TRIBUNNEWS.COM - Keputusan Inter Miami tak memainkan Lionel Messi saat menghadapi Hong Kong All Stars masih meninggalkan luka.

Pihak Hong Kong kembali menyinggung soal upaya menampilkan Lionel Messi bagi penggemar yang sudah datang ke stadion.

Mereka mencoba menawarkan berbagai alternatif kepada Inter Miami untuk setidaknya Messi bisa berada di atas lapangan beberapa saat.

Mereka menawarkan agar Messi bersedia sekadar menerima trofi pertandingan.

Namun, upaya itu ternyata tak berhasil dilakukan.

Inter Miami tetap bertahan dengan keputusannya tak memainkan Messi.

Demikian pula dengan Lionel Messi yang tak terlibat sama sekali di hari pertandingan.

"Kami dengan cepat meminta mereka untuk mencetuskan beberapa cara untuk mengganti absennya Lionel Messi," ungkap Menteri Kebudyaan, Olahraga, dan Pariwisata Hong Kong, Kevin Yeung, dikutip dari BBC.

"Bisa saja Messi datang ke lapangan untuk berinteraksi dengan fans dan menerima trofi."

"Sayangnya, seperti yang Anda lihat, hal itu tidak terjadi," sambungnya.

Messi pun tak mau menjadi kambing hitam dalam lautan kekecewaan fans dalam laga tersebut.

Ia membela diri untuk menjernihkan situasi yang ada.

La Pulga mengaku sebenarnya sangat ingin bermain untuk Inter Miami.

Namun, ia juga tak bisa berbuat apa-apa kala cedera menderanya.

"Sebenarnya adalah nasib buruk karena saya tidak bisa (bermain) pada hari pertandingan di Hong Kong," kata Messi dikutip dari Sportbible.

“Sayangnya, dalam sepak bola, banyak hal bisa terjadi di pertandingan apa pun, sehingga kami mungkin mengalami cedera."

"Ini sangat disayangkan karena saya selalu ingin berpartisipasi, saya ingin berada di sana, dan terlebih lagi ketika datang ke pertandingan-pertandingan ini ketika kami melakukan perjalanan sejauh ini dan orang-orang sangat bersemangat untuk melihat pertandingan kami."

"Saya berharap kami bisa kembali dan kami bisa memainkan pertandingan lain dan saya bisa hadir."

"Seperti yang saya lakukan kapan pun saya bisa. Namun kenyataannya sayang sekali saya tidak dapat berpartisipasi."

(Tribunnews.com/Guruh)