Harapan Rafael Leao Menjadi Kapten Timnas Portugal, Leao Masih Harus Berjuang Dapatkan Tempat Utama
di timnas Portugal, Rafael Leao penyerang berusia 24 tahun ini masih harus berjuang untuk mendapatkan tempat utama.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Rafael Leao telah menjadi figur utama tak tergantikan di klubnya, AC Milan.
Namun, di timnas Portugal, Rafael Leao penyerang berusia 24 tahun ini masih harus berjuang untuk mendapatkan tempat utama.
Sampai saat ini, Rafael Leao sang winger telah membuat 21 penampilan untuk negaranya, meski hanya enam kali menjadi starter.
Di Piala Dunia 2022, Leao bahkan cuma bermain selama 83 menit dalam lima pertandingan.
Ketatnya kompetisi membuat dirinya harus puas lebih sering jadi pemain pengganti.
Tapi setelah era Roberto Martinez, nasih Leao cenderung membaik.
Dia telah tiga kali jadi starter dalam lima laga terakhir, dengan torehan satu gol dan dua assist di Kualifikasi Piala Eropa 2024.
Untuk jangka panjang, Leao tak sekadar ingin jadi pemain utama di tim berjuluk Selecao das Quinas tersebut.
Lebih jauh lagi, dia ingin menyandang ban kapten, menggantikan Cristiano Ronaldo yang kini sudah berusia 38 tahun.
"Mewakili tim nasional adalah suatu kebanggaan, terlebih lagi dengan mengenakan ban kapten. Saya tidak tahu dan siapa yang tahu..." katanya di Sempre Milan.
Tapi dia tak mau berbicara lebih jauh soal ban kapten.
"Kami belum bisa memikirkan masa depan. Untuk sekarang, kami fokus pada laga di depan mata melawan Slowakia," ujarnya menegaskan.
Jika Menang, Lolos ke Euro
Portugal akan menjamu Slowakia dalam pekan ketujuh Kualifikasi Euro 2024 Grup J di Stadion Do Drago, Porto (14/10) dini hari.
Dengan kemenangan akan membuat Portugal lolos ke Jerman musim panas mendatang.
Penampilan luar biasa dari skuat Portugal asuhan Roberto Martinez membuat mereka berada di puncak klasemen Grup J dengan 18 poin.
Sementara Slowaia di peringkat kedua dengan 13 poin dari enam laga.
The Navigators, julukan Portugal menyapu bersih enam kemenangan di grup J, yang membuat mereka nyaman di puncak klasemen, dengan 18 poin.
Unggul lima poin dari Slovakia yang berada di peringkat kedua, dan delapan poin dari Luksemburg yang berada di peringkat ketiga dengan jumlah pertandingan yang sama.
Skenarionya sangat mudah bagi pasukan Martinez ini: sebuah kemenangan akan menjamin tempat mereka di Euro 2024 dengan tiga laga masih tersisa.
Sedangkan hasil imbang akan cukup jika Luksemburg gagal mengalahkan Islandia, yang juga akan berlangsung dini hari nanti.
Portugal akan memasuki pertandingan ini dengan bekal kemenangan besar 9-0 atas Luksemburg bulan lalu, dengan Goncalo Inacio, Goncalo Ramos, dan Diogo Jota yang mencetak dua gol.
Tim asal Iberia ini belum terkalahkan sejak kekalahan 1-0 dari Maroko di perempat final Piala Dunia 2022.
Dan mereka terlihat siap untuk menjadi penantang utama di Piala Eropa musim panas mendatang, dengan tim nasional yang ingin mengulangi kesuksesan mereka di turnamen 2016.
Portugal tidak pernah kalah dari Slovakia, dengan memenangkan empat dari lima duel terakhir.
Termasuk kemenangan 1-0 dalam laga tandang bulan lalu, dengan Bruno Fernandes mencetak gol kemenangan.
Ada yang menarik pada laga di Bratislava tersebut. Ronaldo diganjar kartu kuning setelah nyaris menendang kepala kiper Slowakia, Martin Dubravka.
Kartu kuning ini ditambah dengan kartu kuning sebelumnya, membuat Ronaldo absen di laga terakhir saat Portugal pesta gol 9-0 atas Luksemburg.
Ronaldo memang sedikit di luar kontrol di laga kontra Slowakia lantaran dia greget dengan rekor buruknya.
Terakhir kali dirinya bisa menjebol gawang Slowakia adalah pada 2005 silam.
Setelahnya, 18 tahun berlalu, dan dia belum bisa menjebol lagi gawang negara pecahan dari Cekoslowakia ini.
Dini hari nanti, CR7 punya kesempatan menuntaskan kepenasaran.
Meski telah berusia 38 tahun, Ronaldo mendapat jaminan untuk mengisi tempat utama di skuat Roberto Martinez.
Jaminan itu datang setelah mantan penyerang Manchester United ini tampil luar biasa di level klub dengan mengemas sebelas gol, dan enam assists untuk Al Nassr.
Di laga internasional, ketajaman CR7 juga masih sulit ditandingi setelah mencetak lima gol dari enam laga terakhir.
