TRIBUNNEWS.COM- Timnas Wales secara luar biasa mengalahkan finalis Piala Dunia 2018 Kroasia 2-1 di Kualifikasi Euro 2024.

Wales menang atas Kroasia untuk membuka harapan lolos ke putaran final Euro 2024 musim depan.

Di Grup D ini, baru Turki yang sudah memegang tiket ke Jerman setelah menggebuk Lativa 4-0 dalam kualifikasi Euro 2024 Grup D di Stadion Konya Buyuksehir, Konya, Senin (16/10) dini hari.

Tampil sebagai tuan rumah di Stadion Cardiff City (16/10), timnas Wales bertahan dengan apik, dan hanya mengandalkan serangan balik.

Ini terlihat dari penguasaan bola mereka yang hanya mencapai 28 persen.

Diserang berkali-kali, tuan rumah justru unggul lebih dulu setelah David Brooks melepaskan umpan matang yang dituntaskan Harry Wilson pada menit ke-47.

Gelandang Fulham ini kembali mencetak gol pada menit ke-60 dengan bantuan assist Daniel James.

Kroasia baru bisa mencetak gol lewat Mario Pasalic pada menit ke-75.
Namun, mereka tetap tidak bisa menghindari kekalahan karena Wales bisa menjaga keunggulan 2-1 hingga laga usai.

Ini menjadi malam menakjubkan bagi Wilson. Pasalnya, itu adalah penampilannya ke-50 untuk negaranya, yang dihiasi dengan brace pembawa kemenangan.

"Ini adalah malam yang besar bagi saya secara pribadi, mewakili negara saya sebanyak 50 kali adalah sesuatu yang tidak bisa saya impikan Tapi malam ini bukan tentang saya, ini tentang tim.

Kami selalu percaya diri dengan kualitas yang kami miliki di dalam tim," ujar gelandang berusia 26 tahun yang yang tercatat sebagai pemain termuda Wales pada 2007 lalu saat membela negaranya di usia 16 tahun 207 hari ini.

Kemenangan ini mengantarkan Wales ke posisi kedua klasemen sementara Grup D Kualifikasi Euro 2024 dengan raihan sepuluh poin dari lima pertandingan.

Poinnya sama dengan Kroasia, tapi unggul head to head. Sementara Turki sudah pasti lolos berbekal 16 poin.

Armenia di peringkat empat, juga masih punya kans dengan mengantongi tujuh poin.

Wales, yang kini di atas angin, masih akan melakoni dua laga penghabisan yang sulit, yakni melawan Armenia, dan Turki.

Sedang Kroasia relatif lebih mudah yakni kontra Latvia, dan Armenia. Jika kedua tim sama-sama menang di dua laga terakhir, maka Wales yang akan lolos karena menang head to head.

Pelatih Wales, Robert Page larut dalam kebahagian usai laga.

"Dari menit pertama hingga menit ke-95, kami harus menggali lebih dalam. Dengan bantuan para pendukung, kami telah membuat malam yang luar biasa bagi para pemain," katanya kepada S4C.

"Para pemain menggali lebih dalam. Sikap mereka lagi di kamp ini sungguh luar biasa. Saya berharap kalian bisa datang dan melihatnya.
Saya pikir tujuh dari mereka tidak menjadi starter di klub mereka, tetapi mereka mengenakan seragam Wales dan mereka bermain seperti itu. Luar biasa," ujarnya.

"Tindakan berbicara lebih keras daripada kata-kata. Saya muak dan lelah karena harus terus datang dan berbicara tentang masa depan saya.

Mari kita bicarakan tentang para pemain dan penampilan yang telah mereka berikan," kata Page yang digoyang isu bakal dipecat ini.

Sang pencetak dua gol, Wilson menyuarakan dukungannya untuk Page.

"Kami 100 persen berada di belakang manajer. Kami tahu ada banyak suara dari luar dan beberapa komentar yang tidak membantu kami dalam persiapan dari orang-orang yang sejujurnya tidak kami harapkan," ujarnya menegaskan. (Tribunnews/den)

Rapor Pemain
Wales: Ward 7, B Davies 8, Rodon 8, Mepham 8, Roberts 8, Williams 8, Ampadu 8, J James 8, Brooks 9, Wilson 9*, Moore 8. Pemain pengganti: James 8, Broadhead n/a.

Kroasia: Livakovic 8, Barisic 6, Gvardiol 6, Vida 6, Juranovic 6, Kovacic 6, Brozovic 6, Modric 7, Brekalo 6, Musa 5, Majer 5. Pemain pengganti: Stanisic 6, Pasalic 7, Beljo 6, Sosa 6.