TRIBUNNEWS.COM - Hasil pertandingan perebutan juara 3 Piala AFF U16 2024 antara Timnas Indonesia vs Vietnam di Stadion Manahan Solo berakhir dengan skor telak 5-0, Rabu (3/7/2024).

Kekalahan telak itu membuat pelatih Vietnam Tran Minh Chien terkejut.

Minh Chien menganggap Timnas Indonesia tampil baik sepanjang pertandingan. Sedangkan sebaliknya Vietnam, penuh kecerobohan terlebih saat menit-menit kritis.

Maka kecerobohan itu menjadikan gawang The Golden Stars terkoyak lima kali oleh Timnas Indonesia.

"Ini merupakan hasil yang tak terduga," ujar Tran Minh Chien dilansir melalui laman Federasi Vietnam (VFF), Rabu (3/7/2024).

"Kita sebenarnya bermain baik di awal, namun saat menit-menit akhir melakukan kesalahan hingga berujung gol kurang fokus," sambung pelatih berusia 49 tahun ini.

"Yang jelas kami mengakui kekalahan atas Timnas Indonesia."

Timnas Indonesia yang bermain begitu baik memang tak terbendung atas Vietnam.

Mulanya tim besutan Nova Arianto menutup keunggulan 2-0 saat babak pertama melalui Zahaby Gholy (45') dan Dafa Zaidan (45+3').

Lantas saat babak kedua, keunggulan Timnas Indonesia makin bertambah ketika kembali memasuki waktu akhir melalui gol Daniel Alfrido (74 & 82') dan Gholy (79').

Terkhusus untuk Gholy memiliki performa di atas rata-rata pemain Timnas Indonesia lainnya.

Walhasil menjadikan Gholy sebagai Man of The Match dalam pertandingan kali ini.

Baca juga: Timnas U16 Indonesia Juara 3 Piala AFF U16 2024, Nova Arianto Minta Garuda Muda Tak Cepat Puas

Bagi Vietnam, kekalahan atas Timnas Indonesia bakal menjadi bahan koreksi di agenda mendatang.

Vietnam akan istirahat selama satu pekan lalu melalukan Pemusatan Latihan (TC) untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U17 2025 pada Oktober 2024 mendatang.

Vietnam yang berpredikat tuan rumah penyisihan telah tergabung di grup I bersama Yaman, Kirgistan dan Myanmar.

"Piala AFF U16 menjadikan pengalaman dan keahlian kami supaya jauh berkembang," ujar Minh Chien.

"Setelah ini kami akan istirahat selama 1 minggu," sambungnya.

"Ke depan kita akan mengikuti turnamen Nasional U17 2024  (11-24 Juli), turnamen persahabatan di China, dan melakukan TC ke Jepang," kata Minh Chien.

"Semua dilakukan untuk persiapan Kualifikasi Asia U17 2025," pungkasnya.

Serupa dengan Vietnam, Timnas Indonesia akan menjalani babak Kualifikasi Piala Asia U17 2025.

Garuda Muda akan terbang ke Kuwait untuk menjalani fase kualifikasi.

Di sana tim besutan Nova Arianto telah ditunggu oleh Kuwait, Mariana Utara, hingga Australia.

Potensi kelolosan cukup besar andaikan Timnas Indonesia dapat finish menjadi juara grup atau salah satu dari lima tim peringkat runner-up terbaik.

Putaran final Piala Asia U17 sendiri akandihelat di Arab Saudi mulai 3–20 April 2025 mendatang.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)