Selamat Jalan Mario Zagallo, The Real Juara Piala Dunia yang Bikin Brasil Berduka Hari Ini
Sepak bola Brasil tengah berduka, setelah Mario Zagalo menghembuskan nafas terakhirnya hari ini, Sabtu (6/1/2024).
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Sepak bola Brasil tengah berduka, setelah Mario Zagallo menghembuskan nafas terakhirnya hari ini, Sabtu (6/1/2024).
Mario Zagallo yang tak lain berstatus sebagai legenda Timnas Brasil diketahui meninggal hari ini pada usianya 92 tahun.
Kabar meninggalnya Mario Zagallo pun telah dikonfirmasi secara resmi Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) melalui akun media sosialnya.
"Presiden CBF berkabung atas meninggalnya Mario Jorge Lobo Zagallo, salah satu sosok yang pernah menjadi juara dunia," bunyi pernyataan resmi CBF.
"Karena kematian Zagallo, CBF juga telah memutuskan untuk memberikan waktu mengheningkan cipta selama satu menit untuk semua laga Kualifikasi Piala Brasil, yang dimulai Sabtu ini," tambahnya.
Eldando Rodriguez selaku Presiden CBF juga memberikan penghormatan kepada Zagallo.
Salah satu bentuknya, pihak CBF menyerukan selama tujuh hari kedepan akan ada acara berkabung untuk menghormati jasa Zagallo.
"CFB dan sepak bola brasil berkabung atas kematian salah satu legenda hebatnya, CFB juga akan memperluas dukungan kepada keluarga dan para penggemarnya," kata Eldando.
"CFB juga mengumumkan acara berkabung selama tujuh hari untuk menghormati kenangan sang juara abadi dan kami berjanji menjaga warisannya," tukasnya.
Baca juga: Timnas Brasil Gigit Jari, Carlo Ancelotti Resmi Perpanjang Masa Bakti di Real Madrid
Berbicara tentang Zagallo, ia dikenal sebagai salah satu legenda tersukses dalam sejarah sepak bola Brasil.
Bagaimana tidak, berbagai capaian luar biasa telah diraih Zagallo baik saat masih aktif bermain maupun melatih khususnya di Timnas Brasil.
Dikala sebagai pemain, Zagallo sukses mempersembahkan dua gelar juara Piala Dunia kepada Brasil.
Dua gelar juara Piala Dunia yang berhasil dipersembahkan Zagallo masing-masing tahun 1958 dan 1962.
Pada tahun 1959, Zagallo juga mampu mengantarkan Brasil sebagai finalis Copa America.
Kesuksesan Zagallo tak hanya saat menjadi pemain Brasil saja melainkan juga kala berstatus sebagai pelatih.
Tepat pada edisi tahun 1970, Zagallo sukses mempersembahkan kembali gelar Piala Dunia kepada Brasil namun sebagai pelatih.
Bahkan pada tahun 1994, Zagallo menjadi bagian kepelatihan Brasil saat menjuarai Piala Dunia pada edisi tersebut.
Hanya saja pada edisi tersebut, Zagallo berstatus sebagai assisten pelatih Brasil bukan sebagai juru taktik utama.
Capaian tersebut jelas terasa sangat luar biasa karena tidak banyak orang yang mampu melakukan hal hebat tersebut.
Dilansir Transfermarkt, Zagallo tercatat mendampingi Timnas Brasil sebanyak 126 laga saat menjadi pelatih.
Torehan 90 kemenangan, 26 hasil imbang dan 10 kekalahan menjadi bukti magis Zagallo sebagai pelatih.
Statistik tersebut semakin membuat harum nama Zagallo sebagai salah satu pelatih tersukses dalam sepak bola Brasil.
Hingga saat ini, Zagallo dikenal sebagai orang pertama yang sukses memenangkan gelar Piala Dunia baik sebagai pemain sekaligus pelatih.
Berkaca dari berbagai fakta diatas, warisan Zagallo jelas tak mungkin dilupakan Brasil ataupun dunia sepak bola.
Kini, sang legenda telah menjemput ajalnya, sosoknya yang penuh keteladan dan integritas bakal dikenang sejarah dunia sepak bola.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.