TRIBUNNEWS.COM - Rumania yang tergabung di Grup E Euro 2024 bersama Belgia, Slovakia, dan Ukraina, mempunyai sejumlah pemain bintang sebagai andalan mereka. Skuad Edward Iordanescu mengincar prestasi tertinggi Rumania 24 tahun silam.

Rumania memiliki rekam jejak yang terbilang B aja sepanjang partisipasi mereka di Euro tahun 1960.

Prestasi terbaik timnas berjuluk Tricolorii ini diraih Euro 2000 kala mereka sukses mencapai babak perempat final. Saat itu Rumania diperkuat pemain terbaik yang dimiliki sepanjang sejarahnya, Gheorghe Hagi.

Setelah periode tersebut, praktis Rumania tidak pernah lagi menginjakkan kakinya sampai perempat final Euro. Bahkan di edisi terakhir 2020, Rumania gagal lolos ke fase grup.

Namun kini, Rumania di bawah besutan Edward Iordanescu mencoba untuk mencari peruntungannya, setidaknya menyamai prestasi 24 tahun silam.

Dan salah satu andalan Rumania ialah Ianis Hagi, putra Gheorghe Hagi yang kembali memperkuat timnas setelah mengalami cedera.

Berikut daftar pemain andalan Rumania di Euro 2024, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Horatiu Moldovan

Horatiu Moldovan menyandang status sebagai kiper milik Atletico Madrid. Namun sejak didatangkan oleh klub sekota Real Madrid pada awal Januari 2024, Horatiu Moldovan menghabiskan sisa musim di FC Rapid Bucharest sebagai pemain pinjaman.

Musim 2023/2024, dia memainkan 23 pertandingan di semua kompetisi bersama klub lokal Rumania tersebut.

Hasilnya, penjaga gawang berusia 26 tahun tersebut mengemas 10 kali clean sheet.

Performa gemilang Horatiu Moldovan pun dia tularkan ketika memperkuat Rumania di Kualifikasi Euro 2024.

Moldovan mampu menunjukkan penampilan terbaiknya dan mengantarkan Tricolorii melangkah ke Euro 2024. Ia bahkan sudah menyumbangkan 5 clean sheet dari 8 laga Kualifikasi Euro 2024. 

2. Radu Dragusin

Radu Matei Dragusin menjadi salah satu pemain muda menjanjikan dimiliki lini pertahanan timnas Rumania. Masih berusia 22 tahun, pemain yang memperkuat Tottenham Hotspur ini sudah mempunyai 17 caps di Rumania level senior.

Musim 2023/2024 berjalan baik secara keseluruhan bagu Dragusin. Khususnya saat masih memperkuat klub Kota Pelabuhan Italia, Genoa.

Baca juga: Skuad Final Timnas Kroasia di Euro 2024: Panggung Terakhir Luka Modric

Tercatat bersama Genoa, memainkan 22 pertandingan di ajang Serie A dan Coppa Italia. Hasilnya, pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu mencetak dua gol dan satu assist, catatan impresif bagi seorang yang berposisi sebagai bek tengah.

Namun sejak didatangkan Spurs, dia kesulitan menemukan menit bermain dan baru diberikan jatah tanding sebanyak 9 kali.

Meski demikian, Dragusin diprediksi menjadi salah satu pemain penting di pertahanan Rumania, untuk setidaknya mengulang prestasi 24 tahun silam.

3. Ianis Hagi

Putra dari Gheorghe Hagi, Ianis Hagi, kembali memperkuat timnas Rumania setelah absen dari tugas negara akibat cedera. 

Mewarisi nama besar sang ayah, Ianis Hagi semula di gadang-gadang bisa menjadi salah satu bintang sepak bola dunia. Namun bak layu sebelum berkembang, pemain berusia 25 tahun itu kesulitan untuk menemukan bentuk performa terbaik.

Fiorentina, KRC Genk, dan terbaru Alaves, menjadi tim-tim yang pernah merasakan servis dari Ianis Hagi. Namun secara dampak, dia belum bisa memberikan sesuatu yang istimewa seperti halnya sang ayah.

Di musim 2023/2024, Ianis yang dipinjamkan ke Alaves, hanya mampu menyumbangkan dua gol dan assist dari 28 pertandingan. Catatan yang terbilang kurang impresif meski bermain di posisi penyerang sayap.

Meski demikian, Hagi diprediksi mampu menjadi bintang permainan Rumania di Euro 2024, sekaligus untuk mengubah peruntungannya di dunia sepak bola.

4. Nicolae Stanciu

Nicolae Stanciu dipercaya sebagai kapten di Timnas Rumania di bawah asuhan Edward Iordanescu. Peran itu yang membuatnya begitu krusial bagi Tricolorii selama melakoni laga Kualifikasi Euro 2024.

Ia pun tak pernah absen sekali pun dan selalu dipercaya mengisi starting line-up tim nasional.

Stanciu mengawali karier profesionalnya bersama FC Vaslui pada 2011.

Melihat penampilan briliannya, ia pun ditarik Steaua Bucharest pada 2013.

Berselang 3 tahun, ia direkrut Anderlecht dan kemudian bergabung ke Sparta Praha. Sejak 2019, ia melanjutkan kariernya di Asia untuk membela beberapa tim, seperti Al-Ahli, Wuhan Three Towns, dan Damac FC.

(Tribunnews.com/Giri)