TRIBUNNEWS.COM - Gol Persija Jakarta ke gawang RANS Nusantara FC di Liga 1 dianulir wasit, Macan Kemayoran disebut kena karma dari Persib Bandung.

Banyak fans Persib Bandung yang mengungkit tragedi 6 tahun silam.

Seperti diketahui, Persija Jakarta baru saja menjamu RANS Nusantara FC pada lanjutan Liga 1 pekan ke-16 tadi malam, Minggu (22/10/2023).

Adapun hasil duel Persija vs RANS Nusantara FC yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi berakhir dengan skor 1-2.

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1: Bomber Naturalisasi Malaysia Beri Kode Follow IG Persija, Here We Go?

RANS Nusantara FC sempat memimpin terlebih dahulu dari Persija Jakarta berkat gol dari Evandro Brandao di menit ke-11 yang membuat skor berubah menjadi 1-0.

Bahkan, Persija Jakarta sempat tertinggal lagi berkat gol tendangan bebas Angelo Meneses yang sukses bersarang di jala Cahya Supriadi di menit ke-56.

Persija Jakarta sendiri sempat memperkecil ketertinggalan berkat gol dari Muhammad Ferarri di menit ke-58 dan membuat skor berubah menjadi 1-2.

Sejatinya Persija mampu menyamakan kedudukan andai gol Witan Sulaeman pada menit ke-93.

Kejadian tersebut terjadi saat kemelut di depan gawang RANS Nusantara FC.

Witan Sulaeman berhasil melepaskan tembakan ke gawang, tetapi bolanya memantul keluar.

Jika dilihat dari siaran ulang, bola memang sudah 100 persen melewati gawang, tetapi wasit justru tidak mengesahkan gol tersebut.

Atas keputusan wasit tersebut membuat Persija harus menelan kekalahan.

Kekalahan nyesek melawan RANS Nusantara FC itu membuat Persija Jakarta saat ini tercecer di peringkat 11 klasemen Liga 1 dengan koleksi 20 poin.

Kini seusai pertandingan, hasil yang didapat Persija ini pun ramai menjadi sorotan.

Bahkan Persija Jakarta disebut-sebut menerima karma dari Persib Bandung atas tragedi 6 tahun silam.

Seperti diketahui, Persija Jakarta dan Persib Bandung memang memiliki rivalitas yang tinggi.

Kejadian gol Witan Sulaeman yang dinulir oleh wasit itu dinilai fans Persib sebagai karma karela gol Ezechiel N'Douassel juga pernah dianulir saat melawan Persija.

Kasus itu terjadi saat Ezechiel N'Douassel masih membela Persib Bandung di Liga 1 2017 lalu.

Jika menilik ke belakang, Persib pernah mengalami nasib serupa saat melawan Persija di Liga 1 pada 3 November tahun 2017 silam.

Pada saat itu, sejatinya striker Persib Ezechiel N'Douassel sempat mencetak gol tetapi dianulir oleh wasit.

Dari tayangan ulang, bola juga terlihat menyentuh jaring atas dalam gawang Persija.

Para pemain Maung Bandung ajukan protes, tetapi wasit tetap pada keputusannya.

Maka dari itu, ketika gol Witan Sulaeman dianulir wasit dan Persija kalah di kandang, fans Persib Bandung menyebut hal itu adalah karma.

Para suporter Persib pun ramai-ramain mengomentari unggahan Instageam Persija Jakarta.

"Gol Persib juga gak masuk ya pas waktu itu? karma yaa," tulis seorang warganet.

"KARMA IS REAL," komentar warganet lainnya.

"2017 moment, karma is back," komentar seorang netizen pada unggahan Persija.

"KARMA KING EZE 2017," ujar netizen.

"Karma eze di Manahan solo 2017," ujar netizen lainnya.

Thomas Dolll Pilih Bungkam

Sementara itu, pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll memilih untuk bungkam atas keputusan kontroversial Naufal Adya Fairuski selaku wasit pertandingan.

Pada sesi konferensi pers Persija Jakarta pun berlangsung sangat sebentar.

Thomas Doll hanya menemui awak media kurang dari dua menit.

Bisa jadi itu merupakan sinyal kekecewaan Thomas Doll atas kinerja wasit pada pertandingan tersebut.

"Ini momen yang tepat." kata Thomas Doll, dikutip dari BolaSport.

"Untuk tidak membicarakan sepak bola, pertandingan dan apapun."

"Cukup di sini (agenda jumpa pers kali ini)," sambung mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

Atas kekalahan melawan RANS Nusantara FC itu membuat Patriot Candrabhaga sudah tidak angker lagi.

Seperti diketahui, terakhir kali Persija Jakarta kalah di stadion berkapasitas 30 ribu penonton itu adalah empat tahun lalu.

Setelahnya, Macan Kemmayoran tak pernah sekalipun kehilangan poin di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama) (BolaSport/Abdul Rohman)