Absen Lawan Uzbekistan, Rafael Struick Minta Timnas U23 Indonesia Menang: Saya Ingin Main di Final
Tidak bisa membela Timnas U23 Indonesia saat menghadapi Uzbekistan, Struick ingin Garuda Muda menang dan dirinya bisa kembali main pada babak Final.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Striker Timnas U23 Indonesia, Rafael Struick memberikan tanggapannya setelah dipastikan absen melawan Uzbekistan pada babak Semifinal Piala Asia U23 2024.
Rafael Struick absen membela Timnas U23 Indonesia karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Dengan kondisi ini, Rafael Struick hanya bisa menonton perjuangan Timnas U23 Indonesia berebut tiket Final Piala Asia U23 2024 dengan Uzbekistan.
Ia pun berharap rekan-rekannya bisa membantu Timnas U23 Indonesia bisa meraih kemenangan.
Apabila hal itu bisa diwujudkan oleh para pemain Timnas U23 Indonesia, maka Rafael Struick bisa kembali bermain di babak Final.
"Dan semoga kami bisa menang," buka penyerang andalan ADO Den Haag dikutip dari laman Bolasport.
"Kemudian saya bisa main di final," harapnya.
Lebih lanjut, Struick ingin Timnas U23 Indonesia mempertahankan permainan terbaiknya seperti di Semifinal.
Yap, Timnas U23 Indonesia secara mengejutkan bisa menyingkirkan Korea Selatan lewat drama adu penalti.
Timnas U23 Indonesia dan Korea Selatan melakoni penalti karena skor 2-2 bertahan selama waktu normal dan tambahan 2x15 menit.
Pada babak penalti tersebut, Ernando Ari menjadi pahlawan Timnas U23 Indonesia berkat dua kali mengagalkan penendang Korea Selatan.
Baca juga: Daftar Skuad Uzbekistan di Piala Asia U23: Timnas U23 Indonesia Wajib Waspadai 5 Pemain Abroad Lawan
Skor penalti 10-11 menjadi penentu Timnas U23 Indonesia lolos Semifinal.
"Ya tentu saja, kami harus memainkan gaya bermain yang kita biasa mainkan di tiap pertandingan," ujar Rafael.
"Satu atau dua sentuhan, membuat patterns (pola) yang kita punya bekerja."
"Dan ya, saya pikir ketika kami melakukan itu."
"Kami mendapatkan kesempatan, kami mencetak gol dan menang," ungkap bomber kelahiran 27 Maret 2003 itu.
Terakhir, Struick membahas kekuatan Uzbekistan yang diprediksi menyulitkan Timnas U23 Indonesia.
Laporan statistik Transfermarkt menyebutkan bahwa, Uzbekistan memiliki statistik yang lebih mentereng ketimbang Timnas U23 Indonesia.
Uzbekistan mencapai Semifinal dengan rincian 4 kemenangan beruntun dan rasio 12 gol tanpa kebobolan.
Sementara Timnas U23 Indonesia mempunyai statistik 3 kemenangan, 1 kalah dengan rasio 7 mencetak gol dan 5 kebobolan.
Melihat perbedaan statistik tersebut, Struick menilai laga melawan Uzbekistan merupakan tantangan besar untuk anak asuh Shin Tae-yong.
"Ya, kami menonton pertandingan mereka melawa Arab Saudi," kata pemain berpostur 187 cm tersebut.
"Saya pikir mereka adalah tim yang bagus."
"Mereka juga menang dengan 9 poin dan 0 gol. Jadi ya, ini adalah tim yang kuat, tapi kami juga tim yang kuat."
"Jadi ya, ini akan menjadi pertandingn yang bagus," tutupnya.
Patut ditunggu bagaimana hasil perebutan tiket Final Piala Asia U23 2024 antara Timnas U23 Indonesia menghadapi Uzbekistan pada Senin (29/4/2024) malam, mulai kick-off 21.00 WIB.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Bolasport/Abdul Rohman)
