Skenario Manchester United Lolos 16 Besar Liga Champions: Setan Merah Butuh Keajaiban
Simak skenario Manchester United untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Setan Merah butuh keajaiban.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Simak skenario Manchester United untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah diimbangi Galatasaray di matchday kelima.
Ya, Manchester United kembali gagal meriah kemenangan saat bertemu Galatasaray, Kamis (30/11/2023) dini hari WIB.
Berlangsung di Stadion Rams Park, duel Galatasaray vs Manchester United berkahir sama kuat 3-3.
Pada pertandingan tersebut, sejatinya Manchester United mempu unggul dua gol lebih dulu lewat gol Alejandro Garnacho menit ke (11'), dan Bruno Fernandes (18').
Baca juga: Diimbangi Galatasaray di Liga Champions, Manchester United Ulangi Rekor Kelam 61 Tahun Silam
Namun Hakim Ziyech berhasil memperkecil kedudukan lewat golnya pada menit ke-29.
Selepas turun minum, Manchester United kembali menjauh unggul 3-1 lewat gol Scott McTominay pada menit ke-55.
Namun petaka bagi Manchester United datang pada menit ke-62.
Lagi-lagi Hakim Ziyech berhasil mencetak gol lewat tendangan bebasnya yang mirip dengan golnya yang pertama.
Hanya berjarak satu gol, Galatasaray pun bak mendapat angin segar.
Wakil asal Turki itu pun akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat gol Karem Akturkoglu pada menit ke-71.
Hasil imbang ini membuat Manchester tek beranjak dari posisi juru kunci Grup A dengan mengantongi 4 poin saja.
Sedangkan Galatasaray berada di peringkat ketiga dengan lima poin.
Atas kondisi tersebut, tentu saja peluang Manchester United untuk lolos ke 16 besar pun semakin berat.
Lantas bagaimana caranya, agar Manchester United dapat lolos ke babak 16 besar Liga Champions?
Meski berposisi sebagai juru kunci, peluang Manchester United untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions itu masih ada.
Kini Manchester United wajib meraih kemenangan saat melakoni laga pamungkas melawan Bayern Munchen pada Rabu (13/12/2023).
Kemenangan melawan Munchen adalah harga mati, jika Manchester United ingin menjaga asanya lolos ke babak 16 besar.
Namun rupanya, kemenangan melawan Munchen saja tak cukup untuk membawa Bruno Fernandes CS lolos.
Pasalnya, tim berjuluk Setan Merah itu juga membutuhkan keajaiban pada pertandingan lainnya.
Manchester United berharap, agar laga terakhir antara FC Kopenhagen vs Galatasaray berakhir tanpa pemenangan, alias imbang.
Dengan begitu, Manchester United akan naik ke posisi kedua karena memiliki torehan 7 poin.
Sedangkan FC Kopenhagen dan Galatasaray hanya akan memiliki poin akhir, yakni 6 angka.
Sementara itu, Bayern Munchen memang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup A dengan 13 poin yang sudah diraih dari lima laga.
Nyatanya, itulah satu-satunya skenario yang dapat membuat Manchester United lolos ke babak 16 besar Liga Champions.
Menarik dinantikan, apakah keajaiban itu bakal datang kepada Manchester United pada laga pamungkas penyisihan Grup A di Liga Champions nanti.
Klasemen Grup A Liga Champions
Manchester United Ulangi Rekor Kelam 61 Tahun Silam
Rupanya hasil imbang melawan Galatasaray itu menyisakan catatan kelam bagi Manchester United.
Bahkan, armada Erik ten Hag itu mengulangi rekor kelamnya sejak 61 tahun yang lalu.
Berdasarkan laporan OptaJoe, hasil imbang 3-3 melawan Galatasaray itu membuat Manchester United telah kebobolan 33 gol di semua kompetisi musim ini.
Jumlah kebobolan tersebut merupakan yang terbanyak dalam 20 pertandingan awal musim.
Kondisi kelam Manchester United tersebut terakhir dialami pada musim 1962/1963.
Ya, gawang Andre Onana memang telah kebobolan banyak gol pada musim ini.
Jumlah kebobolan gol yang cukup banyak itu tak lepas dari buruknya performa Andre Onana pada musim ini.
Sejak didatangkan dari Inter Milan pada bursa transfer musim panas lalu, Andre Onana pun seolah gagal menjadi benteng kokoh di lini pertahanan terakhir dari Manchester United.
Kini Onana kembali menjadi sorotan kala Manchester United diimbangi Galatasaray di Liga Champions.
Kesalahan pertama Onana dilakukan saat MU unggul 2-0.
Onana salah membaca arah bola tendangan bebas Hakim Ziyech yang membuat gawang Setan Merah kebobolan.
Onana sudah berada dalam posisi yang benar sebelum Ziyech melepaskan tendangan bebas.
Tetapi kiper asal Kamerun itu justru bergerak ke arah kiri saat bola diarahkan tepat ke tempat Onana awal berdiri.
Kemudian Onana kembali melakukan kesalahan pada menit ke-62.
Ketika itu, padahal Setan Merah tengah unggul 3-1, namun tendangan bebas Ziyech lagi-lagi jadi mimpi buruk buat Onana.
Kali ini, kesalahan antisipasi Onana justru membuat bola tendangan bebas Ziyech membobol gawang Manchester United dan membuat skor menjadi 2-3.
Berikut ini daftar tim yang sudah lolos ke babak 16 besar Liga Champions:
- Bayern Munchen
- Inter Milan
- RB Leipzig
- Manchester City
- Real Madrid
- Real Sociedad
- Atletico Madrid
- Lazio
- Borussia Dortmund
- Barcelona
- Arsenal
- PSV Eindhoven
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)