TRIBUNNEWS.COM - Pemain Timnas Indonesia, Rafael Struick dihantui catatan yang kurang apik bersama ADO Den Haag.

Pemain andalan Timnas Indonesia Senior dan U23 kembali nihil menit bermain di pertandingan Eerste Divisie 2023 (Liga 2 Belanda) pekan ini.

Ini merupakan kelima kali secara beruntun Rafael Struick tidak mencatatkan penampilan.

Terbaru, Rafael Struick hanya mengisi bangku cadangan pada pertandingan pekan ke-12 Liga 2 Belanda (28/10/2023).

Ia hanya menjadi penonton saat ADO Den Haag menahan imbang VVV-Venelo dengan skor 2-2 di Stadion Kyocera.

Baca juga: Lebih Murah dari SUGBK, Harga Tiket Filipina vs Timnas Indonesia Dijual Mulai dari Rp 19 Ribu

Catatan Penampilan Rafael Struick

Diketahui, penampilan terakhir Rafael Struick ialah pada pekan ke-7 Liga 2 Belanda.

Ia hanya menjadi pemain pengganti selama tujuh menit saat ADO Den Haag melawan Telstar (22/9/2023).

Adapun penampilan pemain berusia 20 tahun tak mampu merubah keadaan yang berakhir dengan skor 1-1.

Penampilan itu merupakan catatan ketiga kalinya untuk Rafael Struick hingga detik ini.

Sebelumnya pemain kelahiran Leidschendam Belanda tampil di dua pekan pembuka.

Rafael Struick masuk line-up ADO Den Haag saat melawan De Graafschap (11/8) dan Roda JC (18/8).

Namun, catatan impresif di awal musim ternyata tidak bisa dilanjutkan oleh Rafael Struick.

Ia tersingkir dari radar pelatih ADO Den Haag, Darije Kalezic.

Baca juga: Bocoran Asisten Shin Tae-yong soal Uji Coba Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023

Hal ini tentunya berbeda dengan catatan Rafael Struick bersama Timnas Indonesia.

Jika di Timnas Indonesia, pemain sayap kiri ini kerap masuk starting line-up.

Penampilan itu dicatatkan saat Timnas Indonesia bentrok dengan Argentina (19/6) hingga saat Kualifikasi Piala Asia U23 2024 (9-12/9).

Adapun Rafael Struick juga masuk skuad Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia zona Asia tahap I.

Namun, sang pemain absen seluruh pertandingan karena dibekap cedera ringan.

Rafael Struick tidak memberikan peran saat Timnas Indonesia melibas Brunei Darussalam dengan skor agregat 12-0 (12-17/10/2023).

Jika cedera itu tidak melanda Rafael Struick diprediksi ia bakal menjadi andalan dari Timnas Indonesia.

Tantangan Rafael Struick ke Depan

Setelah dikatakan menjadi andalan Timnas Indonesia, Rafael Struick harus mampu berjuang menit bermain di level klub.

Pasalnya jika kekurangan menit bermain berlangsung terus-terusan, ditakutkan dapat berimbas pada performa Rafael Struick di Timnas Indonesia.

Seperti yang diketahui, kematangan seorang pemain dibuktikan saat menjadi sosok inti di level klub.

Jika hal tersebut tidak diraih oleh Rafael Struick, maka dapat menghilangkan sentuhan terbaiknya.

Tentunya hal ini perlu diwaspadai oleh Rafael Struick.

Mengingat Rafael Struick diproyeksikan untuk agenda panjang Timnas Indonesia ke depan.

Rafael Struick dapat mengisi skuad senior untuk Piala Asia 2023 pada awal Januari 2024.

Ia juga dapat mengisi skuad U23 untuk Piala Asia pada April 2024.

Adapun Rafael Struick juga dapat mengisi beberapa agenda yang belum ditentukan, seperti Piala AFF 2024 hingga SEA Games 2024.

Kini fokus Rafael Struick ditujukan untuk mencari jam terbang sebelum agenda terdekat Timnas Indonesia.

Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia dihadapkan pada ronde II Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Agenda pertandingan akan digelar pada periode jeda internasional pada 13-21 November 2023.

Garuda tergabung di grup F kualifikasi bersama Filipina, Vietnam, dan Irak.

Untuk periode ke depan, Timnas Indonesia akan melawat ke markas Irak di Basra International Stadium (16/11) serta homebase Filipina di Stadion Rizal Memorial (21/11).

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)