Kapten Portugal ini adalah pemain yang paling banyak tampil di laga internasional, dengan 201 penampilan, dan 123 gol.
Ada rekor juga menanti dirinya jika Portugal menang dini hari nanti, yang berarti lolos ke Euro 2024: Ronaldo akan jadi manusia pertama yang berkiprah di pentas Euro sebanyak enam kali.
Rekor yang sungguh dahsyat. Sebelumnya, rekor dirinya tampil dalam lima laga Euro (2004, 2008, 2012, 2016, dan 2021), juga belum tertandingi.
Slowakia menjadi tim terfavorit mendampingi Portugal dari grup J untuk lolos ke Jerman.
Tim asuhan Francesco Calzona ini berada di peringkat kedua dengan 13 poin, hasil dari empat kali menang, sekali imbang, dan sekali kalah.
Salah satu kekuatan dari tim berjuluk "Slovenskí sokolíci" (elang kecil Slowakia) ini mereka punya pertahanan sangat kuat. Terbukti mereka hanya kebobolan dua kali sejauh ini.
Rekor mereka hanya kalah oleh Portugal yang dahsyatnya mengemas clean sheet di enam laga terakhir, dengan total menghasilkan 24 gol.
Slowakia tadinya tampil tak meyakinkan di laga pembuka setelah ditahan imbang Luksemburg.
Namun, mereka kemudian berhasil mengalahkan Bosnia-Herzegovina, Islandia, dan Liechtenstein pada tiga laga berikutnya, sebelum akhirnya kalah 1-0 di kandang sendiri dari Portugal pada tanggal 8 September.
Setelahnya mereka kembali ke jalur kemenangan tiga hari kemudian, mencatat kemenangan 3-0 atas Liechtenstein.
"si Elang Kecil" ini telah hadir di tiga turnamen besar, berlaga di Piala Dunia pada tahun 2010, selain Kejuaraan Eropa pada tahun 2016, dan 2020.
Untuk laga dini hari nanti, Pelatih Portugal, Martinez, telah memasukkan pemain remaja, Joao Neves, ke dalam skuat terbarunya.
Gelandang Benfica berusia 19 tahun yang sedang naik daun ini diharapkan mendapat kesempatan untuk tampil impresif dalam debutnya.
Di lini depan, Martinez akan memasang Ronaldo sebagai targetman, didampingi Diogo Jota, dan Bruno Fernandes. Opsi lain adalah memasukkan Rafael Leao sebagai pengganti Jota.
Antonio Silva akan tetap bermain di lini tengah, sedangkan Vitinha akan tampil bersama Fernandes dan Joao Palhinha di lini tengah.
Di kubu Slowakia, mereka sangat mengandalkan ketajaman Robert Mark. Penyerang berusia 32 tahun ini menjadi pencetak gol terbanyak dalam tim dengan 16 gol.
Michal Tomic dapat kembali dimainkan sebagai bek kanan, sedangkan Milan Skriniar akan kembali menjadi kapten tim nasional dari lini tengah.
Diperkirakan tidak akan ada kejutan di lini tengah, dengan Ondrej Duda dan Stanislav Lobotka akan bergabung dengan Laszlo Benes,
yang telah memenangkan caps ke-15nya saat menghadapi Liechtenstein di pertandingan sebelumnya. (Tribunnews/den)
Direct Points
- Jika menang, Portugal lolos ke Euro 2024
- Ronaldo berpotensi jadi pemain pertama yang berkiprah di enam pentas Euro
- Ronaldo belum pernah jebol gawang Slowakia dalam 18 tahun terakhir
Portugal vs Slowakia
Tambah Rekor
Cristiano Ronaldo
38 tahun
Striker, winger
Al-Nassr
Portugal
Stats di Timnas Portugal
201 main
123 gol
44 assists
30 kartu kuning
15903 menit main
Cara Cetak gol
Kaki kiri: 28
Kaki kanan: 67
Kepala: 28
Tendangan bebas : 11
Open play: 91
Penalti: 18
- 6
Jika Portugal lolos ke Euro 2024, Cristiano Ronaldo berpotensi jadi pemain pertama yang berkiprah di 6 pentas Euro (2004, 2008, 2012, 2016, 2021, dan 2024).
- 5
Sebelumnya Ronaldo jadi satu-satunya pemain yang berkiprah di 5 pentas euro (2004, 2008, 2012, 2016, 2021)
Euro 2024
Kualifikasi Grup J
Pekan ketujuh
Stadion Do Drago, Porto (14/10) dini hari
M-M-M-M-M
Portugal 4-3-3
D. Costa; Dalot, A. Silva, Dias, Cancelo; Vitinha, Palhinha, Fernandes; B. Silva, Ronaldo, Jota
M-K-M-M-M
Slovakia 4-3-3
Dubravka; Tomic, Gyomber, Skriniar, Hancko; Duda, Lobotka, Benes; Mak, Bozenik, Haraslin
Top Goals
Portugal
Cristiano Ronaldo 5
Bruno Fernandes 4
Bernardo Silva 3
Slowakia
R Mak 2
Ondrej Duda 1
David Hancko 1