TRIBUNNEWS.COM - Tim juara bertahan Liga 1 Persib Bandung sedang menggenjot latihan untuk persiapan musim 2024/2025.

Di bawah arahan langsung pelatih Bojan Hodak, intensitas latihan Persib makin meningkat menjelang kick-off perdana tanggal 9 Agustus 2024 mendatang.

Bojan Hodak tak hanya memberi menu latihan teknik, melainkan juga ditambah game internal.

Latihan tersebut ditujukan bukan untuk melihat skor hasil, namun soal kondisi fisik pemain Persib Bandung.

Kabar baiknya, Bojan Hodak mengaku puas terhadap kondisi sementara dari para pemainnya.

Chemistry permainan Persib Bandung juga mulai tampak terbangun pasca-libur kompetisi musim lalu.

"Game internal lebih pada memberi kesempatan pemain untuk mengembalikan kondisi fisik," ujar Bojan Hodak dilansir melalui laman Persib (12/7/2024).

"Sejauh ini semua oke," lanjut pelatih asal Kroasia itu.

"Paling penting adalah tidak ada pemain yang cedera."

Baca juga: Dimas Drajad Sebut Ingin Main di Tim yang Tampil di Asia, Kode Stiker Timnas Indonesia ke Persib?

Bojan juga menyoroti soal kedatangan pemain baru ke skuad Persib Bandung.

Mereka diharapkan mampu melakukan penyesuaian dalam beberapa waktu mendatang.

"Perlahan semuanya semakin padu," kata Bojan.

"Tapi pemain baru memang masih sedikit membutuhkan waktu adaptasi," ungkapnya.

"Untungnya keseluruhan baik-baik saja," pungkas Bojan Hodak.

Sejauh ini Persib Bandung baru mendatangkan dua pemain baru.

Mereka keduanya merupakan legiun asing yaitu, bek-tengah asal Brasil Gustavo Franca dan gelandang-bertahan asal Kroasia Mateo Kocijan.

Adapun saat sesi latihan terakhir (12/7/2024), baru batang hidung Mateo Kocijan yang telah bergabung ke tim.

Pemain yang juga dapat menempati posisi bek-tengah itu turut serta dalam game internal tim Persib Bandung.

Mateo Kocijan yang satu tim dengan Kevin Mendoza, Achmad Jufriyanto, hingga Rezaldi Hehanusa, harus takluk atas tim lawan yang diperkuat Nick Kuipers hingga Beckham Putra, skor 3-1.

Melewati sesi latihan tersebut, Mateo Kocijan mengaku perlu adaptasi ke tim, terutama soal cuaca yang sangat berbeda dari Kroasia.

"Bagi saya ini memang sangat panas (cuaca)," ujar Mateo.

"Tapi ini sama seperti Kroasia sekarang. Hanya saja di Kroasia lebih banyak angin," lanjut bek berusia 29 tahun itu.

"Saya harap saya bisa menyesuaikan di sini sebaik mungkin," kata Kocijan.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)