Ungkit soal Gaji Liga Arab Saudi, Ketenangan Cristiano Ronaldo Cs Diusik Legenda AC Milan
Eks AC Milan Zlatan Ibrahimovic menyindir Cristiano Ronaldo dan pemain yang hijrah ke Liga Arab Saudi sebagai profil pemain maruk alias serakah
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Legenda AC Milan sekaligus timnas Swedia, Zlatan Ibrahimovic, kembali 'berulah' dengan mengusik ketenangan gerbong Cristiano Ronaldo di Liga Arab Saudi.
Zlatan Ibrahimovic dalam komentarnya menyindir Cristiano Ronaldo dan para pemain yang hijrah ke Liga Arab Saudi rela menurunkan standar mereka demi pundi-pundi penghasilan.
Dengan bangga striker yang melabeli dirinya sebagai 'Tuhan' Kota Milan ini, tidak berada dalam golongan Cristiano Ronaldo. Di mana dia menyebut sebagai pemain mata duitan.
Sebagaimana yang diketahui, transfer Cristiano Ronaldo ke Liga Arab Saudi untuk bergabung ke Al Nassr menjadi fenomena tersendiri.
Baca juga: Prediksi Skor Al Nassr vs Abha di Liga Arab Saudi: Kans Ronaldo Cs Salip Klub Benzema dan Neymar
Setelah periode tersebut, seabrek pemain Eropa, bahkan berada di grade A mengikuti jejak kapten timnas Portugal tersebut.
Sebut saja Karim Bezena, N'Golo Kante, Neymar, Roberto Firmino, hingga Sadio Mane, ikut-ikutan demam 'Cristiano Ronaldo goes to Arab Saudi'.
Hal ini yang memicu reaksi keras dari Zlatan Ibrahimovic.
Mantan bomber Inter Milan, Real Madrid, PSG, dan Manchester United tersebut mencibir eksodus pemain kelas wahid dunia, rela bermain di Liga Arab Suadi demi menggendutkan rekening keuangan.
"Jangan salah, saya juga pernah mendapatkan tawaran (klub) dari China. tawaran bergabung ke tim Liga Arab Saudi juga ada, tapi situasinya adalah, apa yang anda inginkan? Apa tujuan anda?" kata Ibrahimovic seperti yang dikutip dari laman Express.
Ibra menjadikan dirinya sebagai contoh.
Penyerang asal Swedia ini memang memutuskan gantung sepatu di Eropa setelah menempatkan AC Milan sebagai klub terakhir yang dia perkuat.
Secara pengalaman dan kualitas, Ibra yakin masih mampu bersaing di Liga Arab Saudi seperti halnya gerbong Cristiano Ronaldo.
Namun menurut sudut pandang King Zlatan, dirinya tidak berorientasi terhadap besaran gaji.
Tuhannya kota Milan ini memilih untuk memprioritaskan nama besarnya bagaimana untuk dikenang ketimbang berburu uang di Liga Arab Saudi.
"Saya bilang sebelum kita mulai, seperti pemain-pemain tertentu butuh mengakhiri karier mereka di panggung besar karena itulah akhir manis dari karier anda," sambung mantan bomber Juventus.
"Anda harus diingat karena bakat anda, bukan karena seberapa besar penghasilan anda."
"Soalnya jika anda diingat dengan cara sebaliknya, untuk apa kita latihan setiap hari, untuk apa kita diakui, bakat kita dan anda ingin diingat untuk apa," terang pria yang kini diisukan bakal masuk staf kepelatihan Rossoneri.
Ibra tidak mempermasalahkan bagi pemain yang secara finansial memiliki masalah, dan mempersilahkan jika Liga Arab Saudi bisa memberikan solusi lewat kenaikan gaji.
Namun untuk Zlatan Ibrahimovic, tidak elok untuk pemain sekaliber Cristiano Ronaldo, yang disebut-sebut sebagai GOAT di dunia sepak bola, masih mengejar uang di akhir kariernya.
"Jadi, saya pikir pemain-pemain tertentu yang mencapai level tertentu, mereka harus berhenti di fase tertentu, dan itu adalah panggung yang besar. Anda tidak bisa mengecilkan panggung anda dan mengakhiri karier anda dengan cara yang berbeda."
"Namun, beberapa pemain memang butuh situasi di mana anda bisa menghasilkan banyak uang karena mereka sebelumnya tidak menghasilkan uang yang cukup," pungkas Zlatan Ibrahimovic.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.