Sebut Persija Jakarta Kini Dalam Masa Sulit, Thomas Doll Pastikan Macan Kemayoran Tetap Berjuang

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Thomas Doll menegaskan bahwa dirinya terus berupaya membawa Persija Jakarta bangkit di Liga 1 2023/24.

Juru taktik asal Jerman itu menilai perjalanannya di musim ini tidak berjalana mulus karena ada beberapa faktor.

"Saya memulai perjalanan dengan kondisi yang sulit, karena kondisi tim tidak dalam kondisi terbaiknya. Jadi saya mengubah banyak hal dalam tim ini dan setelah itu hasilnya bagus karena setiap pemain di tim berkembang," kata Thomas, dalam wawancara bersama Persija Jakarta.

Baca juga: Gara-gara Witan Kepergok Masak Mi Instan, Shin Tae-yong Lakukan Ini ke Semua Pemain Timnas Indonesia

"Sampai sekarang mereka banyak belajar dan semua pemain termasuk staf pelatih pun terlihat nyaman di Persija," imbuhnya.

Perjalanan tim berjuluk Macan Kemayoran itu di musim ini memang jauh dari kata konsisten.

Persija Jakarta yang sering tampil tanpa adanya striker murni, acap kali menemui kebuntuan di muka gawang lawan.

Kendati demikian, Thomas Doll menegaskan bahwa dirinya terus berusaha untuk keluar dari keterpurukan ini.

Kedatangan Gustavo Almeida di paruh musim pun menjadi angin segar bagi Persija Jakarta.

Sayangnya, pemain pinjaman dari Arema FC itu mengalami cedera pada laga debutnya bersama Persija.

"Musim ini bisa dikatakan berjalan dengan sulit karena ada beberapa hal seperti kurangnya striker dan hal lainnya yang tidak berjalan sesuai rencana. Tapi kami semua di sini terus berjuang untuk memberikan yang terbaik," tegas Thomas.

Anomali Persija, Terbanyak Pegang Bola Tapi Minim Tendangan ke Gawang Lawan

Persija Jakarta menyimpan segudang pekerjaan rumah (PR) pada jeda kompetisi Liga 1 2023/24.

Dalam 23 pertandingan yang telah dilakoni, tim berjuluk Macan Kemayoran itu memang menjadi tim yang bisa mendominasi setiap pertandingan.

Fakta itu pun dibenarkan oleh operator kompetisi Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB) melalui catatan statistiknya.

Tercatat, Persija Jakarta menjadi yang paling pertama dalam urusan penguasaan bola, yaitu sebesar 1380 persen.

Jumlah tersebut pun diiringi dengan jumlah umpan yang dilepaskan oleh pemain-pemain Persija di setiap laga.

Total umpan yang dilepaskan Maciej Gajos dan kolega berjumlah 10611. Dengan jumlah umpan sukses berjumlah 8829.

Sayangnya catatan tersebut tidak diimbangi oleh jumlah tendangan yang dilepaskan oleh para pemain besutan Thomas Doll.

Persija berada diurutan enam terbawah dalam urusan melakukan percobaan tendangan. Macan Kemayoran hanya mencatatkan 276 tendangan, selisih 52 kali dengan Persebaya di posisi paling dasar.

Catatan itu diperburuk dengan catatan PT LIB yang menyebbut bahwa Tim kesayangan Jakmania itu hanya berhasil melepaskan 92 tendangan ke arah gawang.

Jika meniliki permainan Persija, hal tersebut memang wajar terjadi. Di sepanjang musim ini Persija memang kerap bermain menggunakan false nine dan tanpa striker murni.

Kedatangan Gustavo Almeida di paruh musim pun diharapkan bisa menjadi jawaban dari tanda tanga di lini serang Macana Kemayoran musim ini.

Seperti diketahui, Persija Jakarta saat ini duduk di peringkat ke-9 klasemen sementara dengan koleksi 32 poin.

Macan Kemayoran juga menjadi tim yang paling banyak mencatatkan hasil imbang, yaitu sebanyak 11 kali dalam 23 pertandingan.

Sejauh ini, Persija baru mencatatkan tujuh kemenangan dan telah mendera lima kekalahan.

Persija akan memulai perjalanannya di tahun depan dengan menghadapi lawan tangguh, Borneo FC, yang kini bertengger di posisi pertama.

Duel itu akan bergulir di markas sementara Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur,  6 Februari 2024, pukul 19.00 WIB.