pertandingan di ajang Liga Inggris.

Arsenal kali terakhir menang dari Manchester City di ajang Liga Inggris terjadi pada 21 Desember 2015.

Tim asuhan Arsene Wenger kala itu menang dengan skor 2-1 berkat gol Theo Walcott dan Olivier Giroud.

Arsenal hanya punya catatan positif saat berlaga di ajang Piala FA dan Community Shield.

Terakhir, Arsenal merengkuh gelar Community Shield setelah memenangkan adu penalti dari Man City.

Baca juga: Pekan Krusial Arsenal: Thomas Partey Comeback, Saatnya Arteta Kocok Ulang Lini Tengahnya

Akhir pekan ini, misi sulit untuk memutus catatan buruk 12 pertandingan bakal dihadapi Mikel Arteta.

Tentunya dengan kondisi yang tidak jelas soal Bukayo Saka, pemain penting di antara skuad The Gunners di bawah asuhannya.

Melihat statistik Sky Sports, persentase kemenangan Arsenal saat Bukayo Saka cukup baik, menyentuh angka 60 persen sejak musim 2020/2021.

Hal itu diambil dari 110 pertandingan di mana Arsenal bisa mengumpulkan 1,9 rata-rata poin per laga.

Sementara gol yang dihasilkan 1,8 per 90 menit waktu pertandingan.

Persentase di sepertiga akhir lapangan milik lawan juga menarik, final pass Arsenal menyentuh angka 61,3.

Bandingkan tanpa Saka dalam 11 pertandingan, Arsenal rata-rata memeroleh kemenangan 46 pesen.

Angka-angka statistik dalam pembahasan di atas masih berada di bawah angka tersebut ketika Saka absen.

Saka bisa dikatakan sebagai satu di antara pemain yang paling dimainkan oleh Mikel Arteta.

Wajar saja, ketika dia mengalami cedera belum lama ini dikhawatirkan berdampak pada kesempatan Arsenal menang.

Namun bagaimana pun, Arsenal tetap harus memberikan jeda untuk pemain berusia 22 tahun tersebut.

"Istirahatkan dia sebentar, ucap mantan pelatih dan pemain Arsenal, Freddie Ljungberg, dikutip dari CBS melalui Arsenal Buzz.

"Saya pikir dia terlalu sering memainkannya. Dia masih muda dan mereka mengatakan 'mereka bisa berlari sebanyak yang mereka bisa ketika mereka masih muda'. Istirahatkan dia," tegas Ljungberg.

Ljungberg mengakui betapa pentingnya Saka, namun dia tetap membutuhkan waktu untuk istirahat.

"Dia adalah pemain paling penting. Kadang-kadang beri dia istirahat," jelasnya.

Pundit BBC, Chris Sutton menilai, Arsenal masih berbahaya andaipun akhir pekan lawan Man City tidak diperkuat Saka.

"Arsenal akan tetap berbahaya tanpa Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka, tapi Anda akan memberi mereka lebih banyak peluang jika mereka memasuki pertandingan ini dengan kekuatan penuh," bebernya.

Martinelli dan Saka adalah dua pemain penting, pencetak gol yang mencapai dua digit untuk Arsenal di Liga Inggris musim lalu.

Sementara City, kebanyakan berasal dari satu pemain Erling Haaland.

Jike dibandingkan seberapa besar pemain depan kedua tim, angka statistik Arsenal musim ini lebih baik dan berkembang.

Kepala analisi di Nielsen Gracenote melihat Arsenal sebagai tim yang memiliki kualitas terbaik kedua dari peluang yang mereka buat.

"Melihat angka-angka ini dibandingkan dengan pertandingan yang sama musim lal, serangan Arsenal telah meningkat secara signifikan meskipun jumlah percobaan golnya sedikit lebih rendah," ungkapnya, dikutip dari BBC.

"Ini karena peluang rata-rata upaya mencetak gol dalam tujuh pertandingan ini telah meningkat dari 9 persen musim lalu menjadi 13,5 persen sekarang."

"Meskipun mencetak 17 gol Liga Inggris musim ini, dan memiliki lebih banyak tembakan dan tembakan tepat sasaran dibandingkan tujuh pertandingan pembuka musim lalu, angka mendasar Man City menunjukkan bahwa serangan mereka tidak sekuat slama sebagian besar masa jabatan Pep Guardiola."

"City hanya menciptakan 10,9 gol yang diharapkan, 30 persen lebih sedikit dibandingkan musim lalu yang menghasilkan 15,65 gol dari tujuh pertandingan pertama," jelasnya.

Menurut Kevin Campbell, Arsenal perlu memenangkan laga ini, terlepas dari kepentingan persaingan gelar Liga Inggris karena yang diketahui, Arsenal musim lalu adalah penantang, namun terjegal di laga-laga terakhir kompetisi.

"Arsenal perlu memenangkan pertandingan ini. Apapun rencana untuk memenangkan gelar itu, mereka harus mengambil poin dari Man City," bebernya.

(Tribunnews.com/Sina)