TRIBUNNEWS.COM - Penampilan Timnas Malaysia selama mengikuti ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 bisa dibilang cukup baik.

Malaysia bisa mengumpulkan 10 poin dari 6 pertandingan yang dijalani selama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Itu artinya Malaysia menyamai catatan Timnas Indonesia yang juga mengumpulkan 10 poin di fase yang sama.

Meski demikian, Malaysia dan Timnas Indonesia memiliki cerita yang berbeda.

Indonesia bisa lolos ke babak ketiga dengan mengumpulkan poin tersebut.

Sedangkan Malaysia harus mengakhiri langkahnya di babak kedua.

Berakhirnya kiprah tim arahan Kim Pan-gon di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menandakan dimulainya fase evaluasi.

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) pun segera menggelar rapat untuk menentukan nasib Kim Pan-gon dan tim asuhannya.

Ternyata, FAM puas dengan pencapaian Malaysia selama tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca juga: Pelatih Malaysia Puji Setinggi Langit Timnas Indonesia, Blak-blakan Ingin Tiru Taktik Shin Tae-yong

Hal itu diungkapkan oleh Presiden Deputi FAM, Datuk Mohammad Yusoff Mahadi.

Mereka bangga dengan apa yang ditorehkan oleh Paulo Josue dan kawan-kawan.

Menurutnya, tim berjuluk Harimau Malaya sudah pantas berkompetisi setingkat Asia.

"Kami memang sedikit kecewa karena kami tidak bisa lolos ke babak berikutnya," papar Yusoff Mahadi dikutip dari Harian Metro.

"Hal itu pula menunjukan tim ini pantas berkompetisi di Asia."

"Sebelum ini, kami hanya berkompetisi di kawasan ASEAN."

"Dengan 10 poin yang kami dapatkan, ini hasil yang cukup bagus, tetapi kami tidak beruntung karena kami tidak lolos," sambungnya.

Kepuasan yang ditunjukkan FAM membuat nasib Kim Pan-gon lebih aman.

Ibarat kata, FAM menggelar karpet merah bagi pasukan Kim Pan-gon untuk melanjutkan perjuangan.

Kebanggaan juga ditunjukkan oleh striker Malaysia, Paulo Josue.

Menurutnya, tak ada yang salah dari hasil yang didapat Malaysia selama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Paulo Josue menekankan para pemain dan penggemar harus bangga dengan pencapaian Malaysia.

Tak ada hal yang memalukan dari apa yang dicapai Harimau Malaya.

"Saya pikir kami semua harus bangga dengan apa yang kami dapatkan di Kualifikasi Piala Dunia," kata Paulo Josue.

"Kami mendapatkan 10 poin, saya pikir banyak tim yang mendapatkan 10 poin akan bisa lolos ke babak berikutnya."

"Namun hal-hal itu di luar kendali kami."

"Jadi kami harus bangga dengan apa yang ada dan terus bekerja keras untuk tantangan berikutnya," lanjutnya.

Di sisi lain, pelatih Malaysia Kim Pan-gon tetap optimis untuk membawa Harimau Malaya tampil di Piala Asia suatu saat.

"Saya tidak akan meninggalkan tim atas kekalahan ini," ungkap Kim Pan-gon.

"Resign sebagai pelatih bukan keputusan tepat," paparnya.

(Tribunnews.com/Guruh)