Apesnya Jude Bellingham, Banding Real Madrid Ditolak, Terancam Absen hingga Akhir Bulan
Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham terancam absen hingga akhir bulan ini. Sebab, pengajuan banding Real Madrid kini ditolak.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham terancam absen hingga akhir bulan ini.
Sebab, pengajuan banding Real Madrid kepada Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) ditolak.
Sebelumnya, klub asuhan Carlo Ancelotti itu mengajukan banding buntut kartu merah kontroversial kepada Jude Bellingham.
Jude Bellingham dikartu merah oleh wasit setelah melakukan protes di laga melawan Valencia pada pekan 27 Liga Spanyol, Minggu (3/3/2024) dini hari WIB.
Laga yang berakhir imbang dengan skor 2-2 itu pun diwarnai dengan keputusan kontroversi wasit Jesus Gil Manzano.
Di penghujung laga, Gil Manzano mendadak meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga beberapa detik sebelum Bellingham mencetak gol.
Alhasil, keputusan kontroversial wasit tersebut membuat gol Real Madrid tidak sah.
Sehingga Real Madrid gagal meraih kemenangan di markas Valencia.
Bak jatuh tertimpa tangga, selain gagal menang Real Madrid juga harus menelan kerugian karena Jude Bellingham dikartu merah oleh wasit.
Ya, hal itu buntut protes berlebihan Bellingham kepada wasit Gil Manzano seusai pertandingan.
Bellingham dianggap memberikan umpatan kepada wasit karena protes golnya tersebut.
Baca juga: Real Madrid vs Leipzig: Awas Leipzig Bangkit, Skor Baru 1-0, Live SCTV Kamis 7 Maret Pukul 03:00 WIB
Kini hasil banding Real Madrid terhadap kartu merah Jude Bellingham telah menemui hasilnya.
Dilansir Football Espana, pengajuan banding tersebut kini telah ditolak.
Sehingga, hukuman skorsing kepada Bellingham tetap akan berlaku.
Keputusan ini akan diumumkan secara resmi pada Rabu (6/3/2024).
Tentu hal ini akan menjadi kerugian besar bagi Real Madrid.
Sebab, dengan hukuman tersebut membuat Jude Bellingham akan absen setidaknya untuk dua pertandingan, melawan Celta Vigo (11/3) dan Osasuna (16/3).
Bahkan, Bellingham juga terancam absen dalam pertandingan melawan Athletic Bilbao pada 31 Maret 2024 jika Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menambah skorsingnya menjadi tiga pertandingan.
Kondisi ini tentu menjadi pukulan telak bagi Real Madrid.
Sebelumnya, Bellingham sudah absen cukup lama karena cedera.
Absennya Bellingham tentu akan sangat mempengaruhi kekuatan Real Madrid.
Apalagi, Bellingham saat ini adalah top skor Los Blancos yang telah mengemas 16 gol dan jadi yang terbanyak di Liga Spanyol.
Real Madrid tentu tak ingin terpeleset lagi dalam perburuan gelar juara Liga Spanyol.
Saat ini, tim besutan Carlo Ancelotti itu berada di puncak klasemen dengan koleksi 66 poin.
Posisi Madrid tentu belum aman, karena Girona kini mengincar di bawahnya dengan berselisih tujuh poin saja.
Klarifikasi Carlo Ancelotti
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti pun buka suara buntut kartu merah kontroversial kepada Jude Bellingham.
Menurutnya, tidak ada maksud dari Jude Bellingham melontarkan umpatan kepada sang wasit.
“Bellingham memberitahunya 'itu gol yang buruk', dia tidak menghinanya. Kami akan melihat apa yang ditulis wasit dalam tindakannya," buka Ancelotti dikutip dari laman Football Espana.
Ketidakpuasan atas kepemimpinan wasit juga disampaikan entrenador (pelatih) asal Italia ini. Baginya, wajar jika para pemain Los Blancos marah-marah tak karuan setelah gol Bellingham di penghujung laga dinyatakan tidak sah.
"Apa yang harus dikatakan, tidak banyak yang bisa dikatakan. Sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya telah terjadi. Para pemain marah, itu wajar."
"Namun pertandingan sudah berakhir dan ini hasilnya, kami harus tenang," sambung pria yang pernah membesut AC Milan.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.