TRIBUNNEWS.COM - Erik Ten Hag melempar bola panas berupa psywar jelang super big match Liverpool vs Manchester United (MU) di Anfield, Minggu (17/12/2023) pukul 23.30 WIB.

Setelah tersingkir dari Liga Champions, MU menatap laga krusial melawan pemuncak klasemen Liga Inggris, Liverpool pada pekan 17 Premier League.

Menariknya, Erik Ten Hag yang dianggap tidak becus membesut MU, berani mengumbar janji manis untuk mempermalukan skuad asuhan Jurgen Klopp di depan pendukungnya sendiri.

Kiprah MU di Liga Champions musim ini dipastikan berakhir setelah menelan kekalahan di matchday keenam fase grup melawan Bayern Munchen.

Baca juga: Harga Diri Manchester United Jatuh di Liga Champions, Senior Maupun Junior Ternyata Ampas

Manchester United tak berdaya dipermalukan 0-1 di kandang sendiri, Stadion Old Trafford, pada Rabu (13/12/2023) dini hari WIB.

Gol semata wayang di laga ini dicetak Kingsley Coman pada menit ke-71 lewat sepakan keras yang tak mampu dibendung Andre Onana.

Setan Merah berakhir sebagai juru kunci Grup A Liga Champions 2023 dengan raihan 4 poin, hasil sekali menang, sekali imbang dan 4 kali kalah.

Menariknya, gagal total di Liga Champions musim ini tak membuat rasa percaya diri Erik ten Hag luntur, bahkan masih bisa mengumbar mulut besarnya.

Di saat karier kepelatihannya bersama Manchester United terancam, Ten Hag mencoba kuat dan optimistis timnya bakal meraih kemenangan.

Hal itu ditujukan kepada Liverpool, lawan Manchester United selanjutnya di akhir pekan ini dalam laga lanjutan Liga Inggris.

Dihadapkan dengan sang pemuncak klasemen sementara, Ten Hag tak gentar lewat ucapan sombongnya bakal mengalahkan Liverpool di Stadion Anfield.

"Kami selalu merasakan tekanan, karena itu kami menginginkan kemenangan," ucap Ten Hag dikutip dari laman resmi klub.

"Anda bisa melihat hari ini, melawan salah satu favorit Liga Champions, kami memberi segalanya untuk menang."

"Keyakinan itu ada di dalam tim, sementara di atas lapangan Anda juga bisa melihat bagaimana semangat tim ini memburu kemenangan."

"Dan semangat itu akan ada saat pertandingan di Anfield," imbuhnya.

Sedangkan Liverpool saat ini tengah fokus ke pertandingan Liga Eropa. The Reds kan mencari berkah di liga malam Jumat saat menantang Union Saint-Gilloise, di Lotto Park Stadium, Jumat (15/12/2023) pukul 00.45 WIB.

Bagi Liverpool, laga ini tidak mempengaruhi kepastian mereka lolos ke 16 besar Liga Eropa.

Saat ini The Reds memuncaki klasemen Grup E dengan koleksi 12 poin. Darwin Nunez dan kolega unggul empat angka dari pesaing terdekat, Toulouse.

Artinya, sekalipun kalah dari Union Saint-Gilloise dan Toulouse menang, status Liverpool sebagai pemuncak klasemen tak mungkin tergoyahkan.

Di tengah Erik Ten Hag koar-koar bisa mengalahkan Liverpool, justru empunya Anfield Gang itu tengah 'mengalap' berkah dari liga malam Jumat.

Tak Yakin MU Kalahkan Liverpool

Markas keramat The Reds yang sangat tidak bersahabat untuk Setan Merah, Gary Neville saja tak berani sesumbar seperti itu.

Gary Neville melihat masa depan Ten Hag akan segera berakhir jika menelan kekalahan melawan Liverpool mendatang.

The Reds sedang dalam performa terbaiknya, Neville pun khawatir siklus jelek Manchester United yang suka gonta-ganti pelatih akan kembali terulang.

"Saya mengkhawatirkan Ten Hag secara umum, bukan hanya karena (kalah) di pekan ini (lawan Bournemouth)," ucap Gary Neville, dikutip dari laman SkySport.

"Tapi laga melawan Bayern Munchen dan Liverpool akan mengurusnya (pemecatan Ten Hag) dengan sendiri."

"Apa yang akan terjadi, pasti akan terjadi lagi," imbuhnya pria yang juga pernah membela tim Setan Merah

Akankah ucapan Ten Hag akan terwujud di akhir pekan nanti? Atau kekalahan telak dari Liverpool bakal kembali dialami.

(Tribunnews.com/Giri)