TRIBUNNEWS.COM - Berikut gaji wasit kontroversial pada laga Tottenham Hotspur vs Liverpool, Darren England telah resmi tak akan mendampingi lagi The Reds pada sisa laga Liga Inggris 2023/24.

Diketahui, Darren England sendiri pada laga Spurs vs Liverpool bertugas sebagai wasit VAR.

Ya, pada pekan ke-7 kemarin, Darren England sempat membuat geger atas ulahnya yang dinilai merugikan Liverpool.

Bagaimana tidak, gol Luis Diaz yang seharusnya sah malah dianggapnya terkena jebakan offside.

Baca juga: Tak Tertarik Rilisan Suara Wasit dari PGMOL, Jurgen Klopp Lebih Soroti Kartu Merah Curtis Jones

Selepas laga itu usai, pihak PGMOL (asosiasi wasit Inggris) menyampaikan rasa permohonan maaf.

Bahkan PGMOL blak-blakan bahwa hal itu murni miskomunikasi antara Darren England dengan Simon Hooper (wasit di lapangan).

Berkat kecerobohannya itu membuat Darren England diberikan hukuman tak akan mempimpin laga Liverpool lagi sepanjang musim 2023/24, dikutip dari Mirror.

Meski begitu, Howard Webb selaku ketua dari PGMOL memastikan jika England tak dipecat dari tugasnya sebagai wasit di kompetisi Liga Inggris.

Hal itu dikarenakan PGMOL masih memiliki kepercayaan akan bisa meningkatkan kinerja lagi dalam jangka panjang nantinya.

Sebelum menjadi wasit VAR di Liga Inggris, Darren England terlebih dahulu aktif di pertandingan Liga Konferensi Eropa dan Kualifikasi Liga Champions.

Menurut laporan Mirror, Darren England bisa mengantongi sekitar £150,000 atau kurang lebih Rp2,8 miliar setahunnya.

Sedangkan untuk per laga di Liga Inggris, Darren England akan diberikan upah sebesar £1.200 (Rp22,8 juta).

Tanggapan Jurgen Klopp

Meski pihak PGMOL telah memberikan rilisan audio seperti yang diminta oleh pihak Liverpool, nyatanya hal itu tak membuat pelatih The Reds, Jurgen Klopp merasa senang.

"Audionya tidak berubah sama sekali karena saya tidak terlalu tertarik dengan alasan mengapa hal itu terjadi karena saya melihat hasilnya, saya melihat gol yang kami cetak dan itu tidak masuk hitungan, ucap Jurgen Klopp dikutip dari laman resmi klub.

"Apa yang ingin saya katakan adalah betapapun pentingnya sepak bola dan setidaknya bagi kita bahwa kita benar-benar menghadapinya dengan cara yang tepat," tambahnya.

"Maksud saya, semua orang yang terlibat seperti wasit di lapangan, hakim garis, ofisial keempat dan khususnya sekarang dalam hal ini VAR. Mereka tidak melakukan itu dengan sengaja dan kita tidak boleh melupakan hal itu."

Jurgen Klopp lebih memilih untuk meminta pertandingan ulang daripada memusingkan perbincangan wasit melalui audio risilan PGMOL.

"Dan argumen yang berlawanan adalah jika hal itu terjadi lagi, saya pikir pertandingan ulang akan menjadi hal yang benar untuk dilakukan," ucap permintaan Klopp.

Meski begitu, Jurgen Klopp masih berbesar hati untuk tak memberikan hukuman atau protes berlebihan kepada wasit.

"Sudah cukup bagi saya, jadi tidak ada yang membutuhkan hukuman lebih lanjut atau apa pun," jelasnya.

(Tribunnews.com/Ali)