Korsel vs Indonesia, Tekad Garuda Muda Terus Buat Sejarah, Live RCTI, Jumat 26 April Jam 00:30 WIB
SATU per satu pencapaian bersejarah dicapai oleh timnas Indonesia U23, Garuda Muda bertekad untuk terus membuat sejarah di Piala Asia U23 2024
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Barir
Shin Tae-yong pun menunjukkan rasa percaya diri usai membawa Indonesia ke perempat final Piala Asia U-23 dengan mengatakan, “Sejarah sedang dibuat,” katanya dikutip dari Donga.
Mimpi timnas Indonesia dari ajang Piala Asia U23 ini adalah bisa tampil di olimpiade Paris yang akan digelar Juli-Agustus mendatang.
Syarat untuk bisa tampil langsung di Olimpiade adalah menempati peringkat tiga besar.
Sedangkan tim yang menempati peringkat keempat harus melalui babak playoff. Sehingga, meski harus melalui perjuangan berat, Indonesia harus bisa memenangkan pertandingan ini untuk bisa mempertahankan asa tampil di Olimpiade.
Pelatih Timnas U23 Indonesia, Shin Tae-yong mengaku sudah memiliki cara khusus untuk meredam serangan Korea Selatan. Dia memiliki banyak cara untuk menghadapi tim berjuluk Taegeuk Warriors tersebut.
Timnas Indonesia berhasil lolos sebagai runner-up grup A. Sedangkan Korea Selatan melaju ke 8 besar sebagai juara Grup B.
Tentunya, laga Timnas U23 Indonesia vs Korea Selatan akan sangat spesial bagi Shin Tae-yong. Sebab, Shin Tae-yong bakal menghadapi negaranya sendiri.
Kini menjelang pertandingan tersebut, Shin Tae-yong mengaku telah menganalisis permainan Korea Selatan. Ia pun menegaskan telah memiliki cara untuk meredam permainan tim asuhan Hwang Seon-hong tersebut.
Meski begitu, Shin Tae-yong pun tetap memuji Korea Selatan sebagai tim yang apik. "Saya berpikir untuk bermain melawan mereka, tetapi setelah menonton pertandingan, saya berpikir bahwa Korea Selatan adalah tim yang bagus," ujar Shin Tae-yong dikutip dari Xportsnews.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong mengatakan bahwa pemain Korea Selatan memiliki keunggulan dibanding Timnas U23 Indonesia. Menurutnya, tim Taeguk Warriors itu memiliki postur tubuh yang bagus dan tinggi-tinggi.
Meski begitu, ia pun tak gentar. Ia pun bakal mempersiapkan Marselino Ferdinan dkk semaksimal mungkin untuk meraih hasil terbaik. "Memiliki kecepatan, tinggi badan, dan kekuatan, jadi saya punya banyak cara untuk menghadapi mereka," tegas Shin Tae-yong.
Namun Shin Tae-yong enggan membocorkan strateginya tersebut. Ia mengatakan bahwa hal itu nanti yang bakal menjadi kejutan di lapangan nanti. "Kita harus melihat (senjatanya) di dalam stadion (besok)," tutup Shin Tae-yong.
Laga melawan Korea Selatan ini dapat dijadikan Shin Tae-yong sebagai ajang balas dendam. Sebab, ia pernah mengalami kisah pahit saat menukangi Timnas Korea Selatan Senior tahun 2018 silam.
Kala itu, Shin Tae-yong dilempar telur oleh Masyarakat Korea Selatan usai gagal membawa Son Heung-min gagal lolos babak penyisihan grup Piala Dunia 2018.