Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jakmania kembali melakukan pertemuan dengan Manajemen dan Tim Persija Jakarta.

Pertemuan itu berlangsung di markas latihan Persija Jakarta di Nirwana Park, Sawangan, Jawa Barat.

Setelah pertemuan itu, Ketua Umum Jakmania, Diky Budi Ramadhan, mengatakan bahwa mental para pemain Persija Jakarta memang sedang menurun usai rentetan hasil buruknya.

"Ya pemain lesu ya. Tetapi, kami paham situasi secara psikologis pemain seperti apa," kata Diky Soemarno, sapaan akrabnya.

Merespons hal itu, Diky mewakili para Jakmania pun membakar semangat para pemain Persija agar bisa bangkit di laga selanjutnya.

"Tetapi yang jelas kami hanya mengatakan kepada pemain untuk tidak takut. Mereka jangan takut bertemu kami. Karena kami akan selalu ada di belakang mereka," ungkap Diky.

"Dan mereka harus main mati-matian. Jadi, situasi di dalam, situasi yang normatif. Tetapi yang jelas segala bentuk kekecewaan dan aspirasi teman-teman juga sudah kami sampaikan," sambungnya.

Lebih lanjut, Diky pun menegaskan bahwa pihaknya dan manajemen Persija Jakarta masih satu visi soal target di musim ini.

Pria berkacamata itu mengatakan bahwa pada musim ini Macan Kemayoran masih optimistis membidik trofi juara.

"Melalui teman-teman pengurus juga mereka tadi banyak yang bicara. Ya intinya tujuan kami masih sama, yakni Persija yakin masih bisa untuk menjadi yang terbaik dan juara musim ini," ucap Diky.

Pada pertandingan terakhir putaran pertama musim ini, Macan Kemayoran akan bertamu ke markas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/10/2023).

Sekadar informasi, Riko Simanjuntak dan kolega saat ini berada di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan koleksi 20 poin.

Persija Jakarta mencatatkan empat kemenangan, delapan hasil imbang dan menelan empat kekalahan.

Sementara itu, di sisi tuan rumah, PSIS Semarang bertengger di peringkat keempat klasemen sementara dengan torehan 24 poin.

Tim besutan Gilbert Agius itu mencatatkan delapan kemenangan, tiga hasil imbang dan mengalami lima kekalahan.