Posisi Pratama Arhan Terancam, Nathan Tjoe-A-On Buat Bek Timnas Indonesia Menumpuk
Rencama PSSI untuk menaturalisasi Nathan Tjoe-A-On bisa membuat posisi Pratama Arhan di Timnas Indonesia semakin terancam.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Drajat Sugiri
![Posisi Pratama Arhan Terancam, Nathan Tjoe-A-On Buat Bek Timnas Indonesia Menumpuk](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/timnas-indonesia-lumat-timnas-brunei-darussalam_20231012_213633.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Rencama PSSI untuk menaturalisasi Nathan Tjoe-A-On bisa membuat posisi Pratama Arhan di Timnas Indonesia semakin terancam.
Selain itu, hadirnya Nathan Tjoe-A-On juga akan membuat pertamin bertahan Timnas Indonesia semakin menumpuk.
Seperti diketahui, PSSI sepertinya berniat serius untuk memproses naturalisasi Nathan Tjoe-A-On.
Pasalnya, pemain Swansea City itu terlihat datang menyaksikan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia vs Brunei Darussalam di Stadion Gelora Bung Karno.
Saat menyaksikan laga hari Kamis (12/10/2023) itu, Nathan Tjoe-A-On didampingi orang tuanya.
Baca juga: Momen Elkan Baggott Ngamuk ke Asnawi Mangkualam, Kapten Timnas Indonesia Lansung Kicep
Selain itu, kehadiran pemain berusia 21 tahun tersebut pun disambut langsung oleh ketua umum PSSI, Erick Thohir.
Kemudian, Nathan Tjoe-A-On pun juga sempat dikenalkan oleh Erick Thohir kepada presiden Joko Widodo.
"Nathan Tjoe-A-On serius (untuk ikut program naturalisasi)," ujar Erick Thohir yang dikutip unggahan Instagramnya.
"Kalau tidak, tidak datang dia dengan ayahnya."
"Kalau tidak, tidak dikenalin dengan Presiden," ucap Erick Thohir.
Kehadiran Nathan Tjoe-A-On ini tentu membuat posisi Pratama Arhan di Timnas Indonesia semakin terancam.
Pasalnya, ia akan mendapat saingan baru yang memiliki posisi sebagai bek kiri.
Diketahui, Nathan Tjoe-A-On merupakan pemain yang memiliki posisi bek kiri, namun juga bisa dimainkan sebagai bek tengah.
Hadarinya Nathan Tjoe-A-On, tentu membuat Pratama Arhan harus semakin kerja keras.
Seperti diketahui, penampilan Arhan saat melawan Brunei pun menuai banyak kritikan.
Arhan dinilai tidak berada dalam level terbaiknya.
Beberapa kali, pemain Tokyo Verdy itu pun gagal dalam melakukan overlaping dan mengirimkan umpan-umpan akurat ke kotak penalti.
Selain itu, lemparan mautnya yang biasa menjadi andalan juga tak pernah akurat.
![Pesepak bola Timnas Indonesia Pratama Arhan melempar bol saat melawan Timnas Brunei Darussalam pada pertandingan leg pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (12/10/2023). Timnas Indonesia unggul pada babak pertama dengan skor 2-0. TRIBUNNEWS/HERUDIN](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/timnas-indonesia-vs-brunei-darussalam_20231012_201450.jpg)
Penampilan yang kurang memuaskan tersebut membuat Arhan akhirnya digantikan Shayne Pattynama paad menit ke-73.
Shayne Pattynama yang jadi penggati pun justru mampu tampil menjanjikan.
Ia menunjukkan permainan berkelas dengan menunjukkan visi umpan ala-ala Eropa.
Kini, jika Nathan Tjoe-A-On jadi dinaturalisasi tentunya akan membuat posisi Pratama Arhan kian terancam.
Bagaimana tidak, satu tempat di bek kiri Timnas Indonesia tentu akan menjadi rebutan antara Arhan, Pattynama, dan Nathan.
Selain mengancam posisi Pratama Arhan, hadirnya Nathan Tjoe-A-On juga akan membuat pemain bertahan Timnas Indonesia kian menumpuk.
Saat ini, Indonesia sudah punya Jordi Amat sebagai ben tengah naturalisasi.
Lalu, ada Elkan Baggott dan Rizky Ridho yang tampil sangat bagus.
Sandy Walsh dan Shayne Pattynama juga bisa bermain sebagai bek tengah.
![Poise bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh setelah bermian 90 menit melawan Brunei Darussalam pada leg pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023) malam WIB.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/poise-bek-timnas-indonesia-sandy-walsh-setelah-bermian-90-menit.jpg)
Jangan lupa, beberapa waktu lalu, Erick Thohir juga mengenalkan Jay Idzes sebagai calon pemain naturalisasi dan prosesnya sedang berjalan.
Posisi bermain Jay Idzes juga bek tengah.
Meski begitu, ada hal positif juga dengan proses naturalisasi Nathan Tjoe-A-On.
Yakni, akan membuat persaingan pemain Timnas Indonesia semakin kompetitif.
Selain itu, hadinya Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes juga akan menambah amunisi Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2023.
Adapun di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia tergabung ke dalam Grup D bersama Jepang, Irak dan Vietnam.
Menarik disimak, siapa yang ajan menjadi pilihan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 nanti.
Jadwal Timnas Indonesia di Piala Asia 2023:
- Timnas Indonesia vs Irak
Waktu: Senin, 15 Januari 2024
Jam: Pukul 17.30 waktu setempat (21.30 WIB)
- Timnas Indonesia vs Vietnam
Waktu: Jumat, 19 Januari 2024
Jam: Pukul 17.30 waktu setempat (21.30 WIB)
- Timnas Indonesia vs Jepang
Waktu: Rabu, 24 Januari 2024
Jam: Pukul 14.30 waktu setempat (18.30 WIB)
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.