Fulham vs MU: Tolong Scott McTominay MU Harus Menang Demi Angkat Semangat, Tominay Andalan Cetak Gol
Manchester United sangat membutuhkan hasil positif saat menyambangi Fulham di Craven Cottage dalam pekan ke-11 Liga Primer, Sabtu (4/11) malam ini.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Manchester United sangat membutuhkan hasil positif saat menyambangi Fulham di Craven Cottage dalam pekan ke-11 Liga Primer, Sabtu (4/11) malam ini.
Saat ini, Manchester United bisa dibilang sedang berada dalam titik terendah setelah dua kali kalah telak di pekan terakhir.
Manchester United dipermalukan oleh sang rival, Manchester City 0-3 di Old Trafford dalam laga pekan ke-10 Liga Primer akhir pekan lalu.
Dua gol Erling Haaland, dan gol Phil Foden di menit-menit akhir membuat anak asuh Erik ten Hag menelan kekalahan kelima mereka musim ini.
Kekalahan derbi Manchester mengurangi selisih gol Man Utd menjadi -5, terendah mereka pada titik ini dalam kampanye liga sejak 1972-73.
Kekalahan dari City diperparah dengan kekalahan 0-3, juga di Old Trafford, dari Newcastle United pada Piala EFL empat hari berselang (2/11).
Meskipun Ten Hag melakukan beberapa perubahan pada susunan pemainnya, penampilannya tidak lebih baik.
Dan United pun terdepak dari kompetisi yang mereka menangkan musim lalu. Dengan demikian, tekanan semakin meningkat pada Ten Hag.
Ini merupakan awal yang buruk untuk musim kedua sang pelatih asal Belanda ini.
Dan situasi berpotensi memburuk jika melihat catatan sejarah tandang United ke London.
Setan Merah tercatat hanya meraih poin maksimal dalam satu dari sebelas kunjungan terakhir mereka di Liga Primer Inggris ke ibu kota Inggris.
Mereka bahkan kalah dalam tiga laga tandang terakhir ke London masing-masing 1-0 kontra West Ham, 2-0 kontra Totteham, dan 3-1 kontra Arsenal.
Hanya antara April 1973 dan Januari 1974 (lima) mereka mengalami kekalahan beruntun di ibu kota.
Pasukan Ten Hag yang sedang limbung ini akan menghadapi Fulham yang telah mencatatkan tiga kemenangan, dan tiga hasil imbang dari 10 laga pertama.
Sementara, tiga dari empat kekalahan mereka terjadi saat menghadapi Manchester City, Chelsea, dan Tottenham.
Anak asuh Marco Silva ini sebagian besar telah mengalahkan tim-tim yang diperkirakan akan finis di bawah mereka di klasemen liga, meskipun mereka mengalami kekalahan 3-0 di kandang sendiri dari rival lokal Brentford pada Matchday 2.
Salah satu kelemahan Fulham adalah lini tengah, dan pertahanan mereka yang kerap ceroboh.
Hanya Burnley (112) yang menderita lebih banyak turnover daripada Fulham (111) di Liga Primer musim ini.
Namun, Bournemouth (lima kegolan) adalah satu-satunya tim yang kebobolan lebih banyak gol dari situasi seperti itu dari Fulham (tiga gol).
Sementara itu, Manchester United telah melakukan lebih banyak turnover dibandingkan tim lain musim ini (112) namun belum mencetak gol dari situasi seperti itu (18 tembakan).
Jika mereka dapat menemukan cara untuk memanfaatkan situasi tersebut akhir pekan ini, tentunya itu dapat menjadi pertandingan yang menguntungkan bagi Setan Merah.
Untuk melakukan hal tersebut, United membutuhkan penyerang handal --yang juga belum mereka dapatkan.
Setan Merah telah mencetak 11 gol di Liga Primer musim ini, setidaknya lima gol lebih sedikit dari tim lain di papan atas.
Namun para penyerang mereka hanya menyumbangkan dua gol, keduanya dari Marcus Rashford (satu gol, satu asis).
Gelandang Scott McTominay justru menjadi pencetak gol terbanyak United dengan tiga gol di Liga Primer. Dia akan menjadi andalan United untuk jadi pemecah kebuntuan di Craven Cottage.
Di kubu Fulham, João Palhinha akan menjadi kunci jika ingin meraih kemenangan akhir pekan ini. Gelandang asal Portugal tersebut telah membuat 45 tekel tertinggi di liga musim ini.
Sementara, dia juga menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Primer musim ini untuk the Cottagers bersama Bobby De Cordova-Reid dengan dua gol.
Faktanya, hanya enam pemain Fulham yang telah mencetak gol di liga musim ini (juga Willian, Tim Ream, Carlos Vinícius dan Andreas Pereira).
Ini menjadi bukti nyata lini depan mereka bermasalah dalam mencetak gol sejak kepergian Aleksandar Mitrović.
Kubu Fulham tanpa Issa Diop, Tosin Adarabioyo, Adama Traore, dan Kenny Tete yang cedera.
Sementara United tanpa Casemiro, Luke Shaw, Amad Diallo, Tyrell Malacia, dan Lisandro Martinez.
Adapun Jason Sancho masih disanksi karena indisipliner. (Tribunnews/den)
Direct Points
- United harus menang untuk angkat semangat pemain
- Tominay jadi andalan cetak gol
- United punya buruk lawan tim dari London
Fulham vs Man United
Tolong Tominay!
Palhinha
26 tahun
190 cm
Gelandang bertahan
Portugal
Fulham
Liga Primer 2023/24
7(1) main
645 menit
2 man of the match
Nilai 7.25
Scott McTominay
26 tahun
193 cm
Gelandang bertahan
Inggris
Man United
Stats Liga Primer 2023/24
4(3) main
338 menit
3 gol
1 man of the match
Nilai 6.76
Liga Primer
Pekan ke-11
Stadion Craven Cottage, London
Sabtu (4/11) malam
M-S-K-M-K
Fulham 4-2-3-1
Leno; Castagne, Ream, Bassey, Robinson; Reed, Palhinha; Willian, Pereira, Iwobi; Muniz
K-K-M-M-M
Manchester United 4-2-3-1
Onana; Wan-Bissaka, Varane, Maguire, Reguilon; McTominay, Eriksen; Antony, Fernandes, Rashford; Hojlund
Kans menang
Fulham Seri Man United
29 persen 29,2% 41,8%
Head to Head
Main 69
Fulham menang 7
Man United menang 40
Seri 12
4 Duel Terakhir
28/05/23 Manchester United 2 - 1 Fulham
19/03/23 Manchester United 3 - 1 Fulham
13/11/22 Fulham 1 - 2 Manchester United
19/05/21 Manchester United 1 - 1 Fulham
Posisi Klasemen
No Tim M S K Poin
8 M. United 5 0 5 15
14 Fulham 3 3 4 12
Top Goals
Fulham
Bobby De Cordova-Reid 2
Joao Palhinha 2
Willian 1
Manchester United
Scott McTominay 3
Bruno Fernandes 2
Christian Eriksen 1