Euro 2024 - Gol Mantan Pemain Liverpool Catat Rekor Epik dan Senjata Pikat Klub Eropa
Gol mantan pemain Liverpool, Xherdan Shaqiri bawa berkah, ukir rekor epik hingga jadi senjata demi pikat klub Eropa.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Xherdan Shaqiri mencetak satu gol untuk Swiss di Euro 2024 ketika menghadapi Skotlandia, Kamis (20/6/2024) dini hari WIB.
Gol yang dibukukan mantan pemain Liverpool sekaligus menjaga 'nyawa' Swiss di Euro 2024 demi bisa mengamankan tiket ke babak 16 besar.
Skor imbang 1-1 berakhir untuk laga Skotlandia vs Swiss membuat keduanya sama-sama masih memiliki peluang untuk melaju ke babak knock-out Euro 2024.
Terlepas dari kans Swiss yang masih terjaga, pemain kawakan Xherdan Shaqiri yang mencetak gol juga panen pujian berkat gol indah yang ia catatkan.
Sebelumnya, gol yang sukses dilesatkan Shaqiri ini berawal dari backpass buruk dari pemain Skotlandia, Anthony Ralston yang jatuh ke kaki Shaqiri.
Gelandang Swiss ini langsung menendang bola ke arah gawang yang melewati kiper Skotlandia, Angus Gun.
Bola melengkung dari tendangan Shaqiri itu berhasil merobek jala dari Angus Gun sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1 atas Skotlandia.
Yang mana gol pertama Skotlandia dicetak oleh Scott McTominay yang sempat membawa timnya unggul 1-0 lebih dulu.
Catatan gol yang dibukukan Shaqiri ini menjadi rekor apik bagi sang pemain.
Pasalnya dalam enam turnamen internasional terakhirnya, dia rajin mencetak gol dan kini sudah enam torehan yang ia sematkan.
Catatan tersebut dibukukan oleh Shaqiri ketika dia menjadi bagian dari skuad Swiss di Euro hingga tiga Piala Dunia terakhir sebagaimana dilansir Liverpool.com.
Rekor ini dibukukan oleh mantan gelaran The Reds sejak mentas di Piala Dunia edisi tahun 2014 silam.
Artinya, dalam 10 tahun terakhir Shaqiri selalu tampil eksis dengan gol-gol yang ia cetak untuk Swiss.
Baca juga: Klasemen Grup A Euro 2024: Skotlandia Menjaga Asa & Peluang Swiss Dampingi Jerman
Shaqiri saat ini bermain di Major League Soccer (MLS) dengan menggawangi klub Chicago Fire.
Dikabarkan klub yang saat ini diperkuat oleh Shaqiri sejak tahun 2022 ingin melepas sang gelandang.
Shaqiri dinilai menyadari hal itu dan ia ingin kembali tampil di Benua Biru.
Bisa dikatakan sepakan gol manis yang ia bukukan semalam jadi 'senjata' bagi Shaqiri untuk memikat klub Eropa.
Shaqiri telah bermain untuk tujuh klub selama karier profesionalnya, salah satunya dimulai di FC Basel di negara asalnya, Swiss.
Kemudian ia juga pernah menjajaki Bundesliga bersama dengan Bayern Munchen sebelum berlabuh ke Inter Milan di Serie A.
Shaqiri juga mendapatkan kesempatan bermain di Liga Inggris bersama Stoke City, salah satu klub yang ia perkuat sebelum diboyong oleh Liverpool.
Yap, Liverpool membawa Shaqiri dari Stoke City setelah tiga tahun.
Shaqiri memenangkan Liga Premier dan Liga Champions di Liverpool dan dicintai oleh mantan pelatih kepala Jurgen Klopp, tetapi pergi untuk mengejar sepak bola tim utama.
Kiprah Shaqiri setelah di Liverpool kemudian ditawari oleh klub asal Prancis, Lyon.
Setelah hanya bermain di 11 pertandingan dalam enam bulan, Shaqiri ditawari oleh Chicago Fire klubnya saat ini untuk jadi pemain utama.
Sejauh ini Shaqiri telah mencetak tujuh gol di musim pertamanya di MLS. Lalu hanya mencetak lima gol pada musim berikutnya.
Saat ini, Shaqiri telah memiliki dua gol dalam 12 pertandingan sejauh musim ini.
Dikabarkan setelah bermain bersama Chicago Fire dalam tiga musim terakhir, pemain kecintaan Jurgen Klopp ini tak mendapatkan yang ia harapkan.
Walhasil dia bakal meramaikan bursa transfer di klub Eropa dan ingin kembali bermain di Benua Biru.
Gol epik yang dibukukan Shaqiri semalam dinilai bisa jadi daya pikat bagi sang pemain kepada klub elit Eropa.
(Tribunnews.com/Niken)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.