TRIBUNNEWS.COM - Sebuah fakta unik mewarnai kelolosan Borneo FC ke final Piala Presiden 2024 setelah menyingkirkan Persija Jakarta di semifinal, Selasa (30/7/2024) malam.

Borneo FC lagi-lagi menciptakan momen dramatis saat bertarung memperebutkan kemenangan di Piala Presiden 2024.

Kini, kejutan dramatis yang diciptakan Borneo FC terjadi saat bertemu Persija di babak semifinal.

Tertinggal terlebih dahulu lewat gol Firza Andika (14'), Borneo FC mampu bangkit dan membalikkan keadaan.

Gol Christophe Nouwarugira (43') jadi awal dari kebangkitan Borneo FC saat mencetak gol penyama skor.

Puncak kebangkitan Borneo FC terjadi menit akhir saat gol Gavin Kwan Adsit mencetak gol dramatis.

Baca juga: Hasil Semifinal Piala Presiden 2024: Borneo FC vs Persija 2-1, Pesut Etam Melaju ke Final

Tepat pada menit 90+6, eks pemain Timnas Indonesia itu mencetak gol penyegel kemenangan Borneo FC.

Gol Gavin Kwan menit terakhir membuat Borneo FC mengalahkan Persija 2-1 di Stadion Manahan.

Berkat golnya tersebut, Gavin Kwan secara tidak langsung meloloskan Borneo FC ke final Piala Presiden.

Gol tersebut juga menghentikan harapan Persija untuk bisa berlaga di partai final Piala Presiden 2024.

Setelah gagal melaju ke final, Persija kini tinggal punya kesempatan untuk bertarung sekali lagi.

Tepatnya dalam laga perebutan gelar juara ketiga Piala Presiden 2024 yang berlangsung akhir pekan ini.

Borneo FC sang Spesialis Gol Menit Terakhir

Keberhasilan Borneo FC menciptakan momen ajaib berupa gol pada menit terakhir melawan Persija.

Nyatanya bukan hanya sekali saja terjadi khususnya pada ajang Piala Presiden edisi kali ini.

Barangkali Persija menjadi tim ketiga setelah Persib Bandung dan PSM Makassar yang sebelumnya sudah merasakan hal pahit tersebut.

Tim berjuluk Pesut Etam tercatat sudah sukses menciptakan momen identik dalam dua laga di fase grup.

Kebetulan, dua klub yang menjadi korban dari kebiasaan Borneo FC mencetak gol menit akhir ialah Persib Bandung dan PSM Makassar.

Persib menjadi klub yang terlebih dahulu menjadi korban dari Borneo FC di matchday kedua Grup A.

Berguinho yang menjadi pemain anyar Borneo FC sukses mencetak gol kemenangan dramatis.

Pemain berusia 27 tahun asal Brasil itu sukses menjebol jala gawang Persib pada menit 90+1.

Gol Berguinho akhirnya menjadi gol tunggal yang tercipta dalam laga yang digelar tanggal 22 Juli tersebut.

Kemenangan dramatis melawan Persib selaku tuan rumah Grup A sekaligus juara Liga 1 musim lalu.

Akhirnya memastikan langkah Borneo FC ke semifinal, sebelum melakoni matchday terakhir.

Keajaiban kembali diciptakan Borneo FC saat bertemu PSM Makassar pada laga penentuan Grup A.

Gol telat yang diciptakan Dika Kuswardani  pada menit 90+7 menyelamatkan Borneo FC dari kekalahan.

Gol Dika Kuswardani pada detik terakhir laga itu membuat laga Borneo FC vs PSM berakhir 1-1.

Gol tersebut bermakna Borneo FC terhindar dari kekalahan, sedangkan PSM gagal lolos secara dramatis.

Seakan ingin melanjutkan hobi mencetak gol pada menit akhir, Borneo FC kembali melakukan hal itu lagi saat menyingkirkan Persija di semifinal.

Keberhasilan Borneo FC mencetak gol dramatis menit akhir seakan menjadi bukti sikap pantang menyerah mereka di turnamen Piala Presiden 2024.

Momentum Borneo FC Bayar Luka Kesalahannya di Final Piala Presiden

Sementara bagi Borneo FC, kelolosan ke final Piala Presiden 2024 menjadi yang ketiga kalinya.

Dalam dua final edisi sebelumnya, Borneo FC sama-sama harus jadi pecundang di partai final.

Pada final perdananya edisi 2017 lalu, Borneo FC dipermalukan Arema FC dengan skor 5-1 di final.

Lima tahun berselang tepatnya pada edisi 2022, Borneo FC kembali takluk di tangan Arema FC.

Kali ini, kekalahan yang diderita Borneo FC tidak terlalu tragis lantaran hanya satu gol tanpa balas.

Sekalipun tidak terlalu tragis, kekalahan tersebut tetap saja membuat harapan Borneo FC buyar seketika.

Kini, Borneo FC berkesempatan untuk kesalahannya pada dua final yang berujung kekalahan tersebut.

Tepat pada final ketiganya di Piala Presiden, Borneo FC diprediksi bakal tampil ngotot demi memenangkan gelar juara.

Adapun lawan yang bakal dihadapi Borneo FC di final ialah pemenang Persis Solo vs Arema FC di empat besar.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)