Timnas Mali Juara Tiga Piala Dunia U17 di Indonesia, Bukti Talenta Afrika yang Tak Ada Habisnya
Fakta menawan mewarnai keberhasilan Mali merebut gelar juara ketiga Piala Dunia U17 2023, Jumat (2/12/2023) tadi malam.
Penulis: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Fakta menawan mewarnai keberhasilan Mali merebut gelar juara ketiga Piala Dunia U17 2023, Jumat (2/12/2023) tadi malam.
Dalam laga perebutan tempat ketiga, Mali sukses mengalahkan Argentina dengan skor tiga gol tanpa balas.
Tiga gol kemenangan Mali atas Argentina disumbangkan oleh Ibrahim Diarra (9'), Mamadou Doumbia (45') dan Hamidou Makalou (48').
Kemenangan melawan Argentina tak hanya membuat Mali menyegel gelar juara ketiga di Piala Dunia U17 2023.
Lebih dari itu, gelar juara ketiga tersebut juga membuat Mali menyelamatkan muka Afrika di turnamen dua tahunan tersebut.
Baca juga: Dongeng Indah Mali Juara 3 Piala Dunia U17 2023, Timnas Argentina Sampai Tak Berkutik
Jika ditelisik lebih jauh, wakil Afrika memang kerapkali tampil luar biasa ketika bertarung di ajang Piala Dunia khususnya usia 17 tahun.
Tak sedikit negara Afrika yang mampu mengejutkan Piala Dunia U17 lewat capaian prestasinya.
Hal itu dibuktikan dengan status Nigeria yang merupakan negara Afrika sebagai pemenang terbanyak ajang Piala Dunia U17 2023.
Nigeria tercatat sudah berhasil memenangkan gelar Piala Dunia U17 sebanyak lima kali dalam sejarah.
Keberhasilan Nigeria memenangkan lima gelar juara diraih pada edisi tahun 1985, 1993, 2007, 2013 dan 2015.
Kesuksesan memenangkan gelar turnamen sekelas Piala Dunia U17 sebanyak lima kali jelas mengangkat derajat sepak bola Afrika.
Selain Nigeria, beberapa negara Afrika lainnya juga pernah mengukir sejarah di Piala Dunia U17.
Termasuk saat Guinea menjadi semifinalis Piala Dunia U17 yang saat itu berlangsung di China.
Ada pula Ghana yang sukses menyabet gelar juara Piala Dunia U17 tahun 1995 setelah mengalahkan Brasil di final.
Dua tahun berselang, Ghana mampu kembali tampil di final namun sayang mereka dikalahkan Brasil yang sukses balas dendam.
Ghana juga sempat mencapai babak semifinal pada edisi 1999 dan mampu mengamankan peringkat ketiga terbaik.
Pada edisi tahun 2007, Ghana harus puas menjadi semifinalis dan menempati posisi keempat terbaik.
Kejutan lain mewarnai capaian Burkina Faso yang mampu mengklaim gelar juara ketiga terbaik di Piala Dunia U17 2001.
Teranyar, Mali yang mampu menjadi juara ketiga Piala Dunia U17 2023 di Indonesia.
Meskipun tidak mampu menyamai capaian tahun 2015 dimana Mali berhasil menjadi finalis Piala Dunia U17.
Gelar juara ketiga sudah cukup bagi Mali untuk mengobati lukanya setelah gagal ke final edisi kali ini.
Tak hanya itu, gelar juara ketiga juga menjadi bukti eksistensi negara Afrika saat bermain di Piala Dunia U17 2023.
Meskipun secara kekuatan finansial, sepak bola Afrika tidaklah sekuat kawasan lain terutama Asia maupun Eropa.
Nyatanya, negara-negara Afrika kerapkali mengejutkan dunia lantaran mampu berbicara banyak di event internasional termasuk Piala Dunia U17.
Dalam setiap Piala Dunia U17, diketahui selalu lahir talenta luar biasa dengan bakat terbaik dari Benua Hitam.
Termasuk pada edisi kali ini, dimana tak sedikit pemain Timnas Mali yang menjadi sorotan dunia.
Nama pemain Ibrahim Diarra, Mamadou Doumbia, Mahamoud Barry, hingga Ibrahim Kanate tampil bersinar bersama Mali di Piala Dunia U17 2023.
Layak dinanti seperti apa prestasi dari generasi emas Mali saat ini bisa menorehkan sejarah di level senior pada masa mendatang?
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)