Kalimat Penenang Carlo Ancelotti untuk Kylian Mbappe saat Harinya Dicolong Bocah 18 Tahun
Carlo Ancelotti menenangkan Kylian Mbappe yang gagal ikut berpesta gol saat Real Madrid mengalahkan Valladolid pada pekan 2 Liga Spanyol.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Carlo Ancelotti melontarkan kalimat penenang tertuju ke Kylian Mbappe, setelah gagal mencetak gol perdana di LaLiga saat Real Madrid menggulung Real Valladolid.
Hasil manis dituai Real Madrid pada jornada 2 Liga Spanyol 2024/2025. Berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Real Madrid sukses menggulung tamunya, Valladolid tiga gol tanpa balas, Minggu (25/8/2024) malam WIB.
Menurunkan komposisi terbaik, skuad besutan Carlo Ancelotti mencetak tiga gol melalui Federico Valverde (50'), Brahim Diaz (88'), dan Endrick (90+6').
Lalu kemana Kylian Mbappe? Kapten timnas Prancis itu memang mengawali laga sebagai starter.
Sayangnya di menit ke-86', Mbappe ditarik keluar dan digantikan oleh Endrick. Akan tetapi siapa yang menyangka striker asal Brasil itu mampu mencetak gol pertamanya di LaLiga musim ini.
Padahal Kylian Mbappe yang sudah melewati sepasang laga pembuka Liga Spanyol 2024/2025, belum sekalipun pecah telur.
Oleh karena itu Mbappe menjadi sorotan di Spanyol, satu di antaranya ialah media lokal kenamaan, Marca.
Dalam artikelnya berjudul "Endrick Mencuri Hari Kylian Mbappe", menjelaskan bagaimana Real Madrid justru mendapatkan gol dari pemain barunya yang berusia 18 tahun.
Yap, Endrick baru berusia 18 tahun 35 hari saat merobek gawang Valladolid, dan resmi menjadi pemain termuda yang mencetak gol di kompetisi LaLiga. Sedangkan lesakan yang dinanti-nanti dari Kylian Mbappe di LaLiga, justru masih seret.
Meski demikian, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti tak gusar.
Mantan pemain dan pelatih AC Milan tersebut memilih menenangkan Kylian Mbappe yang keran golnya masih terkunci.
Baca juga: Update Klasemen Liga Spanyol: Atletico Jadi Pemisah Real Madrid dan Barcelona
"Ia penyerang yang spektakuler, sangat cepat, dan sangat hebat tanpa bola. Ia menyerang dari dalam, ia memiliki tiga atau empat peluang bagus hari ini", terangnya, dikutip dari Diario AS.
Mbappe memang diharapkan menjadi mesin gol baru Los Blancos, julukan Madrid, sepeninggal Karim Benzema. Ancelotti pun mencoba memahami kebutuhan sang striker akan waktu adaptasi di LaLiga.
Sebab sepanjang kariernya, sebelum tiba di Santiago Bernabeu, Mbappe berkompetisi di Ligue 1 saja. Artinya ini merupakan petualangan baru bagi sang bomber.