Jorginho Berproses Jadi Manajer, Dirintis dari Sekarang, Dia Meneriakkan Nasihat untuk Rekannya
Proses Jorginho untuk menjadi seorang pelatih sepertinya sudah dirintis dari sekarang.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir

Jorginho Berproses Jadi Manajer, Dirintis dari Sekarang, Dia Meneriakkan Nasihat untuk Rekannya
TRIBUNNEWS.COM- Proses Jorginho untuk menjadi seorang pelatih sepertinya sudah dirintis dari sekarang.
Di laga Arsenal kontra Aston Villa di Villa Park, Jorginho hanya jadi pemain cadangan yang tak merumput.
Namun hal tersebut tidak menghentikan Jorginho, gelandang 31 tahun asal Italia ini untuk menunjukkan kualitas kepemimpinannya dari pinggir lapangan.
Dalam rekaman yang diambil oleh jurnalis sepak bola Michael Hinckes, Jorginho terlihat berdiri di pinggir lapangan dengan rompi neonnya sambil meneriakkan nasihat kepada rekan setimnya di The Gunners.
Di laga itu, sang pelatih, Mikel Arteta memang dihukum untuk duduk di tribun penonton.
"Tidak ada Arteta di bench, tetapi Jorginho telah melakukan 'pemanasan' di pinggir lapangan, meneriakkan instruksi kepada rekan-rekan setimnya di Arsenal. Seorang pemain sedang berproses menjadi manajer," tulis Hinckes.
Peluang Pemain Pengganti
Saatnya bagi Pelatih Arsenal, Mikel Arteta untuk melakukan rotasi pemain. Duel kontra PSV di laga terakhir grup B Liga Champions di Stadion Phillips, Eindhoven, Rabu (13/12) dini hari nanti memang tak lagi akan menentukan bagi kedua tim.
Pasalnya, baik Arsenal maupun PSG sama-sama sudah memastikan diri untuk lolos ke babak 16 besar. The Gunners telah mengukuhkan reputasinya sebagai juara grup (12 poin), dan PSV sebagai runner-up (delapan poin).
Keduanya tak mungkin lagi terkejar Lens (lima poin) di peringkat tiga, dan Sevilla (dua poin) di peringkat buncit grup B.
Lantas, apa yang bisa dikejar dari laga ini? Tiada lain adalah memberikan kesempatan kepada para pemain pilar untuk beristirahat, dan sekaligus membuka peluang para pemain pengganti untuk tebar pesona.
Eddie Nketiah, Leandro Trossard, Jorginho, dan Jakub Kiwior dapat menjadi salah satu pemain yang akan mendapatkan keuntungan dari rotasi. Namun posisi David Raya di bawah mistar gawang atas Aaron Ramsdale terlihat aman.
Selain itu, rotasi juga menjadi bagian dari strategi Mikel Arteta menghadapi dua lawan berat berikut yang sudah menunggu di Liga Primer: Brighton & Hove Albion, serta Liverpool.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.