TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur bisa dibilang memiliki penampilan cukup impresif musim ini.

Hal ini bisa dilihat dari performa apik mereka yang sempat memuncaki klasemen Liga Inggris di awal musim.

Meski sempat mengalami badai cedera karena kehilangan sosok Micky van de Ven, James Maddison, dan sejumlah pemain inti lainnya, anak asuh Ange Postecoglu tetap bisa menjaga penampilannya hingga pekan ke-20 Liga Inggris.

Saat ini mereka menempati posisi kelima klasemen dengan raihan 39 poin atau tertinggal 6 poin dari pemuncak klasemen sementara yakni Liverpool.

Salah satu sosok yang mampu menjaga ritme permainan di tengah badai cedera ini adalah Pape Matar Sarr.

Pemain asal Senegal yang berusia 21 tahun ini telah menjadi kejutan musim ini.

Baca juga: Skuad Timnas Thailand di Piala Asia 2023: Theerathon Pimpin Gajah Perang, Chanathip & Dangda Absen

Gaya permainannya yang penuh aksi dan kemampuannya untuk meliputi lapangan benar-benar menarik perhatian dalam tim baru Spurs yang dibesut Ange Postecoglou.

Pemain bertipe gelandang pengangkut air ini juga menjadi sosok kunci di lapangan tengah Tottenham Hotspur.

Tak tanggung-tanggung, Ange Postecoglu bahkan hampir memainkannya di semua laga Spurs musim ini.

Tercatat, dia tampil dalam 18 dari 20 pertandingan Tottenham Hotspur di Premier League sejauh ini.

Dari 18 laga tersebut, Pape Matar Sarr turun dari awal laga dalam 16 pertandingan,

Karena kontribusinya yang apik tersebut, Pape Matar Sarr pun mendapatkan kejutan hadiah di awal tahun dari Tottenham Hotspur.

Hadiah tersebut berupa perpanjangan kontrak hingga tahun 2030 mendatang.

Berbicara seusai menandatangani kontrak baru pada Rabu (3/1/2023), Pape mengaku keputusan untuk memerpanjang kontrak bersama Spurs adalah hal yang mudah untuk ia ambil.

Ia menilai para pemain, pelatih, dan staf di Spurs sudah seperti keluarganya sendiri.

"Rasanya begitu menggembirakan bisa menjadi bagian dari Tottenham yang menurut saya sudah seperti keluarga sendiri, jadi perpanjangan kontrak ini membuat saya bahagia" ungkapnya.

Baca juga: Jadwal Babak 12 Besar Semen Padang vs PSIM, Kas Hartadi Singgung Produktifitas Top Skor Liga 2

Terkait perpanjangan kontrak hingga tahun 2030, ia mengaku hal ini tak menjadi masalah baginya.

"Saya ingin bertahan di sini selama mungkin saya bisa, saya ingin terus mengekspresikan diri saya di lapangan bersama spurs, merasakan pengalamantersebut sepenuhnya bersama fans, dan saya berharap bisa memersembahkan trofi untuk mereka di masa mendatang" lanjutnya.

Pape Matar Sarr sendiri didatangkan dari Metz oleh Spurs pada Agustus 2021 lalu.

Namun, tak lama setelah transfer rampung dia dipinjamkan kembali ke tim Ligue 1 tersebut.

Bersama Metz,  ia tampil dalam 27 pertandingan pada musim 2021/22.

Penampilannya yang apik di Liga Prancis membuatnya dipanggil dan menjadi bagian dari skuad sukses Senegal dalam Piala Afrika pada Februari 2022.

Pape mencetak terobosan kembali bersama Spurs musim lalu dengan 14 penampilan dan tampil sangat impresif sebagai bagian dari duo gelandang muda bersama Oliver Skipp.

Sosoknya juga tampil dua kali untuk Senegal dalam Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar dan kini telah mengoleksi 16 caps untuk negaranya.

 (Tribunnews.com/Bobby WIratama)