Akhirnya Sepakat, Gaji Kylian Mbappe di Real Madrid Tak Lebihi Vinicius dan Bellingham
Real Madrid disebut sudah menemui kata sepakat dengan Kylian Mbappe terkait gaji yang akan diterima sang pemain.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Kelanjutan karier Kylian Mbappe setelah memutuskan hengkang dari PSG semakin terang benderang.
Benar saja, Real Madrid yang kemungkinan besar menjadi destinasi Kylian Mbappe selanjutnya.
Sebenarnya kepindahan Mbappe ke Real Madrid sudah menjadi isu lama.
Namun, kedua kubu tak kunjung mencapai kata sepakat.
Kini, cerita berbeda dialami Real Madrid dan Kylian Mbappe.
Menurut Relevo, keduanya akhirnya mencapai kata sepakat terkait gaji sang pemain.
Gaji Kylian Mbappe di Real Madrid disebut-sebut tak akan terlalu fenomenal.
Ia bakal mendapatkan gaji setara dua pemain bintang Real Madrid, Vinicius Junior dan Jude Bellingham.
Gaji Vinicius dan Bellingham sendiri sudah termasuk yang tertinggi di Real Madrid.
Menurut Capology, Vinicius dan Bellingham mendapatkan gaji senilai 400 ribu Euro per pekan.
Baca juga: Reaksi Kocak Kylian Mbappe saat Dibujuk Gabung Arsenal, Jawabannya Bikin Fans Kecewa
Sebenarnya raihan gaji Vinicius dan Bellingham bukan menjadi yang tertinggi di Real Madrid.
Ada Toni Kroos dan David Alaba yang mendapatkan gaji lebih tinggi.
Namun perlu diingat Real Madrid sedang melakukan penyesuaian gaji.
Mereka tak lagi jor-joran untuk menggaji para pemain bintangnya.
Beruntung bagi Real Madrid, Kylian Mbappe juga tak menghendaki gaji tinggi.
Bisa saja Mbappe menghendaki kompensasi lainnya untuk mengakali gajinya yang dipangkas.
Hak citra diri menjadi bagian yang cukup disorot bagi Mbappe.
Hal itu juga yang dipermasalahkan sang pemain saat memperpanjang kontrak dengan PSG beberapa waktu lalu.
PSG pada akhirnya memberikan hak spesial kepada Mbappe terkait citra dirinya.
Hal yang sama barangkali terjadi pada Mbappe di Real Madrid mendatang.
Jika melihat posisi bermain Mbappe selama ini, ia paling sering ditempatkan di posisi winger kiri.
Baik di level klub dan timnas, Mbappe selama ini dipercaya untuk mengisi pos tersebut.
Kecepatan, determinasi, dan insting tajam dalam mencetak gol membuat Mbappe sangat diandalkan di posisi tersebut.
Menariknya, posisi tersebut telah diisi Vinicius Junior yang sudah paten mengisi pos winger kiri di Real Madrid.
Dalam beberapa tahun terakhir, posisi Vinicius Junior sangat sulit tergantikan kecuali ia mengalami cedera.
Baca juga: Tarik Ulur Kylian Mbappe di PSG, Luis Enrique Suguhkan Jawaban Nyeleneh Lagi
Makin tajam dan beringasnya performa Vinicius jelas menjadi alasan Ancelotti selalu memainkan pemain Brasil tersebut.
Dengan hadirnya Mbappe, tentu Ancelotti tidak ingin mengorbankan Vinicius dalam skema formasinya.
Hal ini dikarenakan akan sangat mubazir jika Ancelotti memarkir Vinicius hanya untuk mengakomodir kehadiran Mbappe.
Beruntungnya, Mbappe bisa bermain sebagai penyerang tengah alias pemain nomor sembilan.
Di level klub maupun timnas, Mbappe diketahui sering kali dipaksa bermain di posisi tersebut.
Hasilnya tak terlalu buruk, dimana Mbappe tetap saja mampu tampil berbahaya di kotak penalti lawan.
Dilansir Transfermarkt, Mbappe setidaknya sukses mencetak 183 gol dan 83 assist saat mengisi pos tersebut.
Catatan tersebut jelas menjadi bukti bahwa Mbappe cukup adaptif dalam menyesuaikan perannya di klub.
Kepergian Karim Benzema musim lalu jelas menguntungkan Ancelotti untuk mengakomodir kedatangan Mbappe.
Ditambah, Real Madrid hanya memiliki sosok Joselu saja pada musim ini sebagai penyerang tunggal.
Kesabaran Real Madrid untuk tidak merekrut penyerang kelas wahid pada bursa transfer musim panas lalu.
Seakan berbuah manis, lantaran Real Madrid tidak perlu pusing lagi mencarikan posisi Mbappe jika bergabung.
Jika Mbappe bermain di posisi penyerang tengah, ia diprediksi akan dikapit oleh duo pemain Brasil, Rodrygo dan Vinicius Junior.
Rodrygo yang kerapkali jadi pemain kejutan akan bermain di sisi kanan, sedangkan Vinicius tidak tergoyahkan tetap di pos winger kiri.
Di lini tengah, dukungan luar biasa akan diberikan pemain semacam Jude Bellingham, Fede Valverde, Brahim Diaz, hingga Dani Ceballos.
Belum Toni Kroos dan Luka Modric jika keduanya masih dipertahankan Real Madrid pada musim depan.
Ditambah, kehadiran Eduardo Camavinga dan Aurelien Tchouameni yang merupakan rekan senegara Mbappe bakal mempermudah proses adaptasi.
Di lini belakang, nama pemain seperti Dani Carvajal, Antonio Rudiger, David Alaba, Ferland Mendy hingga Alphonso Davies membuat pertahanan Real Madrid jaminan solid.
Dan kembalinya Thibaut Courtois akan menyempurnakan skuad terbaik Real Madrid dalam mengarungi kompetisi musim depan.
Itulah komposisi skema anyar Real Madrid jika kedatangan Mbappe dan Davies pada musim panas mendatang.
(Tribunnews.com/Guruh)