TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham seakan mendapatkan motivasi tambahan jelang digelarnya final Liga Champions, akhir pekan ini.

Tepat empat hari jelang digelarnya final Liga Champions antara Borussia Dortmund vs Real Madrid di Stadion Wembley, Minggu (2/5/2024).

Jude Bellingham ketiban berkah setelah dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Spanyol musim ini.

Bellingham diganjar award tersebut setelah tampil sensasional pada musim pertamanya di Real Madrid.

Pemain Inggris itu seakan menjawab kepercayaan Real Madrid dengan performa apik di atas lapangan.

Baca juga: Ibarat Jodoh di Liga Champions, Ancelotti & Real Madrid Bak Pasangan yang Saling Menyempurnakan

Meskipun baru musim pertama di Real Madrid, Bellingham seakan tidak butuh adaptasi untuk menyatu dalam skema timnya.

Bellingham juga seakan tidak keberatan dengan nominal transfer selangit yang harus dikeluarkan Real Madrid untuk menebus dirinya dari Borussia Dortmund.

Merujuk pada statistik, Bellingham yang awalnya bermain sebagai gelandang tengah menjelma sebagai monster menakutkan.

Hal itu dibuktikan dengan kontribusi gol luar biasa Bellingham pada musim pertamanya di Real Madrid.

Bellingham berhasil mencetak 19 gol dan 6 assist bersama Real Madrid pada musim perdananya.

Kontribusi 25 gol pun mengantarkan Real Madrid menyegel gelar juara Liga Spanyol pada musim ini.

Menariknya, beberapa gol yang dicetak Bellingham terjadi pada laga krusial termasuk dua gol telatnya melawan Barcelona di dua laga El Clasico musim ini.

Berkat performa gilanya itu, penghargaan pemain terbaik Liga Spanyol musim ini pun jatuh ke Bellingham.

Status pemain terbaik melanjutkan estafet kesuksesan yang ia raih sejak musim lalu di klub sebelumnya.

Diketahui, Bellingham sempat dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Jerman musim lalu saat masih memperkuat Borussia Dortmund.

Hebatnya, bocah ajaib asal Inggris itu meraih penghargaan bergengsi itu ketika usianya masih 19 tahun.

Kini, Bellingham melanjutkan estafet penghargaan bersama Real Madrid tepat ketika usianya 20 tahun.

Penghargaan pemain terbaik Liga Spanyol jelas bakal menjadi booster bagi Bellingham.

Khususnya jelang pertempuran sengit melawan mantan klubnya sendiri di final Liga Champions.

Kesempatan untuk memenangkan gelar perdana Liga Champions tentu tak ingin disia-siakan Bellingham.

Apalagi kesempatan emas itu hadir bagi Bellingham bersama klubnya yang berstatus raja turnamen.

Jikalau mampu membantu Real Madrid menang melawan Borussia Dortmund di partai final.

Bellingham tampaknya tidak hanya berhak mengangkat trofi Liga Champions saja pada musim ini.

Melainkan, gelar Liga Champions akan memperbesar peluang Belllingham meraih penghargaan lainnya.

Termasuk pemain terbaik Liga Champions, pemain terbaik Eropa dan Ballon d'Or edisi tahun ini.

So, layak dinanti seperti apa performa Bellingham saat bertarung di final Liga Champions akhir pekan ini?

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)