TRIBUNNEWS.COM - Luis Nani membela Bruno Fernades dan menuding skuad MU gagal mencontoh semangat dari sang kapten.

Meski tak lagi bermain untuk Man United, Luis Nani masih turut memperhatikan performa mantan klubnya.

Nani tujuh tahun berada di Old Trafford dan memenangkan 12 trofi selama berseragam Setan Merah, ia lalu dipinjamkan ke Sporting CP sebelum kemudian bergabung dengan Fenerbahce pada 2015.

Saat ini dirinya bermain di Liga Super Turki bersama Adana Demirspor yang kini di posisi tiga klasemen.

Nani turut terusik dengan kekalahan 0-3 yang dialami mantan klubnya di dua pertandingan terakhir di kandang.

MU kalah dari Manchester City di Liga Inggris, lalu disingkirkan Newcastle di Carabao Cup dengan skor sama.

Mereka kini tertahan di posisi kedelapan Liga Inggris setelah menelan lima kekalahan dari 10 laga yang dimainkan.

Baca juga: Pekan Neraka Manchester United Guncang Erik ten Hag, Petinggi Setan Merah Umbar Jaminan

Nani menyoroti para pemain MU saat ini yang menurutnya kurangnya semangat dan memiliki daya juang yang lemah.

Diakuinya, skuad MU asuhan Erik ten Hag saat ini memiliki banyak pemain yang bertalenta, bahkan mungkin lebih baik jika dibanding eranya.

Namun menurutnya ada satu faktor yang kurang dan itu berimbas pada permainan tim yang akhirnya menelan hasil kurang memuaskan di awal musim ini.

“Sekarang, ketika Anda menonton pertandingan Manchester, Anda melihat banyak talenta, mungkin lebih banyak talenta dibandingkan zaman kita dalam hal teknik, dan mereka semua berbakat secara teknis."

"Namun ketika Anda menonton pertandingan, tidak ada semangat pengorbanan, tidak ada semangat pengorbanan. semangat juang."

"Seorang pemain sejati, seorang bintang, di Manchester, harus membuka permainan; jika tidak, maka itu tidak akan berhasil," kata Nani, dikutip dari ESPN.

Baca juga: Setelah Dihajar Man City 0-3, Legenda Man United Desak Ten Hag Copot Ban Kapten dari Bruno Fernandes

Kapten MU Bruno Fernandes mendapat banyak kritik setelah kekalahan dalam derbi Manchester.

Legenda MU seperti Gary Neville dan Roy Keane termasuk yang melemparkan kritik. Bahkan, nama terakhir menyarankan agar ban kapten dicopot darinya.

Keane menyalahkan Bruno atas, di mana gelandang 29 tahun itu selalu mengerang dan mengangkat ketika timnya kebobolan.

Namun Nani membela Bruno. Kritik terhadap Bruno tak bisa dilihat berdasar satu sikapnya saat kebobolan.

Nani menilai, rekan senegaranya itu sudah cukup baik ketika bermain di lapangan, banyaj pengorbanan dan usaha yang dilakukan dalam permainan.

Justru pengorbanan Bruno inilah yang tak bisa diimbangi oleh pemain lain di MU.

"Manchester sudah memiliki pemain-pemain hebat. Kami punya Bruno Fernandes. Jika Bruno Fernandes tidak bermain bagus, saya akan mengkritiknya juga, tapi misalnya, pengorbanan dan usaha yang dia lakukan dalam permainan, dia melakukannya."

"Kami melihatnya. Dia bekerja keras, memberikan segalanya, dan berkontribusi. Hanya saja banyak orang lain yang tidak bisa mengimbanginya," kata dia.

(Tribunnews.com/Tio)