TRIBUNNEWS.COM - Selalu ada cara untuk terhindar dari kekalahan, Bayer Leverkusen di bawah asuhan Xabi Alonso menjaga tren tersebut dalam 42 pertandingan.

Terbaru, Leverkusen menang 2-0 atas West Ham pada leg 1 babak perempat final Liga Eropa di Bay Arena, Jumat (11/4/2024).

Dua gol yang diciptakan Leverkusen terjadi di penghujung babak kedua (fase kritis) melalui pemain pengganti.

Mereka adalah Jonas Hofmann dan Victor Boniface.

Hoffmann mencetak gol pada menit 83 setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang West Ham.

Sementara Boniface mencetak gol saat injury tima babak kedua memanfaatkan umpan Hoffmann.

Menurut BR Football, Leverkusen solutif dalam menghadapai situasi kritis tersebut, di mana mereka membutuhkan gol. Baik untuk menyamakan kedudukan bahkan untuk menang di waktu yang tersisa.

Baca juga: Faktor di Luar Lapangan yang Bikin Bayer Leverkusen Tambah Kuat, Wali Kota Puji Xabi Alonso

Granit Xhaka dan kolega berhasil mencetak 24 gol ketika pertandingan berlangsung di atas 80 menit.

Leverkusen yang berada dalam keadaan tertinggal tak patah arah, mental mereka melunjak bahkan jika berhasil mencetak satu gol.

Sebelum menghadapi West Ham, masih segar dalam ingatan ketika Leverkusen menang di injury time atas Hoffenheim di ajang Bundesliga.

"Kami menunjukkan gairah untuk bermain," ucap Granit Xhaka, dikutip dari laman UEFA.

"Kami yakin pada diri kami sendiri bahwa kami punya kualitas mencetak gol di setiap menit yang kami bisa," sambungnya.

Xabi Alonso, sang juru taktik mengakui bahwa tidak mudah menghadapi West Ham besutan David Moyes.

West Ham bermain sangat dalam di area pertahanan mereka.

Meskipun menghasilkan lebih dari 30 percobaan dalam laga tersebut, Leverkusen baru mampu mencetak gol di penghujung babak kedua.

"Kami senang dengan hasilnya meskipun tidak mudah," ucap Xabi.

"Mereka sangat dalam dan selalu memiliki banyak pemain di area penalti."

"Kami menunggu momen kami, meskipun terlambat. Kami selalu membutuhkan semua pemain. Setiap orang harus siap ketika masuk ke lapangan, dan Anda bisa melihatnya hari ini," jelasnya.

Penampilan Leverkusen ketika bermain di hadapan publik sendiri tidak bisa ditampik Moyes, betapa kuatnya kandidat juara Bundesliga musim ini itu.

"Ini adalah kemenangan hebat bagi Leverkusen, lawan yang sangat kuat," kata Moyes.

"Mereka melakukan pekerjaan dengan baik hari ini, rasanya lebih seperti lawan di Liga Champions," sambungnya.

Leg kedua perempat final Liga Eropa akan berlangsung pada Jumat (19/4/2024) mendatang.

Sang juara bertahan bertekad mengejar defisit gol dari Leverkusen untuk melenggang ke babak semifinal Liga Eropa.

"2-0 adalah defisit besar, tapi kami memiliki tim yang bagus dan akan mencoba membalikkan pertandingan ini," tutupnya.

(Tribunnews.com/Sina)