Porto vs Arsenal Liga Champions, Uji Kepercayaan Diri Skuad Arteta di Estadio do Dragao
Jadwal Porto vs Arsenal leg 1 babak 16 besar Liga Champions akan berlangsung di Estadio do Dragao, Kamis (22/2/2024) pukul 03.00 WIB.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Entah apa yang 'diracuni' Mikel Arteta saat Arsenal menjalani pemusatan latihan di Dubai pada Januari 2024 lalu.
Setelah kembali dari Dubai, Arsenal melesat dengan meraih lima kemenangan di Liga Inggris secara berturut-turut.
Anak asuh Mikel Arteta tidak memberi ampun kepada lawannya, baik itu dari tim papan bawah, tengah, maupun atas seperti Liverpool.
Semua harus pulang dengan tangan hampa alias tanpa kemenangan.
Tidak hanya itu, produktivitas gol Bukayo Saka dan kolega juga terhitung moncer.
Sebanyak 21 gol tercipta dalam lima pertandingan tersebut, lawan Crystal Palace (5-0), Nottingham (1-2), Liverpool (3-1), West Ham (0-6), dan yang terbaru vs Burnley (0-5).
Jumlah tersebut sama dengan Manchester City pada Desember 2021 dan Juli 2020 dalam lima kemenangan berturut-turut.
Baca juga: Keran Gol Arsenal Mengalir Deras, Cara Elegan Mikel Arteta Bungkam Para Kritikusnya
Menurut BBC, terakhir kalinya Arsenal mencetak lebih banyak gol dalam lima pertandingan berturut-turut dalam satu musim liga terjadi pada tahun 1935.
Kali ini, Arsenal besutan Mikel Arteta tercatat untuk pertama kalinya dalam sejarah klub memulai kalender tahun baru dengan lima kemenangan berurut-turut.
Apapun itu 'racunnya', Arsenal yang bermain tanpa striker murni di lini depan nyatanya tampil superior.
Terlebih dalam laga tandang dilihat dari 5 pertandingan terakhir mereka.
Bukayo Saka, Leandro Trossard, Martinelli, Kai Havertz, Odegaard, bahkan hingga dua pemain di jantung pertahanan mereka, Gabriel Magalhaes dan William Saliba mampu menghasilkan pundi-pundi gol kemenangan The Gunners.
Satu senjata yang patut diakui adalah skema bola mati yang mana Arsenal menjadi tim paling aktif mencetak gol dibandingkan kontestan Liga Inggris lainnya.
"Kami sedang mencapai performa terbaik kami dan secara individu Anda dapat melihat kepercayaan diri dan keputusan yang kami ambil selalu positif, selalu maju," komentar Arteta terkait anak asuhnya usai memenangkan laga 5-0 lawan Burnley di Turf Moor.
"Itu sungguh menyenangkan untuk dilihat, dan tim terus memiliki keinginan untuk mencetak gol dan juga tidak kebobolan," sambungnya.
Kepercayaan diri dan tren positif Arsenal bakal diuji Porto pada babak 16 besar Liga Champions tengah pekan ini.
The Gunners bakal menjalani laga tandang terlebih dahulu untuk memainkan laga di Estadio do Dragao, Kamis (22/2/2024).
Di sisi lain, dari head to head Arsenal, leg pertama babak 16 besar Liga Champions tak melulu menguntungkan.
Bahkan bisa membuat laju tim London Utara itu terhenti di fase grup.
Menurut statistik UEFA Champions League, Arsenal telah kalah dalam enam pertandingan leg pertama terakhir mereka di babak 16 besar Liga Champions.
Porto yang notabene tim kuda hitam musim ini punya senjata mematikan, seperti yang terjadi pada tahun 2010 silam saat The Gunners tumbang dari tim berjuluk Dragoes itu.
Arsenal kalah 2-1. Satu di antara dua gol Porto dicetak oleh Radamel Falcao yang tengah naik daun sebagai seorang striker.
Kini, kecemerlangan Falcao tercermin pada striker mereka yakni Evanilson.
Pemain berusia 24 tahun asal Brasil itu mencetak delapan gol dalam 6 pertandingan terakhirnya sebelum akhir pekan kemarin.
Namanya disebut-sebut bakal menjadi momok bagi Saliba cs di lini pertahanan. Evanilson telah menghasilkan 19 gol dan 5 assist di semua kompetisi musim ini.
Terlepas dari senjata Porto untuk membungkam Arsenal dan 'racun' Mikel Arteta untuk membuat tim asuhannya melesat lebih jauh dalam persaingan gelar juara musim ini, The Gunners akan menyambut babak 16 besar yang pertama ini setelah tujuh tahun lamanya.
"Saya akan meninjau pertandingannya dan kemudia Porto, itu akan menjadi pertandingan yang sangat sulit," lanjut Arteta.
"Ini (Porto) adalah tim yang sangat berpengalaman dalam kompetisi ini (Liga Champions)."
"Mereka menciptakan suasana yang istimewa, kami benar-benar harus merasa siap untuk menjadi diri kami sendiri di sana," tutupnya.
(Tribunnews.com/Sina)